Jasa Marga prediksi 1,4 juta kendaraan akan tinggalkan Jakarta saat mudik Lebaran
Sebanyak 54 persen kendaraan menuju arah Timur (Jawa Tengah) yakni melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek, kemudian 60 persen melalui Jalur Pantura, serta 40 persen yang melalui Jalur Selatan dan Tengah.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi volume lalu lintas pada saat mudik Lebaran 2018 lebih tinggi 3 persen dibanding 2017 lalu. Diprediksi, sekitar 1,4 juta kendaraan akan meninggalkan Jakarta dengan distribusi terbesar 54 persen menuju arah Timur (Jawa Tengah) yakni melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek, kemudian 60 persen melalui Jalur Pantura, serta 40 persen yang melalui Jalur Selatan dan Tengah.
Kemudian, sekitar 18 persen kendaraan tersebut akan melalui Tol Jagorawi dan 28 persen untuk menuju arah Barat melalui Jalan Tol Jakarta-Tangerang. Demikian dikutip dari keterangan resmi, Kamis (7/6).
-
Kapan puncak arus mudik Lebaran diperkirakan terjadi? Arus mudik Lebaran diperkirakan terjadi pada 19-21 April 2023.
-
Dimana terjadi kepadatan arus mudik menjelang Lebaran 2024? Kepadatan mulai terjadi di kawasan Pelabuhan Merak, Banten, oleh rombongan pemudik yang ingin berpergian lewat jalur laut.
-
Di mana sebagian besar orang akan mudik Lebaran? Paling banyak di Pulau Jawa.
-
Kue apa saja yang menjadi ciri khas Lebaran di Minangkabau? Ragam sajian makanan khas Minangkabau ini selalu wajib ada di meja untuk disantap bersama keluarga besar membuat suasana lebaran semakin terkesan dan penuh dengan kehangatan.Berikut ragam kue khas Minang yang wajib disajikan di atas meja ketika hari raya lebaran.
-
Di mana Kapolri meninjau kesiapan mudik Lebaran? Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto meninjau kesiapan mudik Lebaran di Pelabuhan Gilimanuk di Kabupaten Jembrana, Bali, Kamis (4/4).
-
Di mana jalur mudik dan balik Lebaran 2023 terpadat? Jalan Tol Trans Jawa menjadi jalur mudik dan arus balik terpadat di Indonesia.
Tak hanya itu, dalam rangka menyiapkan mudik yang aman, Jasa Marga telah menambah konsesi jalan tol beroperasi dengan total panjang jalan 735 km.
Perseroan juga memiliki ruas-ruas jalan tol siap operasi sepanjang 52,35 Km yang terdiri dari Jalan Tol Kartasura-Sragen yaitu 35 Km, Jalan Tol Rembang-Pasuruan 6,6 Km, serta Jalan Tol Parbarakan-Tanjung Morawa sepanjang 10,75 Km.
Pada tahun ini, Jasa Marga mengerahkan beberapa proyek jalan tol yang dijadikan jalan tol fungsional khusus pelaksanaan mudik lebaran tahun 2018 yaitu dengan total panjang 207,85 Km.
Jalan tol fungsional tersebut antara lain Jalan Tol Batang-Semarang (75 Km), Jalan Tol Salatiga-Kartasura (32,24 Km), dan Jalan Tol Sragen-Ngawi (51 Km).
Kemudian ada juga Jalan Tol Wilangan-Kertosono (37,51 Km), Jalan Tol Pandaan-Malang Seksi I C Pandaan–Lemahbang (5 Km) dan Seksi III Sumberwuni-Singosari (7,1 Km).
Untuk seluruh jalan tol tersebut, Jasa Marga pun memberikan diskon tarif tol kepada para pemudik sebesar 10 persen pada periode arus mudik tanggal 13 Juni dan 14 Juni 2018 (H-2 dan H-1) serta arus balik tanggal 18 dan 19 Juni 2018 (H+2 dan H+3).
Reporter: Bawono Yadika
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Ini saran untuk pemudik agar tidak terjebak di kemacetan
Program mudik gratis 2018, BUMN berangkatkan 11.432 pemudik pakai kereta
Mudik, lonjakan penumpang di Stasiun Senen diprediksi capai 25.000
5 Tips irit mudik lebaran 2018
Cegah rugi, pemudik diminta pilih beli tiket pada PO penyedia layanan online