Jokowi copot Menteri Sudirman Said bila 35.000 MW tak terealisasi
Presiden mengakui, proyek pembangkit listrik 35.000 MW merupakan proyek ambisiusnya.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku memberi target kepada para menteri kabinet Kerja yang dipimpinnya. Presiden sengaja memberikan target tinggi agar para menteri bekerja keras.
Salah satunya target pembangunan pembangkit listrik 35.000 Mega Watt (MW). Kepala negara tidak menampik proyek pembangkit listrik 35.000 MW memang target ambisiusnya.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa saja yang diresmikan Jokowi di Sulawesi Barat? "Juga pembangunan 3 ruas jalan sepanjang 22,4 kilometer yang ditangani dengan Inpres Jalan Daerah," ucap Jokowi.
-
Bagaimana Presiden Jokowi mengenalkan Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih? Menlu Retno mengatakan bahwa Presiden Jokowi dalam setiap kesempatan dan acara selalu mengenalkan Prabowo Subianto selaku calon presiden terpilih.
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Kapan Jokowi meninjau posko pengungsian banjir di Sumbar? Jokowi mengunjungi posko tanggap darurat dan pengungsian banjir lahar dingin di Lapangan Batu Taba, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5).
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
"Banyak yang sampaikan ke saya, kasih target yang realistis dong. Tapi masa saya beri target yang kecil, keenakan menterinya," ujar Jokowi saat menyampaikan pidato dalam Indonesia Outlook 2015 di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (15/1).
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengaku tidak segan-segan mencopot menterinya apabila target yang telah disepakati tidak tercapai. Ancaman itu juga disampaikan secara terbuka kepada Menteri ESDM Sudirman Said.
"Kalau sampai 30.000 MW saya maafkan, tapi kalau jauh dari target ya tahu sendiri, saya ganti langsung," kata dia.
kepala Negara sadar betul, masalah perizinan membuat pembangunan pembangkit listrik tertunda. Untuk itu, pemerintah bakal memudahkan para investor dengan melakukan perizinan satu pintu.
"Memang target kita ambisius sekali 35.000 MW. Yang kemarin saja 10.000 MW saja sampai 6-7 tahun. Ini 35.000 MW," ucapnya.
Baca juga:
Jokowi pangkas perizinan pembangkit listrik dari 6 tahun ke 3 bulan
Menteri ESDM klaim PTSP muluskan mega proyek kelistrikan 35.000 MW
Saat Jokowi lebih ambisius dari SBY
Kebutuhan gas untuk bahan baku pembangkit listrik meningkat
8 Strategi pemerintah wujudkan pembangunan pembangkit 35.000 MW
Pemerintah dukung rencana PLN tambang utang asing Rp 50 triliun