Jokowi sebut pembangunan Indonesia tak maksimal tanpa peran swasta
Jokowi sebut pembangunan Indonesia tak maksimal tanpa peran swasta. Sebab, pemerintah tidak memiliki cukup dana pembangunan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Maka dari itu, Presiden Jokowi meminta kementerian dan lembaga (K/L) untuk mempermudah masuknya investasi.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan swasta berperan penting dalam pembangunan Indonesia. Sebab, pemerintah tidak memiliki cukup dana pembangunan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Maka dari itu, Presiden Jokowi meminta kementerian dan lembaga (K/L) untuk mempermudah masuknya investasi. K/L diminta segera menyiapkan segala fasilitas dan memudahkan izin yang dibutuhkan investor untuk melakukan usaha di Indonesia.
"Kita harus membuka seluas-luasnya pembiayaan investasi yang bersumber dari non anggaran pemerintah," ungkap Presiden Jokowi di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (26/10).
Presiden melanjutkan bahwa peran swasta dalam pembangunan nasional jangan dianggap sepele. Sebab, alokasi APBN dalam dua tahun belakangan, tidak mampu mengejar pembiayaan infrastruktur dengan target pembiayaan Rp 4.900 triliun.
"Kalau kita lihat di APBN kita perkiraan kita dalam lima tahun hanya Rp 1.500 triliun. Sehingga, kekurangan itu harus diisi swasta," ujar dia.
Presiden juga meminta K/L untuk mengesampingkan ego sektoral yang akan menghambat realisasi investasi swasta. "Dan koordinasi, konsolidasi antara kementerian dan lembaga menjadi faktor kunci," terangnya.
Seperti diketahui, Bank Dunia (World Bank) telah merilis peringkat kemudahan berbisnis atau Ease of Doing Business 2017. Dalam laporannya, peringkat Indonesia melonjak signifikan dari sebelumnya peringkat 106 ke peringkat 91 atau naik 15 peringkat.
-
Bagaimana Pertamina membangun infrastruktur hijau? Langkah konkrit perseroan dalam pengembangan infrastruktur hijau, lanjut Fadjar tidak hanya dilakukan dalam Pertamina Group, tetapi juga bersama BUMN yang tergabung dalam Indonesia Battery Corporation (IBC) dalam pengembangan pabrik baterai kendaraan listrik (EV).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Mengapa Presiden Jokowi menilai progres pembangunan IKN semakin menarik bagi investor? Presiden juga mengungkapkan bahwa pembangunan sejumlah proyek di IKN saat ini menunjukkan makin bertambahnya minat investor untuk melakukan investasi di sana.
-
Bagaimana Pramono Anung berencana untuk meningkatkan kualitas infrastruktur di Jakarta? "Itulah yang kita perbaiki, jadi kita memperbaiki dari hal kecil, yang baik-baik yang sudah dilakukan oleh para gubernur. Jadi tujuan saya adalah mempersatukan peninggalan para gubernur yang baik-baik ini," ucap dia.
-
Bagaimana perubahan di industri otomotif Indonesia pada era Jokowi? Terjadi perubahan besar dalam kepemilikan usaha di industri otomotif Indonesia. Variabelnya banyak.Menariknya, merek otomotif China mulai masuk pada 2017 lewat Wuling dan DFSK. Disusul Hyundai (Korea) pada 2021.Yang terbaru, merek China kembali masuk pada 2022-2023: Chery, Neta, Great Wall Motor (GWM), dan lain-lain. Varialebel utama antara lain krisis moneter 1998, krisis industri keuangan 2008, dan sebagainya. Variabel ini cukup mengubah potret raja otomotif Indonesia di era Jokowi:Dari pengusaha ke kelompok usaha (konglomerasi).
-
Di mana Jokowi meletakkan batu pertama pembangunan Astra Biz Center dan Nusantara Botanical Garden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meletakkan batu pertama pembangunan atau groundbreaking Astra Biz Center dan Nusantara Botanical Garden di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Baca juga:
Jonan: Tidak ada proyek 35.000 MW sejak 40 tahun lalu
Pusat perbelanjaan 5 lantai segera dibangun di Terminal Tirtonadi
Bos PT PII: Sejak berdiri, kami jamin proyek investasi Rp 81 triliun
BI sebut pembangunan Indonesia tak berjalan tanpa utang asing
Menhub: Terminal di Bali dibangun ratusan juta tapi tak digunakan
Kota Bontang dukung percepatan pembangunan kilang migas
Pembangunan tol Trans Sumatera tersendat, alat berat menganggur