Jokowi target tol Solo-Ngawi-Kertosono selesai medio 2017
Digarap Jasa Marga dan Waskita Toll Road.
Presiden Joko Widodo menargetkan proyek tol trans-Jawa, ruas Solo-Ngawi-Kertosono, tuntas pada pertengahan 2017. Proyek sepanjang 177,12 kilometer itu bakal digarap oleh PT Jasa Marga dan PT Waskita Toll Road
"Ini saya targetkan Menteri PU-Pera (Basuki Hadimuljono) menyelesaikan dalam waktu 2,5 tahun," kata Jokowi saat groundbreaking proyek tersebut di Ngawi, Jawa Timur, Kamis (30/4).
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Apa yang dibahas Jokowi saat memanggil dua menteri PKB itu? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024."Kalau yang kita baca ya, pujian presiden terhadap pencapaian PKB dan juga ucapan kekaguman kepada ketua umum kami, Gus Muhaimin, karena dalam situasi pileg PKB justru mengalami kenaikan yang signifikan," kata Maman di gedung DPR, Senayan, Jakarta Senin (18/3).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
Direktur Utama Jasa Marga Adityawarman menjelaskan, pihaknya menguasai 60 persen saham proyek tersebut. Sisanya 40 persen dipegang Waskita Toll Road.
Keduanya mengambil alih proyek tersebut dari tangan Thiess Contractor Indonesia dan PT Ferino Putra.
"Saat ini kami sah pemegang konsensi jalan tol tersebut."
Dia merinci, tol Solo-Ngawi sepanjang 90,10 km memiliki nilai investasi sebesar Rp 5,14 triliun dengan biaya konstruksi mencapai Rp 3,20 triliun. Sedangkan ruas tol Ngawi-Kertosono, nilai investasinya mencapai Rp 3,83 triliun dan menelan biaya konstruksi sebesar Rp 2,36 triliun.
"Alasan kuat akuisisi karena adanya keinginan kuat dari pemerintah untuk menyelesaikan jalan tol Trans-Jawa pada 2018 dan menambah 1.000 kilometer jalan tol di 2019," ujarnya.
Proyek tersebut ditargetkan tuntas 2017. Diharapkan bersamaan dengan selesainya ruas tol Bawen-Solo, Mojokerto-Kertosono dan Surabaya-Mojekerto. Dengan begitu, pembangunan di Jawa Tengah dan Jawa Timur bisa terakselerasi.
(mdk/yud)