KAI tambah 10 fasilitas mewah di Argo Parahyangan, termasuk ada Musala
Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Joni Martinus mengatakan, kereta baru ini berkapasitas penumpang sebanyak 400 tempat duduk per rangkaian (trainset), terdiri dari delapan kereta eksekutif, satu kereta makan (restorasi), dan satu kereta pembangkit.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) menambah 10 fasilitas baru untuk Kereta Api Argo Parahyangan guna memberikan kenyamanan bagi para pengguna moda transportasi massal tersebut.
Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Joni Martinus mengatakan, kereta baru ini berkapasitas penumpang sebanyak 400 tempat duduk per rangkaian (trainset), terdiri dari delapan kereta eksekutif, satu kereta makan (restorasi), dan satu kereta pembangkit.
-
Dari mana keberangkatan kereta api Lebaran di Jakarta? Pertama, keberangkatan Kereta Api (KA) lebaran dari Jakarta dilakukan dari empat stasiun, yakni Stasiun Pasar Senen, Stasiun Gambir, Stasiun Manggarai, dan Stasiun Bekasi.
-
Kapan jalur kereta api Jogja-Bantul ditutup? Karena kalah bersaing dengan kendaraan pribadi maupun angkutan umum, PJKA akhirnya menutup jalur tersebut pada tahun 1973.
-
Kenapa jalur kereta api Jogja-Bantul ditutup? Karena kalah bersaing dengan kendaraan pribadi maupun angkutan umum, PJKA akhirnya menutup jalur tersebut pada tahun 1973.
-
Siapa yang membongkar jalur kereta api Jogja-Bantul? Pada tahun 1943, pekerja Romusha Jepang membongkar jalur kereta api untuk segmen Palbapang-Sewugalur untuk pembangunan jalur kereta api di tempat lain dan mengubah jalur Yogyakarta-Palbapang dari lebar sepur 1.435 mm menjadi 1.067 mm.
-
Apa saja jenis kereta api wisata yang ditawarkan oleh PT. Kereta Api Indonesia? Kereta api wisata yang diadakan oleh KAI ini memiliki beberapa tipe dengan karakteristik dan fasilitas berbeda-beda.
-
Apa yang menjadi sisa kejayaan lalu lintas kereta api di Bandung? Konon, rel ini menggambarkan sisa kejayaan lalu lintas kereta api rute Bandung Kota hingga Ciwidey, Kabupaten Bandung.
"Ada 10 fasilitas baru yang dapat dinikmati masyarakat untuk KA Argo Parahyangan baru ini, pertama Bodi Stainless Steel yang lebih tahan karat dan cat stripping yang minimalis," kata Joni dikutip dari Antara, Jumat (2/3).
Kedua, penambahan jumlah toilet. Pada masing-masing kereta/gerbong ada dua buah yang terletak bersebelahan. Ini berbeda dengan toilet pada kereta- kereta yang ada sebelumnya, yakni toilet hanya ada di salah satu sisi saja.
"Ketiga, para pelanggan setia KAI juga semakin nyaman dengan adanya sandaran kaki yang lebih fleksibel, lampu tidur dan baca, meja mini yang bisa dilipat di sandaran tangan, serta bagasi kabin yang ada pembatasnya untuk tiap-tiap penumpang."
Keempat, multimedia. Sebanyak empat buah layar monitor terpasang di dalam setiap kereta. Dua unit monitor berukuran 32 inci terpasang di ujung depan dan belakang, serta dua layar berukuran 19 inci menggantung di langit-langit kereta.
Kelima, audio jack. Untuk mendengarkan suara dari monitor itu, penumpang tinggal memasukkan earphone atau headset ke lubang audio jack yang ada di setiap tempat duduk. Fasilitas ini diberikan KAI untuk memenuhi privasi setiap penumpang akan suara yang keluar dari tayangan monitor tersebut.
Keenam, meja lipat. Pada setiap tempat duduk, penumpang bisa menggunakan meja lipat yang diambil dari sandaran tangan masing-masing.
Ketujuh, Musala. Di dalam kereta restorasi, KAI memfasilitasi penumpang yang hendak menjalankan ibadah salat dengan menyiapkan ruang musala yang lebar, dilengkapi dengan rak berisi sarung dan mukena serta cermin yang menempel di dinding.
Delapan, CCTV. Untuk menunjang keselamatan dan keamanan, rangkaian kereta baru ini dilengkapi dengan dua buah CCTV dan dua buah tangga yang menempel di masing-masing kereta/gerbong untuk pijakan keluar kereta jika diperlukan dalam kondisi darurat. Selain itu, di lantai kereta juga disematkan jalur evakuasi yang bisa berpendar dalam kondisi gelap.
Sembilan, Smoke-detector. Kereta baru ini tidak akan membiarkan penumpang menikmati asap rokok. Jadi apabila ada seseorang yang merokok di sana, alarm secara otomatis akan berbunyi.
Terakhir, naik dan turun bisa di Stasiun Kiaracondong. Penumpang bisa naik dan turun dari Stasiun Kiaracondong, padahal sebelumnya, stasiun ini digunakan untuk kereta kelas ekonomi. Tapi khusus untuk kereta eksekutif Argo Parahyangan ada pilihan naik di Stasiun Kiaracondong.
"Kami berharap rangkaian baru KA Argo Parahyangan ini sebagai salah satu alternatif moda transportasi yang nyaman," katanya.
Baca juga:
Tak hanya pesawat, penumpang kereta api dan kapal laut juga turun di Januari 2018
Masih terendam banjir, Jalur KA Cirebon-Tegal belum bisa dilintasi
Rel terendam banjir, perjalanan kereta terganggu di sekitar Cirebon-Brebes
Aparat sterilkan jalur KRL Grogol dari bangunan liar
Jalur di Cijeruk selesai diperbaiki, KA Bogor Sukabumi kembali beroperasi