Kebijakan B20 bikin ekspor kelapa sawit meningkat
Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Rida Mulyana mengatakan, saat ini masih mencari parameter untuk pencampuran biodiesel dengan solar non subsidi sebanyak 20 persen. Agar apabila terjadi kenaikan tidak membebani pungutan kepada pengusaha sawit.
Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Rida Mulyana mengatakan, saat ini masih mencari parameter untuk pencampuran biodiesel dengan solar non subsidi sebanyak 20 persen.
Tujuannya, agar apabila terjadi kenaikan tidak membebani pungutan kepada pengusaha sawit yang mengekspor komoditasnya.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Apa yang dilakukan Pertamina bagi SDM Tanzania Petroleum? Pertamina melalui PT Pertamina Internasional Eksplorasi dan Produksi (PIEP) menggelar Pre Capacity Building dan Capacity Building bagi pekerja TPDC bersama Pertamina Hulu Rokan (PHR) dan Pertamina Drilling Services Indonesia (PDSI).
-
Apa yang dilakukan Pertamina di Lapangan Sukowati? Setelah sebelumnya sukses melakukan injeksi perdana CO2 di Lapangan Jatibarang, PT Pertamina (Persero) kembali mengimplementasikan teknologi Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) di lapangan lainnya yaitu di Lapangan Pertamina EP Sukowati Bojonegoro, Jawa Timur.
-
Kapan Pertamina memulai program SEB? Sekolah Energi Berdikari (SEB) yang diinisiasi Pertamina sejak Juni 2023 telah berhasil memberikan edukasi kepada 4.685 siswa untuk mengenal energi bersih.
-
Bagaimana Pertamina melatih SDM Tanzania Petroleum? Pada batch pertama, sebanyak 5 (lima) pekerja Tanzania mendapatkan induction untuk upskilling kapasitas SDM yang akan dilakukan mulai pertengahan Januari hingga April 2024. Secara total, upskilling ini akan diikuti oleh 100 orang peserta yang akan datang ke Indonesia dalam beberapa batch. Selain pemahaman tentang industri migas, para peserta juga akan dikenalkan dengan budaya Indonesia.
-
Mengapa Pertamina melakukan kegiatan ini? Pertamina sebagai BUMN yang bergerak di bidang energi, tidak hanya terus berupaya menyediakan energi di seluruh wilayah negeri. Akan tetapi, juga memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dalam rangka mendukung capaian target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk menuju kemandirian masyarakat.
"Volumenya naik, dan sekarang pengaturannya macam apa. Agar apa yang dipungut itu cukup untuk nutupin selisih itu," jelas Rida di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (23/9).
Menurutnya, agar pungutan biodiesel tetap, maka pihaknya perlu meningkatkan ekspor kelapa sawit dan turunannya. "Karena volume ekspornya kita harapkan naik, makanya pungutannya naik meskipun per tonnya tetap," imbuhnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Dwi Sucipto menyatakan kesiapannya untuk mendorong program pemerintah terkait mandatori Bahan Bakar Nabati (BBN) ini. Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), pihaknya akan terus meningkatkan penyerapan biodiesel yang ditargetkan sebesar 5 persen tersebut.
"Intinya bagaimana agar kebijakan B20 itu bisa dilaksanakan secara menyeluruh. Pertamina siap saja, yang penting itu diterapkan untuk seluruhnya," ungkap Dwi.
Seperti diketahui, pungutan CPO jauh lebih tinggi ketimbang pungutan produk hilirisasi. Tarif pungutan sebesar USD10 per ton-USD50 per ton atas ekspor 24 jenis produk. Mulai dari tandan buah segar hingga biodiesel dari minyak sawit dengan kandungan metil ester lebih dari 96,5 persen.
Baca juga:
Kenaikan dana pungutan ekspor sawit hambat daya saing industri
Produksi turun, Indonesia kurangi ekspor minyak sawit
Pemerintah kembali pertimbangkan moratorium penambahan lahan sawit
Curhat Darmin tak mau kelapa sawit RI bernasib sama seperti cengkeh
149 perusahaan sawit kantongi sertifikat ramah lingkungan
Bos BPDPKS: Dana operasional kita cukup sampai 2017
Pemerintah Jokowi akan tunjuk direksi baru BPDPKS