Cara Menghilangkan Biang Keringat di Wajah, Aman dan Efektif
Kondisi ini terjadi ketika kelenjar keringat berproduksi lebih banyak dari yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga suhu tubuh normal.
Kondisi ini terjadi ketika kelenjar keringat berproduksi lebih banyak dari yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga suhu tubuh normal.
Cara Menghilangkan Biang Keringat di Wajah, Aman dan Efektif
Biang keringat merupakan gangguan kesehatan umum yang sering dialami banyak orang. Kondisi ini terjadi ketika kelenjar keringat berproduksi lebih banyak dari yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga suhu tubuh normal.Kondisi ini biasanya berupa permukana kulit yang tidak rata karena biang keringat yang terjadi. Biang keringat bisa terjadi di bagian tubuh tertentu seperti ketiak, telapak tangan, dan telapak kaki. Meski begitu, biang keringat juga bisa muncul di area wajah.
Ketika terjadi di wajah, tentu biang keringat dapat terlihat dengan jelas. Jika Anda mengalami kondisi ini, tak perlu khawatir. Terdapat beberapa cara menghilangkan biang keringat di wajah yang aman dan efektif. Cara-cara ini juga mudah dilakukan, bahkan dengan bahan-bahan sederhana.
Selain mengetahui cara menghilangkan biang keringat di wajah, perlu dipahami pula berbagai penyebab dan kecenderungan muncul di cuaca panas. Berikut, kami merangkum penjelasannya, bisa Anda simak.
-
Bagaimana cara mengatasi keringat berlebih? 'Kalau keringat banyak bawa baju ganti. Jangan dibiarkan kering sendiri, keringat itu harus dikeringkan. Setelah itu ganti baju. Itu akan lebih baik dibandingkan pakai bedak,' tutur dia yang kini berpraktik di Klinik Pramudia itu.
-
Bagaimana cara bedak bayi mengatasi biang keringat? Bedak bayi membantu menyerap keringat berlebih dan mengurangi risiko biang keringat. Oleh karena itu, bedak bayi sering digunakan untuk mengatasi biang keringat.
-
Kenapa biang keringat muncul? Biang keringat pada bayi adalah kondisi di mana kelenjar keringat mengalami penyumbatan atau iritasi. Hal ini menyebabkan munculnya ruam kecil atau bintik-bintik merah.
-
Bagaimana cara mengurangi keringat di tangan dan kaki? Dilansir dari Boldsky, berikut sejumlah cara untuk mengatasi keringat berlebih di tangan dan kaki. 1. Rendam dengan Air Dingin 2. Gunakan Tea Tree Oil Minyak tea tree dikenal memiliki kandungan antijamur di dalamnya. Campurkan 2-3 tetes minyak tea tree dalam air hangat dan rendam tangan atau kaki Anda. Anda juga dapat menggosokkan minyak ini pada kulit untuk mengurangi keringat berlebih. 3. Tepung Maizena 4. Gunakan Campuran Garam dan Air Lemon Anda dapat membuat campuran garam dan air lemon untuk mengurangi keringat berlebih di tangan dan kaki. Oleskan campuran ini pada kulit dan biarkan meresap. Keduanya memiliki sifat penyerap yang dapat membantu mengatasi masalah keringat berlebih. 5. Minum Jus Wheatgrass 6. Konsumsi Kacang Almond Kekurangan magnesium dalam tubuh dapat menyebabkan munculnya keringat berlebih. Oleh karena itu, mencukupi kebutuhan magnesium sangat penting. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan mengonsumsi kacang almond yang kaya akan magnesium. 7. Hindari Makanan Pedas 8. Minum Banyak Air Minum air dalam jumlah yang cukup sangat penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. Ketika tubuh terhidrasi dengan baik, produksi keringat berlebih dapat dikurangi. Pastikan Anda minum air secara teratur sepanjang hari, terutama saat suhu panas.
-
Apa yang bisa dilakukan untuk mengurangi keringat ketiak? Pilih pakaian yang longgar yang mendorong aliran udara dan mengurangi gesekan terhadap kulit Anda.
-
Gimana cara membersihkan kulit kering? Kulit kering lebih mudah mengalami kerusakan, terutama saat terkena bahan kimia yang keras. Oleh karena itu, saat membersihkan wajah, disarankan untuk memilih pembersih dengan formula yang lembut.
Pengertian dan Gejala
Biang keringat adalah kondisi kulit yang terjadi saat keringat tersumbat di bawah permukaan kulit. Tanda-tanda utama biang keringat adalah ruam merah kecil yang muncul di area tubuh yang rentan terkena, seperti lipatan kulit, leher, punggung, dan dahi.
Gejala lainnya termasuk gatal dan rasa tidak nyaman pada area yang terkena. Pada bayi, biang keringat dapat menyebabkan iritasi dan ketidaknyamanan yang membuat mereka rewel.
Hal yang perlu diperhatikan adalah biang keringat tidak menular ke orang lain dan tidak perlu dikhawatirkan. Biang keringat disebabkan oleh penyumbatan kelenjar keringat dan biasanya tidak memerlukan perawatan medis khusus.
Untuk mengatasi biang keringat, pastikan untuk menjaga area yang terkena tetap kering dan sejuk, serta gunakan pakaian yang longgar dan berbahan breathable.
Jenis Biang Keringat
Jenis biang keringat dapat dibedakan berdasarkan kerusakan kulit yang ditimbulkan. Miliaria kristalina merupakan jenis biang keringat ringan yang hanya mengenai lapisan atas kulit. Gejala yang muncul berupa ruam merah jernih tanpa rasa gatal.
Miliaria rubra, di sisi lain, menyebabkan ruam merah dan gatal akibat peradangan pada lapisan kulit yang lebih dalam. Miliaria pustulosa menghasilkan ruam berisi nanah akibat infeksi bakteri pada kelenjar keringat.
Terakhir, miliaria profunda merupakan jenis biang keringat yang paling parah, dengan ruam yang lebih dalam lagi dan dapat menyebabkan rasa gatal yang lebih parah serta sensasi terbakar.
Miliaria kristalina, rubra, pustulosa, dan profunda adalah jenis biang keringat yang dapat terjadi akibat kerusakan kulit akibat penyumbatan kelenjar keringat. Penting untuk mengidentifikasi gejala masing-masing jenis biang keringat.
Penyebab Biang Keringat di Wajah
Sebelum dijelaskan cara mengatasinya, perlu dipahami penyebab biang keringat di wajah.
Penyebab biang keringat di wajah bisa disebabkan oleh beberapa faktor seperti suhu lingkungan yang panas atau tingginya kelembaban udara.
Selain itu, faktor lain yang dapat menyebabkan biang keringat di wajah adalah stres, kecemasan, atau emosi yang berlebihan. Ketika seseorang mengalami stres atau kecemasan, kelenjar keringat dapat menjadi lebih aktif sehingga menyebabkan wajah menjadi berkeringat.
Penggunaan bahan-bahan kimia dalam produk perawatan kulit juga dapat memicu biang keringat di wajah. Beberapa bahan dalam produk kosmetik atau perawatan kulit tertentu dapat menyebabkan reaksi alergi atau iritasi yang mengakibatkan keringat berlebih di wajah.
Kondisi medis seperti menopause, penggunaan obat-obatan tertentu, dan gangguan keseimbangan hormon juga dapat menjadi penyebab biang keringat di wajah.
Dengan mengetahui penyebab-penyebab tersebut, seseorang dapat mengambil langkah-langkah untuk mengurangi biang keringat di wajah, seperti menghindari lingkungan panas, mengelola stres dengan baik, dan memilih produk perawatan kulit yang sesuai dengan kondisi kulit.
Muncul saat Cuaca Panas
Sebelum dijelaskan cara menghilangkan biang keringat di wajah, perlu diketahui kecenderungan saat cuaca panas.
Biang keringat muncul saat cuaca panas karena suhu tubuh meningkat dan kelenjar keringat aktif bekerja untuk mendinginkan tubuh.
Saat cuaca panas, tubuh mengeluarkan keringat sebagai mekanisme untuk menjaga suhu tubuh tetap stabil. Kelenjar keringat akan mengeluarkan cairan keringat yang kemudian menguap di permukaan kulit, mengambil panas dari tubuh dan meredakan suhu tubuh. Hal ini membuat kita merasa lebih nyaman dan mencegah overheat atau kelelahan panas.
Cara Menghilangkan Biang Keringat
Untuk menghilangkan biang keringat di wajah, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah menempelkan kompres dingin atau mengoleskan losion kalamin ke area yang terkena biang keringat.
Dua metode ini dapat membantu menenangkan dan mendinginkan kulit, mengurangi peradangan, dan meredakan rasa gatal yang terjadi akibat biang keringat.
Pertama, untuk menggunakan kompres dingin, rendam kain bersih dalam air dingin, peras sedikit, dan tempelkan di area yang terkena biang keringat selama beberapa menit. Selain itu, penggunaan losion kalamin juga dapat membantu meredakan gejala biang keringat seperti gatal dan peradangan. Oleskan losion kalamin dengan lembut di area yang terkena biang keringat, dan biarkan meresap ke dalam kulit.
Dengan menggunakan kompres dingin atau losion kalamin secara rutin, ini dapat membantu mengurangi gejala biang keringat dan mencegah terjadinya infeksi. Penting untuk tetap menjaga kebersihan wajah dan selalu menggunakan produk yang sesuai dengan jenis kulit untuk mencegah biang keringat kembali muncul.