Kenapa Kulit Jadi Lebih Kering Saat Cuaca Dingin? Begini Lho Penjelasannya
Ternyata ada banyak faktor yang membuat kulit terasa lebih kering saat cuaca dingin.
Kenapa Kulit Jadi Lebih Kering Saat Cuaca Dingin? Begini Lho Penjelasannya
Ada banyak faktor yang bisa mempengaruhi kondisi kesehatan kulit. Selain faktor internal yang berasal dari dalam, faktor lingkungan juga banyak mempengaruhi kesehatan kulit seseorang. Misalnya saja di tengah cuaca dingin yang cukup ekstrem. Sadar nggak sih kalau kulit jadi terasa lebih kering dari biasanya? Kok bisa ya suhu udara yang dingin mempengaruhi kulit jadi kering? Ternyata, pertanyaan ini menyimpan penjelasan ilmiah tersendiri. Gali lebih jauh supaya bisa melakukan perawatan kulit yang tepat yuk!
Udara Dingin Menyerap Kelembapan Alami Kulit
Secara umum, kulit kering terjadi karena suhu udara yang dingin akan menyerap kembali kelembapan alami yang ada pada sel kulit. Hall ini yang membuat kulit terasa kering seperti ketarik, kasar, retak dan bersisik. Menurut dr. Debra Jeliman, seorang board-certified dermatologist asal New York, memberikan penjelasan secara ilmiahnya. Ketika cuaca dingin, kulit akan mencoba menghemat panas dengan menyempitkan pembuluh darah yang berimbas pada lapisan luar kulit mengering.Tingkat Kelembapan Menurun
Faktor lain penyebab kulit kering adalah karena tingkat kelembapan menurun pada cuaca dingin. FYI, tingkat kelembapan adalah gambaran kandungan uap air di udara.
-
Kenapa kulit jadi kering saat cuaca dingin? Ketika suhu udara menurun, kelembapan udara juga ikut berkurang, menyebabkan kulit kehilangan kelembapannya. Hal ini dapat menyebabkan kulit menjadi kering, gatal, dan bersisik.
-
Apa saja penyebab kulit kering saat dingin? Berikut ini adalah beberapa penyebab kulit kering dan bersisik saat cuaca dingin yang paling umum; 1. Kelembapan Udara RendahSaat cuaca dingin, kelembapan udara menurun drastis, menyebabkan kulit kehilangan kelembapannya. Udara yang kering menyerap kelembapan dari lapisan kulit, membuatnya terasa kering dan bersisik. Tanpa kelembapan yang cukup, kulit tidak dapat mempertahankan kelembutan dan elastisitasnya. 2. Penggunaan Pemanas RuanganPemanas ruangan yang digunakan untuk menghangatkan udara di dalam rumah juga mengurangi kelembapan di udara. Hal ini menyebabkan kulit kehilangan lebih banyak kelembapan, terutama jika digunakan dalam waktu yang lama. Udara kering dari pemanas dapat membuat kulit semakin kering dan pecah-pecah. 3. Paparan Angin DinginAngin dingin yang kencang bisa merusak lapisan pelindung kulit, menghilangkan minyak alami yang berfungsi menjaga kelembapan. Paparan terus-menerus terhadap angin dingin menyebabkan kulit menjadi kasar, kering, dan bersisik, terutama pada bagian tubuh yang terbuka seperti wajah dan tangan. 4. Mandi dengan Air PanasMandi atau mencuci muka dengan air panas dapat menghilangkan minyak alami kulit yang berfungsi sebagai pelindung dan pelembap. Meskipun mandi air panas terasa nyaman saat cuaca dingin, kebiasaan ini dapat memperparah kekeringan kulit, menyebabkan kulit menjadi lebih kering dan bersisik. 5. Penggunaan Sabun yang KerasSabun dengan bahan kimia keras atau pewangi yang kuat dapat menghilangkan minyak alami kulit, menyebabkan kulit menjadi kering dan iritasi.Pilihan sabun yang tidak sesuai dapat memperburuk kondisi kulit kering, terutama saat cuaca dingin ketika kulit lebih rentan terhadap kehilangan kelembapan. 6. Kurangnya Asupan AirDehidrasi dapat terjadi lebih cepat saat cuaca dingin karena orang cenderung minum lebih sedikit air dibandingkan saat cuaca panas. Kurangnya asupan air menyebabkan tubuh dan kulit kekurangan kelembapan yang diperlukan untuk menjaga kesehatannya, sehingga kulit menjadi kering dan bersisik. 7. Pakaian yang Tidak SesuaiPakaian yang terlalu ketat atau terbuat dari bahan yang mengiritasi dapat menggesek kulit dan menyebabkan kekeringan serta iritasi.Pakaian dari bahan sintetis yang tidak menyerap keringat dapat mengganggu keseimbangan kelembapan kulit, sementara pakaian wol yang kasar dapat menyebabkan kulit menjadi gatal dan kering.
-
Apa penyebab kulit wajah kering di cuaca dingin? Kulit kering umumnya terjadi akibat wajah tidak memproduksi minyak alami atau sebum yang cukup untuk menjaga kelembapan kulit. Cuaca atau hawa yang dingin tentu membuat kulit menjadi kekurangan kemampuannya untuk memproduksi minyak.
-
Bagaimana udara dingin membuat kulit kering? Udara yang kering menyerap kelembapan dari lapisan kulit, membuatnya terasa kering dan bersisik. Tanpa kelembapan yang cukup, kulit tidak dapat mempertahankan kelembutan dan elastisitasnya.
-
Kenapa kulit jadi kering? Kulit kering bisa terjadi akibat dehidrasi kulit akibat kelenjar minyak tidak menyuplai cukup lubrikasi pada kulit.
-
Kenapa kulit kering bisa terjadi? Kulit kering bisa menimbulkan ketidaknyamanan serta membuatnya terasa kasar, kusam, dan gatal. Berbagai faktor seperti cuaca, paparan sinar matahari berlebihan, dan mandi dengan air panas dapat menjadi penyebabnya.
Saat kelembapan meningkat, maka dapat mempengaruhi kulit yang makin terhidrasi.
Sebaliknya, saat suhu dan kelembapan menurun, tingkat hidrasi berkurang dan kulit pun jadi terasa makin kering.
Mandi dengan Air Panas
Saat cuaca dingin, mandi dengan air hangat banyak jadi pilihan karena dirasa dapat menghangatkan tubuh. Namun, perhatikan suhu air yang digunakan karena jika terlalu panas bisa menyebabkan kulit jadi semakin kering.
Air panas dapat membersihkan kulit dengan maksimal, termasuk menghilangkan minyak alami yang berfungsi menjaga kelembapan kulit.
Jadi, sebaiknya atur suhu air hangat suam-suam kuku saja untuk menjaga kelembapan kulit alami tetap trjaga dengan baik.
Memakai Baju Tebal
Kulit kering saat cuaca dingin juga bisa disebabkan karena memakai baju tebal. Pakaian panjang dan tebal yang menutupi tubuh bisa mengurangi kelembapan alami kulit. Selain itu, gesekan kain pada kulit juga bisa menyebabkan kulit kering dan pecah-pecah.
Kelenjar Sebum Tidak Bekerja dengan Maksimal
Saat cuaca dingin, ada beberapa kelenjar dalam tubuh yang ternyata tidak bisa bekerja secara maksimal. Salah satunya adalah sebum yang berperan untuk memproduksi minyak alami dan mempertahankan lapisan epidermal. Kelenjar ini tidak bisa bekerja dengan baik saat cuaca dingin sehingga kulit semakin mengering.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meminimalisir efek kulit kering yang dialami saat cuaca dingin.
Tips Menjaga Kulit Lembap Saat Udara Dingin
1. Aplikasikan Pelembap Secara Teratur
Untuk menghadapi udara dingin, aplikasikan pelembap secara teratur yang berperan untuk mengunci kelembapan alami tubuh. Ada 2 jenis pelembap yang perlu digunakan yaitu untuk wajah dan tubuh.
Waktu terbaik menggunakan moisturizer adalah segera setelah mandi. Ketika kulit lembap, kandungan moisturizer bisa menyerap dengan maksimal untuk menjaga kelembapan alami pada tubuh.
2. Perawatan Ekstra untuk Tangan
Tangan merupakan bagian tubuh dengan kulit cukup tipis dan kelenjar minyak paling sedikit dibandingkan bagian tubuh lainnya. Nggak heran kalau tangan jadi bagian tubuh paling mudah kering.
3. Pakai Humidifier
Menggunakan penyejuk udara atau penghangat ruangan bisa menjadi salah satu faktor yang memicu kondisi kulit kering. Untuk mengantisipasinya, kamu bisa menggunakan humidifier agar udara di dalam ruangan tidak terlalu kering.
4. Jangan Lupa Jaga Hidrasi Tubuh dari Dalam
Saat cuaca dingin yang bikin kulit kering, jangan lupa untuk selalu menjaga hidrasi tubuh dari dalam. Yup, tentu saja dengan menjaga kebutuhan air mineral setiap hari yang dapat menjaga hidrasi alami yang mempengaruhi kondisi kulit. Selain itu, jangan lupa perhatikan asupan makanan yang baik untuk kesehatan kulit. Misalnya memperbanyak makan sayur dan buah yang dapat menutrisi dan melembapkan kulit dari dalam.
Saat kulit kering karena cuaca dingin melanda, lakukan berbagai perawatan rutin di atas untuk menjaga kesehatan kulit. Selamat mencoba, ya!