Kulit Kering Bisa Disebabkan 10 Hal Ini, Berikut Cara Atasi dan Mencegahnya!
Kulit kering kerap dialami oleh sebagian orang dan terkadang membuat estetika semakin berkurang.
Kulit Kering Bisa Disebabkan 10 Hal Ini, Berikut Cara Atasi dan Mencegahnya!
Kulit Kering, Apa?
Kulit kering kerap dialami oleh sebagian orang dan terkadang membuat estetika semakin berkurang.
Penyebab kulit kering yang terjadi dikarenakan kulit tidak memiliki air atau minyak alami yang dibutuhkan untuk tetap lembut dan kenyal.
Tanpa air dan minyak alami yang cukup, kulit kering pun tak bisa dihindarkan oleh sebagian orang.
Kulit kering pun bisa muncul di beberapa bagian tubuh, seperti kulit kering di wajah bahkan bisa membuat kulit kering mengelupas di wajah jika kondisinya semakin parah.
Jika semakin parah, kulit kering bersisik di wajah dan kulit kering bersisik di kaki pun bisa muncul dan sangat mengganggu estetika.
Kamu perlu tahu bahwa kulit merupakan garis pertahanan pertama untuk tubuh.
-
Bagaimana cara mengatasi kulit kering? Saat menggunakannya pastikan pemakaian dalam konsentrasi yang sesuai dan menggunakan pelembap secara rutin di luar waktu pemakaian krim asam hialuronat.
-
Kenapa kulit kering bisa terjadi? Kulit kering bisa menimbulkan ketidaknyamanan serta membuatnya terasa kasar, kusam, dan gatal. Berbagai faktor seperti cuaca, paparan sinar matahari berlebihan, dan mandi dengan air panas dapat menjadi penyebabnya.
-
Kenapa kulit jadi kering? Kulit kering bisa terjadi akibat dehidrasi kulit akibat kelenjar minyak tidak menyuplai cukup lubrikasi pada kulit.
-
Kenapa kulit kering itu masalah? Memiliki kulit kering bisa menjadi masalah yang mengganggu penampilan. Keluhan seperti rasa kencang, gatal, berisik, hingga pecah-pecah dapat muncul. Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih produk perawatan wajah dengan hati-hati, terutama jika kamu memiliki kulit kering yang cenderung sensitif.
-
Apa yang membuat kulit kering? Kulit kering adalah masalah umum yang sering menyebabkan ketidaknyamanan, seperti rasa gatal, kulit terasa kencang, atau bahkan pecah-pecah.
-
Apa solusi untuk kulit kering? Memilih sabun yang tepat adalah langkah penting dalam mencari solusi untuk kulit kering.
Pasalnya, kulit dapat menghentikan mikroorganisme berbahaya seperti virus dan bakteri, masuk ke dalam tubuh.
Gejala Kulit Kering
Dilansir dari MedicalNewsToday, gejala kulit kering berkisar dari ringan hingga berat, seperi:
- Bercak kulit gatal atau bersisik.
- Kulit terkelupas dengan tekstur kasar.
-Retakan pada kulit.
-Kulit yang perih atau terbakar.
-Kulit kendur dan keriput.
Apa Ciri-Ciri Kulit Kering?
Dilansir dari MayoClinic, terdapat beberapa ciri-ciri kulit kering, yakni
- Kulit terasa sesak.
- Kulit terasa kasar.
- Gatal (pruritus).
- Kulit mengelupas ringan hingga parah.
- Bersisik atau mengelupas ringan hingga parah.
- Kulit retak terlihat di kaki.
- Garis halus atau retakan.
- Kulit kemerahan.
- Retakan di kulit.
Kelompok Orang yang Berisiko Kulit Kering
Menurut American Academy of Dermatology Association (AAD), beberapa orang lebih berisiko mengalami kulit kering.
- Orang berusia di atas 40 tahun.
- Orang dengan kulit coklat, hitam, atau putih.
- Orang dengan yang tangannya sering terkena air.
- Orang yang tinggal di daerah beriklim dingin.
- Orang yang merokok.
Apa Penyebab Kulit Kering?
Banyak hal berbeda yang dapat menyebabkan kulit kering, termasuk penyebab lingkungan dan kondisi kesehatan tertentu.
Penyebab kulit kering dari lingkungan seperti:
- Pakai deodoran.
- Mandi dalam waktu lama.
- Hidup dalam kondisi dingin dan kering
- Pakai sumber panas, seperti pemanas sentral atau kompor berbahan bakar kayu.
Terkadang, kulit kering bisa disebabkan oleh kondisi kesehatan, seperti:
Dehidrasi
Tubuh menggunakan air untuk melakukan banyak proses dan fungsi penting.
Jika orang menggunakan lebih banyak air daripada yang mereka konsumsi, mereka bisa mengalami dehidrasi.
Hal ini memengaruhi tubuh dan dapat menyebabkan kulit kering.
Seseorang dapat mencegah dehidrasi dengan meminum cukup air setiap hari.
Eksim
Eksim merupakan kondisi kulit yang menyebabkan kulit gatal, kulit meradang, dan kulit kering.
Kondisi tersebut antara lain dermatitis atopik, dermatitis kontak, eksim dishidrotik, eksim nummular, dermatitis seboroik, dan dermatitis stasis.
Diabetes
Ketika seseorang terkena diabetes, tubuhnya tidak dapat mengatur jumlah gula dalam darah dengan baik.
Ketika kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan kulit kering dan gatal.
Ginjal
Ginjal melakukan banyak fungsi. Salah satunya adalah membuang limbah dan cairan berlebih dari dalam tubuh.
Ketika ginjal tidak bekerja dengan baik, tubuh mungkin tidak mampu menjaga keseimbangan mineral, nutrisi, dan air dalam darah.
Penderita penyakit ginjal cenderung buang air kecil lebih banyak dari biasanya.
Semua ini mengurangi jumlah cairan di dalam tubuh dan dapat menyebabkan kulit kering.
Anoreksia
Orang yang hidup dengan gangguan makan anoreksia akan membatasi asupan makanan yang dapat menyebabkan malnutrisi dan pada akhirnya menyebabkan kulit kering.
HIV
Orang yang mengidap HIV lebih cenderung memiliki kulit kering dibandingkan mereka yang tidak mengidap virus.
Para ilmuwan telah menunjukkan bahwa hal ini mungkin disebabkan oleh beberapa alasan:
- Cara virus memengaruhi sistem kekebalan tubuh.
- Orang tidak cukup makan.
- Efek samping pengobatan.
Pengobatan
Beberapa obat dapat memengaruhi keseimbangan cairan dalam tubuh dan menyebabkan kulit kering seperti diuretik, obat pencahar, antasida, antihistamin, dan obat tekanan darah.
Kulit Kering Sebabkan Beberapa Komplikasi?
Kulit kering biasanya tidak menandakan kondisi medis yang mendasarinya.
Sebagian besar kasus kulit kering dapat diobati dengan perawatan mandiri atau bantuan medis.
Jika tidak ditangani, kulit kering dapat menyebabkan komplikasi,
Infeksi
Saat kulit kering, mikroorganisme berbahaya seperti bakteri dan virus bisa masuk ke dalam tubuh dan dapat menyebabkan infeksi.
Perubahan Permanan Kulit
Dalam jangka panjang, banyak menggaruk menyebabkan perubahan permanen pada kulit, seperti bercak yang menebal, gatal permanen, dan perubahan warna.
Kulit Kering Diobati Apa?
Banyak kasus kulit kering dapat diatasi dengan minum banyak air dan menggunakan pelembap.
Selain itu, penggunaan krim atau salep sepanjang hari untuk meredakan kulit kering juga direkomendasikan.
Fyi, krim dan salep cenderung lebih efektif dibandingkan losion.
Dan bahan-bahan yang harus ada di krim seperti minyak jojoba, dimetikon, Gliserin, asam hialuronat, asam laktat, lanolin, minyak mineral, petrolatum, mentega shea.
Kulit Kering Harus Makan Apa?
Dilansir dari MedicalNewsToday, jika menderita kulit kering, kamu bisa mengonsumsi makanan yakni:
1. Ati sapi.
2. Ubi jalar.
3. Cabai Merah.
4. Kiwi.
5. Minyak hati ikan.
6. Susu kedelai, almond, dan oat.
7. Biji bunga matahari.
8. Kerang.
9. Kacang panggang.
10. Ikan tuna.
11. Alpukat.
12. Teh hijau.
13. Kunyit.
Cegah Kulit Kering
Ada banyak hal yang dapat dilakukan orang untuk menghindari kulit kering, seperti:
- Mencuci pakai air hangat.
- Berendam tidak lebih 10 menit.
- Pakai produk pembersih lembut dan bebas pewangi.
- Menepuk kulit kering.
- Mengoleskan pelembap setelah mengeringkan kulit.
- Menghindari duduk atau berdiri di dekat sumber panas.
- Minum banyak air.
Kulit kering mungkin berwarna merah, bersisik, gatal, atau bahkan nyeri.
Kulit kering dan bersisik, kulit kering bersisik di wajah, kulit kering bersisik di kaki, kulit kering bersisik dan keriput, kulit kering bersisik dan gatal, dan kulit kering mengelupas di wajah bisa terjadi jika tidak ditangani secara serius.
Akan tetapi, faktor lingkungan seperti cuaca dingin atau udara kering dapat menyebabkan kulit kering.
Mungkin juga karena kondisi kesehatan, termasuk eksim, dehidrasi, dan diabetes.
Orang dapat mengatasi sebagian besar kasus kulit kering dengan mengambil langkah sederhana, seperti menggunakan pelembab.
Namun terkadang, orang mungkin memerlukan obat dengan resep dokter.
Orang pun menghubungi dokter jika ternyata kulit kering tidak membaik dengan perawatan di rumah atau mengganggu kehidupan sehari-hari.