Kejar Pemulihan Ekonomi, Pemerintah Perkuat Pengendalian Covid-19 dari Hulu
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto memperkirakan pertumbuhan ekonomi nasional di tahun ini berkisar antara 3,7-4,5 persen. Kemudian pertumbuhan ekonomi tahun depan bisa mencapai 5,2 persen. Hal ini sejalan dengan proyeksi pemulihan ekonomi global.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto memperkirakan pertumbuhan ekonomi nasional di tahun ini berkisar antara 3,7-4,5 persen. Kemudian pertumbuhan ekonomi tahun depan bisa mencapai 5,2 persen. Hal ini sejalan dengan proyeksi pemulihan ekonomi global.
"Ekonomi Indonesia dapat tumbuh di kisaran 3,7-4,5 persen di 2021 dan tumbuh 5,2 persen di tahun 2022. Proyeksi ini sejalan dengan pemulihan ekonomi global," kata Airlangga dalam Acara UOB Economic Outlook 2022, Jakarta, Rabu (15/9).
-
Apa yang Airlangga Hartarto katakan tentang target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045," kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
-
Bagaimana Menko Airlangga Hartarto berencana memperkuat kerja sama ekonomi di KTT G20? “Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Bagaimana strategi pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi? Oleh karena itu, pendekatan pembangunan perlu diubah dari reformatif menjadi transformatif yang setidaknya mencakup pembangunan infrastruktur baik soft maupun hard, sumber daya manusia, riset, inovasi, reformasi regulasi, tata kelola data dan pengamanannya serta peningkatan investasi dan sumber pembiayaan.
-
Apa yang menurut Menko Airlangga Hartarto menjadi tantangan utama dalam pengembangan ekonomi platform di wilayah pedesaan? "Dalam menyambut besarnya kesempatan tersebut, kita juga harus menyadari bahwa terdapat juga tantangan-tantangan dalam pengembangan ekonomi platform, terutama di wilayah pedesaan dan daerah 3T. Tantangan tersebut diantaranya adalah akses terhadap teknologi dan koneksi internet yang terbatas, serta kurangnya pemahaman tentang penggunaan platform-platform ini," ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto yang hadir secara virtual dalam acara Peluncuran Hasil Studi Penggunaan Platform Digital di Pedesaan Indonesia oleh DFS Lab, Selasa (25/7).
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Gam Ki Yong? Pertemuan keduanya terkait implementasi Program Tech:X, peningkatan kemudahan mobilitas bagi investor dari Singapura, pengembangan Pelabuhan Kendal, penguatan konektivitas udara, kerja sama agribisnis, dan kerja sama pariwisata.
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
Meski begitu, Airlangga menuturkan target pertumbuhan ekonomi ini masih sangat tergantung dengan peran serta masyarakat dalam meningkatkan efektivitas pandemi Covid-19. Maka pemerintah pun memperkuat pengendalian Covid-19 dari hulu ke hilir untuk mencegah dan menanganinya lebih baik.
Penguatan dari hulu dilakukan dengan akselerasi vaksinasi dan peningkatan disiplin protokol kesehatan. Jumlah tracing dan testing juga ditingkatkan termasuk mengoptimalkan treatment.
Begitu juga dengan pengendalian mobilitas dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berlevel. Sementara dari sisi hilir, pemerintah berupaya meningkatkan fasilitas pelayanan kesehatan.
"Dari hilir dengan meningkatkan fasilitas pelayanan kesehatan," kata dia.
Secara khusus, pemerintah juga meningkatkan target harian vaksinasi Covid-19 menjadi 2 juta sampai 2,3 juta. Sehingga diharapkan di akhir tahun sudah bisa memvaksinasi 208 juta penduduk Indonesia.
"Di bulan September ini ditargetkan dosis vaksinasai dinaikkan menjadi 2 juta - 2,3 juta jiwa per hari sehingga akan mendukung vaksinasi sebesar 208 juta di akhir tahun 2021.
Di sisi lain, pemerintah juga telah melakukan refocusing APBN untuk membiayai program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Saat ini anggaran PEN hasil refocusing menjadi Rp 744,7 triliun. Anggaran ini akan digunakan mendukung optimalisaisi PPKM dengan peningkatan anggaran untuk berbagai perlindungan sosial.
Antara lain percepatan pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) peningkatan penerima dan manfaat kartu sembako, melanjutkan diskon listrik, program Kartu Prakerja dan subsidi upah. "Keberlangsung ini juga jadi fokus pemerintah buat mendongkrak kinerja sektor usaha," kata dia mengakhiri.
Baca juga:
Jokowi Beberkan Peluang dalam Pemulihan Ekonomi RI
Banyak Indikator Ekonomi Membaik, Perekonomian RI Diyakini akan Cepat Pulih
KTT G20, Bank Indonesia Fokus Koordinasi Kebijakan Moneter untuk Pemulihan Bersama
Jadi Tuan Rumah G20 di 2022, Indonesia Usung Tema Pemulihan Ekonomi
BPK Temukan Potensi Kecurangan Dalam Anggaran Penganan Covid dan Pemulihan Ekonomi
Pemerintah Siapkan 3 Jurus Percepat Pemulihan Sosial dan Ekonomi Akibat Pandemi
BPK Temukan 2.841 Permasalahan PC PEN 2020 Senilai Rp2,94 T