Kemenperin Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III-2021 Capai 4 Persen
Kementerian Perindustrian memproyeksikan pertumbuhan ekonomi kuartal III-2021 akan mencapai 3 persen sampai dengan 4 persen. Proyeksi ini mencermati, angka pertumbuhan ekonomi pada kuartal II-2021 yang berhasil mencatat sebesar 7,07 persen.
Kementerian Perindustrian memproyeksikan pertumbuhan ekonomi kuartal III-2021 akan mencapai 3 persen sampai dengan 4 persen. Proyeksi ini mencermati, angka pertumbuhan ekonomi pada kuartal II-2021 yang berhasil mencatat sebesar 7,07 persen.
"Saya ingin menyampaikan proyeksi Kementerian perindustrian mengenai pertumbuhan ekonomi pada triwulan III 3-4 persen," kata Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, dalam konferensi pers Rilis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Triwulan II-2021, Kamis (5/8).
-
Mengapa pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023 meningkat dibandingkan dengan kuartal I-2023? “Pertumbuhan ekonomi kita secara kuartal (q-to-q) lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang ini sejalan dengan pola yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yaitu pertumbuhan triwulan II selalu lebih tinggi dibandingkan di triwulan I,” terang Edy.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023 dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya? Jika dibandingkan dengan kuartal II-2022, ekonomi RI mengalami perlambatan. Sebab tahun lalu di periode yang sama, ekonomi mampu tumbuh 5,46 persen (yoy).
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Kapan pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,17 persen secara tahunan? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Bagaimana strategi pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi? Oleh karena itu, pendekatan pembangunan perlu diubah dari reformatif menjadi transformatif yang setidaknya mencakup pembangunan infrastruktur baik soft maupun hard, sumber daya manusia, riset, inovasi, reformasi regulasi, tata kelola data dan pengamanannya serta peningkatan investasi dan sumber pembiayaan.
-
Apa yang Airlangga Hartarto katakan tentang target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045," kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
Selain itu, Menteri Agus juga memperkirakan pertumbuhan pada kuartal selanjutnya atau IV-2021 akan lebih tinggi lagi. Yakni berada dikisaran 4 sampai 5 persen. "Dan Triwulan IV akan mencapai 4-5 persen.
Sebelumnya, Kementerian Keuangan memperkirakan pertumbuhan ekonomi pada kuartal III-2021 hanya berada di kisaran 4- 5,4 persen. Hal ini melihat dari ekskalasi kasus Covid-19 yang meningkat tajam dan adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengatakan, risiko pandemi Covid-19 yang masih tinggi, khususnya varian baru (delta), membuat pemerintah harus melaksanakan PPKM Darurat. Kebijakan ini pun secara otomatis berimplikasi terhadap berkurangnya mobilitas masyarakat dan konsumsi masyarakat yang melambat.
"Pemulihan ekonomi akan tertahan, pertumbuhan ekonomi Triwulan III diprediksi melambat ke 4 persen hingga 5,4 persen (yoy/year on year)," tulis bahan paparan Kemenkeu yang diterima merdeka.com, Senin (12/7).
Dalam bahan paparan tersebut, pemerintah juga memperkirakan pada kuartal IV-2021 pertumbuhan ekonomi pada rentang 4,6 persen sampai 5,9 persen.
Pemerintah juga memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Semester I-2021 hanya tumbuh sekitar 3,1 persen sampai 3,3 persen dengan keseluruhan tahun 2021 diproyeksikan tumbuh 3,7 persen sampai 4,5 persen.
Baca juga:
Menperin Agus Klaim Penurunan PMI Juli Hanya Sementara
Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Tinggi dari Korsel dan Vietnam
Menteri Sri Mulyani Sebut Mesin Pertumbuhan Sudah Mulai Kembali Berjalan
Pemerintah Diminta Tetap Waspada Meski Ekonomi Kuartal II Tumbuh Positif
Kurs Rupiah Tetap Melemah Meski Ekonomi Indonesia Tumbuh Positif
Dilema Ekonomi Indonesia