Kemenperin Sesuaikan Pendidikan Vokasi dengan Kebutuhan Industri
Kementerian Perindustrian terus fokus mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) industri di Indonesia. Salah satunya melalui pembenahan pembelajaran pendidikan vokasi, guna menghasilkan SDM industri berdaya saing tinggi, serta terserap dunia industri.
Kementerian Perindustrian terus fokus mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) industri di Indonesia. Salah satunya melalui pembenahan pembelajaran pendidikan vokasi, guna menghasilkan SDM industri berdaya saing tinggi, serta terserap dunia industri.
"Kami terus membuat inovasi dalam penyelenggaraan kegiatan pendidikan vokasi. Misalnya, kurikulum harus customized atau disesuaikan dengan kebutuhan, sehingga mampu menghasilkan SDM industri yang unggul," kata Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Industri (BPSDMI) Kemenperin Eko SA. Cahyanto, melalui keterangan tertulisnya, Selasa (16/6).
-
Apa yang menunjukkan pertumbuhan industri manufaktur Indonesia? Geliat pertumbuhan ini dapat terlihat dari peningkatan permintaan baru yang menunjukkan aktivitas produksi yang semakin terpacu.
-
Siapa yang berperan dalam mendorong inovasi dan industri berkelanjutan? Mendorong inovasi dan industri berkelanjutan dapat menciptakan peluang bisnis baru.
-
Apa saja yang dilakukan Kemnaker untuk menjamin kesesuaian pelatihan vokasi dengan kebutuhan industri? Sehingga anak-anak yang telah memasuki balai pelatihan vokasi betul-betul sudah disiapkan sesuai permintaan pasar. Itu sungguh sangat penting
-
Kenapa Kemendikbud mendorong kolaborasi antara industri dan perguruan tinggi? Kolaborasi antara industri dengan perguruan tinggi diharapkan memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikristek) melalui Kedaireka terus mendorong kolaborasi inovasi melalui kemitraan strategis antara dunia industri dengan perguruan tinggi.
-
Kenapa kekerasan anak di satuan pendidikan meningkat? Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyebutkan maraknya kekerasan terhadap anak di lingkungan satuan pendidikan karena lemahnya deteksi dini terhadap tumbuhnya kelompok pertemanan yang berpengaruh negatif.
-
Siapa saja yang berperan penting dalam keberhasilan transformasi industri di Indonesia? “Capaian transformasi industri saat ini merupakan hasil kerja banyak pihak yakni dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, akademisi, dan terutama dari para pelaku industri sendiri.
Menurutnya, BPSDMI Kemenperin telah memetakan beberapa hal penting agar fungsi pendidikan vokasi berjalan baik. Pertama pendidikan vokasi di lingkungan Kemenperin harus adaptif dengan kebutuhan industri, sehingga perlu spesialisasi pada sektor industri tertentu.
Kemudian, setiap pendidikan vokasi Kemenperin harus berbasis kompetensi. Infrastruktur kompetensi yang kuat meliputi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) yang disusun praktisi industri, serta dilengkapi Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) dan tempat uji kompetensi (TUK) untuk melakukan sertifikasi kompetensi.
Selanjutnya, pendidikan vokasi yang link and match dengan sektor industri. Melalui kerja sama ini, perusahaan industri mendukung sekolah menjalankan sistem pendidikan vokasi dual system yang memprioritaskan praktik kerja, perbandingannya 70:30 dengan pembelajaran di kelas. Program link and match juga memberikan manfaat bagi industri dengan lahirnya lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang memiliki kompetensi sesuai kebutuhan industri.
Eko menambahkan, BPSDMI Kemenperin juga berupaya agar pendidikan vokasi industri mampu beradaptasi dalam berbagai keadaan, misalnya dalam era new normal. Sistem belajar mengajar yang tadinya dilakukan dengan tatap muka disesuaikan menjadi e-learning untuk menyesuaikan dengan kondisi selama pandemi Covid-19 belum berakhir.
"Terpenting dalam pembelajaran di era new normal adalah upaya menyediakan pengalaman belajar yang mendorong peserta didik lebih banyak berbuat, mengamati, berinteraksi, berkomunikasi dan memberikan umpan balik dalam membangun pengetahuan sehingga siswa dapat belajar lebih efektif," jelasnya.
Baca juga:
Pendaftar Program Jarvis Kemenperin Tembus 20.000 Orang Selama Corona
Nusron Wahid: SMK Ponpes dan Sekolah Vokasi Sangat Terbantu Kartu Prakerja
AHM Bantu Siswa SMK Belajar di Rumah lewat e-Learning Edukasi Satu Hati
Menteri Teten Usul Para Santri Ikut Pendidikan Vokasi Agar Terserap Dunia Kerja
Menperin Buka Pendaftaran Mahasiswa Vokasi Industri, Ini Syaratnya
Wahana Berikan Pendidikan Sepeda Motor di LPKA Tangerang