Keterampilan ini Jadi Penting Bagi Karyawan, Kalau Tidak Bisa Perusahaan Enggan Merekrut
Perkembangan zaman menuntut perusahaan harus cepat beradaptasi, termasuk para karyawannya.
Perkembangan zaman menuntut perusahaan harus cepat beradaptasi, termasuk para karyawannya.
Keterampilan ini Jadi Penting Bagi Karyawan, Kalau Tidak Bisa Perusahaan Enggan Merekrut
Microsoft dan LinkedIn merilis data di Indonesia dari hasil survei laporan global Work Trend Index 2024.
Survei ini membahas mengenai penggunaan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) di dunia kerja.
Dari hasil survei itu ditemukan bahwa para pemimpin perusahaan percaya bahwa perusahaannya perlu mengadopsi AI.
Kuatnya minat menggunakan AI ini lebih tinggi dibandingkan data Asia Pasifik dan global.
-
Mengapa LinkedIn penting bagi perekrut? Menariknya, sekitar 93% perekrut memanfaatkan LinkedIn dalam mencari dan menilai kandidat selama proses rekrutmen.
-
Keterampilan apa yang paling diprioritaskan oleh perusahaan? Dari sisi perusahaan, keterampilan komunikasi justru mendapat prioritas lebih tinggi dibandingkan dengan pandangan pekerja. Sebanyak 65 persen perusahaan lintas sektor menilai bahwa komunikasi adalah keterampilan dasar yang wajib dimiliki oleh pekerja di setiap peran dan posisi.
-
Bagaimana LinkedIn bantu cari pekerjaan? Melalui LinkedIn, pengguna dapat membuat profil yang mencerminkan pengalaman kerja, keterampilan, dan pencapaian sehingga memudahkan para perekrut untuk menemukan mereka.
-
Kenapa banyak perusahaan butuh karyawan yang bisa bahasa Inggris? Bahkan, banyak dari perusahaan yang membutuhkan karyawan yang bisa berbahasa Inggris.
-
Bagaimana perusahaan menilai kemampuan pekerja? Kini, tidak sedikit perusahaan mempertimbangkan kualitas dan kapabilitas seseorang dalam menangani sebuah proyek, tanpa mempertimbangkan latar belakang pendidikan seseorang.
-
Kenapa penting untuk mencantumkan skills yang sesuai dengan posisi yang diincar di CV? SkillsDi bagian skills, bisa mencantumkan semua skills yang dimiliki. Namun, sebaiknya kamu bisa mencantumkan skills yang sesuai dengan posisi yang sedang diincar. Jika ingin mengincar posisi Social Media Specialist pastikan mencantumkan keterampilan yang dibutuhkan. Contohnya kemampuan analisis data, copywriting atau storytelling, dan optimalisasi SEO.
“Kuncinya sekarang ada pada bagaimana kita mampu menyalurkan antusiasme tersebut menjadi transformasi AI bisnis yang nyata, dengan melakukan tiga hal. Pertama, identifikasi masalah bisnis dan integrasikan AI ke dalam solusinya. Kedua, ambil pendekatan top-down dan bottom-up. Ketiga, prioritaskan pelatihan keterampilan AI bagi setiap individu,” ujar Dharma Simorangkir, Presiden Direktur Microsoft Indonesia dalam keterangannya, Kamis (13/6).
Menariknya adalah sebanyak 69 persen pemimpin perusahaan di Indonesia menyatakan bahwa mereka tidak akan merekrut seseorang tanpa keterampilan AI.
Hal ini menekankan urgensi dan pentingnya para profesional untuk fokus dalam meningkatkan kemampuan AI melalui pelatihan.
“Sementara itu, data kami menunjukkan peningkatan 65 persen dalam jam belajar untuk 100 kursus AI/generative AI teratas dari tahun 2022 hingga 2023 di LinkedIn Learning. Rekor jumlah peserta yang mengikuti kursus AI teratas di LinkedIn sejak Januari 2023 di Asia Tenggara, Australia, dan India,” kata Rohit Kalsy, Indonesia Country Lead, LinkedIn.
Kemudian fakta selanjutnya adalah penyebutan AI dalam unggahan peluang kerja di LinkedIn mendorong peningkatan lamaran kerja sebanyak 17 persen. Belajar dari sini, dampak AI sudah tidak dapat dimungkir.
Perusahaan yang memberdayakan karyawan dengan alat dan pelatihan AI akan menarik talenta terbaik, sementara profesional yang meningkatkan keterampilan mereka akan lebih unggul dibanding mereka yang masih belum melakukannya.
Oleh karena itu, 76 persen karyawan di Indonesia berinitiatif untuk membawa perangkat atau solusi AI mereka sendiri ke tempat kerja (Bring Your Own AI/BYOAI).