Kementan: Harga Cabai Bakal Turun Pekan Ini
Selama ini, Agung mengungkapkan Kementan telah melakukan berbagai upaya operasi pasar untuk menekan harga di masyarakat. Cabai tersebut dijual seharga Rp35.000 per Kg. Jauh lebih murah dibanding harga cabai pada umumnya yang mencapai Rp100 ribu per Kg.
Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi menyebut bahwa harga cabai akan turun mulai minggu ini. Harga cabai telah meroket sejak beberapa bulan balu akibat kekeringan yang menggagalkan panen di beberapa daerah.
Agung menjelaskan, harga cabai dipastikan akan kembali turun sebab di beberapa daerah sudah mulai memasuki masa panen.
-
Mengapa harga cabai rawit di Pasar Batangase naik? Untuk itu, jika selama ini telah dilakukan program tanam cabai, namun karena masih tingginya permintaan, harga juga masih sangat tinggi. Sehingga tahun depan, pihaknya berencana untuk memasifkan penanaman cabai, tidak hanya imbauan tetapi memberikan bibit gratis, direncanakan sebanyak 50 juta bibit.
-
Kenapa harga beras di Jawa Tengah naik? Kenaikan ini dinilai signifikan dengan kondisi kemarau panjang yang sedang melanda berbagai daerah di Jawa Tengah.
-
Bagaimana Kemendag memantau stabilitas harga cabai? Mendag mengaku pagi ini telah melakukan kunjungan ke Pasar Palmerah Jakarta Pusat untuk memantau stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan pokok. Rata-rata harga cabai sudah di kisaran Rp 70.000 per kg di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
-
Kenapa harga sembako di Pasar Belakang Kodim Brebes naik? Kenaikan harga ini diduga karena tingginya permintaan menjelang Natal dan tahun baru.
-
Apa kelemahan cabai? Cabai memiliki kelemahan yaitu masa simpan yang pendek. Pada suhu ruangan, cabai hanya dapat bertahan sekitar 2 hari, sedangkan dalam kulkas hanya sampai 6 hari.
-
Bagaimana Heru menghadapi masa harga cabai murah? Saat harga murah, para petani biasanya kapok menanam cabai. Tidak demikian dengan Heru. Ia konsisten menanam cabai baik saat harganya murah maupun melambung tinggi. Dia juga memastikan kualitas cabainya selalu bagus.
"Cabai itu sudah mau masuk panen semua bentar lagi, saya rasa bakal turun perlahan," kata dia saat ditemui di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (3/9).
Selama ini, Agung mengungkapkan Kementan telah melakukan berbagai upaya operasi pasar untuk menekan harga di masyarakat. Cabai tersebut dijual seharga Rp35.000 per Kg. Jauh lebih murah dibanding harga cabai pada umumnya yang mencapai Rp100 ribu per Kg.
Harga cabai dipastikan turun drastis sekitar dua minggu ke depan. Sebab hasil panen sudah mulai menyerbu pasar.
"Kita selalu laksanakan operasi pasar, kita tahu ada panen besar satu dua minggu ke depan, jadi ya kita optimis pasti bakal turun bentar lagi," ujarnya.
Dia mengungkapkan, stok cabai akan aman hingga akhir tahun ini. Sebab musim panen masih akan terus berlanjut.
"Kalau sekarang mulai panen kan dia akan 7 kali panen, setiap panen 15 hari. Ini kan 3,5 sampai 4 bulan," tutupnya.
Baca juga:
Harga Cabai dan Emas Jadi Penyumbang Inflasi Agustus 2019
Harga Cabai dan Sayur Kembali Normal
Usai Idul Adha, Harga Cabai Terpantau Turun ke Rp80.000 per Kg
Kemendag Klaim Harga Cabai di Pasar Sudah Turun
Pembinaan Petani Bisa Jadi Solusi Atasi Mahalnya Harga Cabai di Musim Kemarau