Kubu Prabowo Bilang Kebocoran Anggaran Juga Terjadi Saat Rasio Pajak Turun
Tim Penelitian dan Pengembangan Prabowo-Sandi, Haryyadin Mahardika, mengatakan kebocoran anggaran dari sisi penerimaan negara juga terlihat dari rasio pajak yang terus menurun. Saat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memerintah rasio pajak sebesar 13 persen.
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto beberapa waktu lalu menyebut anggaran negara bocor 25 persen per tahun. Menurutnya, kebocoran ini banyak terjadi pada pembangunan infrastruktur yang dimark up hingga berkali-kali lipat.
Tim Penelitian dan Pengembangan Prabowo-Sandi, Haryyadin Mahardika, mengatakan kebocoran anggaran dari sisi penerimaan negara juga terlihat dari rasio pajak yang terus menurun. Saat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memerintah rasio pajak sebesar 13 persen.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Apa yang ditolak mentah-mentah oleh Prabowo Subianto? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
-
Kenapa Prabowo Subianto terlambat dalam acara peresmian? Prabowo meminta maaf karena terlambat menghadiri peresmian sebab harus berganti helikopter sampai tiga kali.
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
"Kebocoran, dari sisi penerimaan, perbandingan mencolok ketika 2014 tax ratio 13,5 persen. Jadi yang ditinggalkan SBY tak ratio 13,5 persen. Saat Jokowi tax ratio jatuh 2 persen menjadi 11,7 persen," ujar Haryyadin di Media Center Prabowo-Sandi, Jakarta, Jumat (8/2).
Haryyadin mengatakan, penurunan rasio pajak ini mungkin kurang menarik bagi masyarakat awam. Padahal, jika ditelisik lebih dalam penurunan rasio pajak membuat negara kehilangan pendapatan triliunan.
"Bagi awam penurunan itu dianggap biasa saja lah. Tapi kalau kita kemudian kalikan, berapa ratus triliun yang hilang hanya dalam 1 tahun. Apa yang menarik artinya ratusan triliunan yang hilang," jelasnya.
Kebocoran anggaran dari sisi penurunan rasio pajak ini, kata Haryyadin, patut dicurigai. Agar ke depan rasio penerimaan pajak dapat meningkat. "Artinya patut curiga apa benar dengan tim yang solid kenapa tidak deliver. Apa yang salah pemerintah sekarang kelola perekonomian sehingga hal semacam ini," tandasnya.
Baca juga:
Aturan Baru, Wajib Pajak Badan Wajib Laporkan SPT Tahunan Lewat e-Filling
Sambut HUT Tangerang ke-26, Bapenda hapus denda Pajak Bumi Bangunan
Hapus Pajak Barang Mewah Kapal Pesiar, Pemerintah Raup Rp 6,17 T per Tahun
Pemerintah Jokowi Target Penghapusan PPnBM Kapal Pesiar Mewah Selesai Awal Tahun Ini
Menteri Susi: Sri Mulyani Marah ke Saya Soal Pajak Perikanan
Tingkatkan Investasi Asing, Pemerintah Diminta Lebih Agresif Beri Insentif
Tak Banyak Dipahami, Utang Diakui Menteri Sri Mulyani Sedang Dijadikan Bahan Kampanye