Lebih dari 30 Ribu Pedagang Pasar Tanah Abang Sudah Divaksin
Direktur Utama PD Pasar Jaya, Arif Nasrudin mengatakan lebih dari 30 ribu pedagang Pasar Tanah Abang yang menerima vaksin Covid-19. Angka ini melonjak dua kali lipat yang ditargetkan yakni 15 ribu pedagang pasar.
Direktur Utama PD Pasar Jaya, Arif Nasrudin mengatakan lebih dari 30 ribu pedagang Pasar Tanah Abang yang menerima vaksin Covid-19. Angka ini melonjak dua kali lipat yang ditargetkan yakni 15 ribu pedagang pasar.
"Kita sudah 30 ribuan lebih di Tanah Abang (yang terima vaksin). Awalnya kita cuma targetkan 15 ribu pedagang pasar," kata Arif dalam Dialog Rabu Utama: Geliat Transaksi Setelah Vaksinasi, Jakarta, Rabu (21/4).
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan penjualan di Pasar Tanah Abang ramai? Para penjual khususnya pakaian muslim bisa meraup omzet sampai puluhan juta perhari selama bulan Ramadan
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Kapan Pasar Wisata Tawangmangu diresmikan? Pada tanggal 8 Maret 2009, bangunan baru Pasar Wisata Tawangmangu diresmikan.
-
Apa yang terjadi di Pasar Tanah Abang saat salat Jumat berlangsung? Sementara, aktivitas perdagangan pun terhenti sejenak selama ibadah salat Jumat berlangsung.
Arif mengatakan membludaknya minat pedagang pasar untuk mendapatkan vaksinasi tidak terlepas dari komunikasi yang dilakukan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Selain itu, testimoni dari mulut ke mulut pedagang pasar membuat antusias terhadap vakinasi ini menjadi tinggi.
"Vaksinatoe juga sampaikan keamanan vaksin dan hasil mulut ke mulut pedagang pasar ini membuat jumlah peminatnya banyak," kata dia.
Vaksinasi yang sama juga akan dilakukan untuk pedagang Pasar Kebayoran Lama dan Pasar Mayestik di Jakarta Selatan. Program ini diharapkan bisa membantu pelaku UMKM di pasar untuk bisa mulai bangkit.
Alasannya, program vaksinasi ini membawa dampak psikologis untuk masyarakat. Tercermin dari mulai banyaknya orang yang mau datang ke pasar untuk berbelanja. Jalan-jalan di Jakarta juga sudah menunjukkan keramaian.
"Pasar Tanah Bang ini sudah ada program vaksinasi dan memberikan efek psikologis mulai dari keramaian jalan," kata dia.
Munculnya geliat ini Arif memastikan nilai transaksi juga mulai merangkak naik. Pertumbuhan ekonomi pun sudah mulai meningkat. "Kita juga harus memastikan perbaikan nilai transaksi. Saya harao ini segera selsai xan kita cepat bangkit," harapnya.
Tentunya, tambah Arif, para pedagang pasar diminta untuk tetap menerapkan protokol kesehatan saat melakukan transaksi. "Saya minta pedagang buat perhatikan protokol kesehatan kita juga," tandasnya.
Baca juga:
Jumlah Vaksinasi Covid-19 di Indonesia Tercatat 11 Juta Orang
Vaksinasi Covid-19 Tahap Pertama Lansia di Jaksel Melonjak 27 Persen Dalam Dua Pekan
Sri Mulyani: Anggaran Vaksinasi Setara dengan Pembangunan 67.708 Sekolah
Lakukan Vaksinasi, Arie Kriting Ternyata Takut Jarum Suntik
Data Terbaru Penerima Vaksin Covid-19 di Indonesia Per 20 April 2021
Vaksinasi Diharapkan Tidak Bikin Lengah, Masyarakat Harus Tetap Terapkan Prokes