LPEI Optimis Kinerja Ekspor Makin Baik di 2021
Corporate Secretary Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), Agus Windiarto menyampaikan, pada tahun 2021, beberapa komoditas diyakini akan pulih. Beberapa di antaranya adalah produk-produk manufaktur seperti produk tekstil, karet dan turunannya, kertas, dan kendaraan atau otomotif.
Corporate Secretary Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), Agus Windiarto menyampaikan, pada tahun 2021, beberapa komoditas diyakini akan pulih. Beberapa di antaranya adalah produk-produk manufaktur seperti produk tekstil, karet dan turunannya, kertas, dan kendaraan atau otomotif.
"LPEI di tahun ini akan fokus penyaluran pembiayaan dan dukungan terhadap sektor-sektor yang akan mengalami perbaikan serta memiliki dampak dalam pemulihan ekonomi nasional," jelas Agus dalam pernyataanya, Rabu (20/1).
-
Bagaimana Kementan meningkatkan ekspor pertanian? Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengatakan bahwa kegiatan ekspor pertanian akan terus ditingkatkan dengan mendorong pengembangan hilirisasi produk jadi sesuai arahan Wapres "Oleh karena itu kemajuan kita dalam ekspor harus lebih kuat. Kita tidak boleh kalah dengan negara lain. Dan ini suatu kebanggan Karena apa yang kita lakukan ini lahir dari sebuah proses dan kerja keras," jelasnya.
-
Bagaimana upaya Kementerian Pertanian untuk meningkatkan ekspor pertanian? Kementerian Pertanian selama ini telah berupaya untuk melakukan upaya - upaya peningkatan ekspor.
-
Bagaimana strategi pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi? Oleh karena itu, pendekatan pembangunan perlu diubah dari reformatif menjadi transformatif yang setidaknya mencakup pembangunan infrastruktur baik soft maupun hard, sumber daya manusia, riset, inovasi, reformasi regulasi, tata kelola data dan pengamanannya serta peningkatan investasi dan sumber pembiayaan.
-
Kapan rapat terkait perkembangan sektor pertanian nasional akan digelar? Herindra menambahkan bahwa dalam waktu dekat Menhan Prabowo dan jajaran Kemenhan akan menggelar rapat terkait perkembangan sektor pertanian nasional.
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Mengapa pembangunan IKN penting bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia? “Ibu Kota Nusantara diharapkan menjadi penggerak ekonomi Indonesia di masa depan, mendukung transformasi ekonomi nasional menuju visi Indonesia Emas 2045,” jelas Teni dalam sebuah sosialisasi.
LPEI mengajak para pengusaha untuk tetap optimis bahwa tahun 2021 merupakan tahun pemulihan ekonomi seiring dengan kebijakan vaksinasi dan terus dikeluarkannya stimulus di berbagai sektor industri melalui skema PEN.
"Sejalan dengan indikator positif itu, LPEI akan terus memberikan pendampingan kepada pengusaha dan UKM (Usaha Kecil Menengah) agar semakin banyak lahir eksportir baru. Sehingga dalam jangka panjang akan turut mendorong kinerja ekonomi dalam negeri," ucap Agus.
Sebagai Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan dalam hal peningkatan ekspor, LPEI telah melahirkan 60 eksportir baru dan 2.200 UKM binaan yang siap untuk melakukan ekspor. Per Desember 2020 (unaudited) LPEI telah menyalurkan pembiayaan ekspor senilai Rp90,4 triliun. LPEI juga telah menyalurkan penjaminan senilai Rp9,9 triliun dan asuransi senilai Rp8,1 triliun.
Sebagai catatan, berdasarkan pengukuran development impact yang dilakukan LPEI bekerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB), secara agregat, ekonomi atas fasilitas pembiayaan LPEI, debitur LPEI dan supply chain-nya berkontribusi terhadap nilai ekspor barang 2020 sebesar 13,3 persen.
Dia menambahkan, LPEI juga terus melakukan peningkatan kualitas pembiayaan dan penguatan proses bisnis antara lain melalui penguatan tata kelola dan manajemen risiko. "Tahun 2020 merupakan titik balik perbaikan kinerja keuangan dan diharapkan berlanjut ditahun 2021," ucapnya optimis.
LPEI optimis akan terus tumbuh secara berkelanjutan dengan prioritas pada tahun ini meliputi menjalankan mandat, perbaikan kualitas asset, pengembangan bisnis, serta penguatan proses internal. Dengan demikian, LPEI diharapkan akan dapat melanjutkan pencapaian 2020 dan memfinalkan penguatan fondasi Regain Our Footing di 2021 hingga LPEI terus tumbuh menjadi Light house export agency atau export agency dengan kinerja terbaik di ASEAN di tahun 2025.
Baca juga:
Indonesia Jajaki Ekspor Listrik ke Singapura
Pemkot Tangsel Dorong Ekspor Produk UMKM
Desember 2020, Indonesia Kebanjiran Impor Produk dari China
Lemak dan Minyak Hewan Nabati Sumbang Surplus Neraca Perdagangan Desember 2020
Nilai Ekspor Desember 2020 Tembus USD 16,54 Miliar, Tertinggi Sejak 2013
Kena Safeguard dari Filipina, Menperin: Buktikan Kalau Ekspor Otomotif RI Mengganggu