Mei 2017, penjualan mobil di Indonesia melampaui Thailand
Penjualan mobil di Asia Tenggara naik sebesar 8 persen menjadi 1,365 juta unit sepanjang Januari-Mei 2017.
Penjualan mobil anyar di Asia Tenggara tercatat sebesar 281,366 unit pada Mei 2017. Meningkat sebesar lima persen ketimbang periode sama tahun lalu. Namun, stagnan jika dibandingkan dengan penjualan pada April 2017.
Kendati demikian, grafik penjualan mobil yang melemah di Thailand menimbulkan kecemasan di kalangan produsen otomotif.
-
Kapan sektor otomotif di Indonesia mengalami pertumbuhan pesat? Pada tahun 2000-an, sektor otomotif di Indonesia mengalami pertumbuhan yang pesat.
-
Bagaimana perubahan di industri otomotif Indonesia pada era Jokowi? Terjadi perubahan besar dalam kepemilikan usaha di industri otomotif Indonesia. Variabelnya banyak.Menariknya, merek otomotif China mulai masuk pada 2017 lewat Wuling dan DFSK. Disusul Hyundai (Korea) pada 2021.Yang terbaru, merek China kembali masuk pada 2022-2023: Chery, Neta, Great Wall Motor (GWM), dan lain-lain. Varialebel utama antara lain krisis moneter 1998, krisis industri keuangan 2008, dan sebagainya. Variabel ini cukup mengubah potret raja otomotif Indonesia di era Jokowi:Dari pengusaha ke kelompok usaha (konglomerasi).
-
Kenapa industri otomotif Indonesia berkembang pesat di era Soeharto? Saat kepemimpinan nasional berganti ke Presiden Soeharto, kebijakan otomotif Indonesia pun berubah: impor mobil CBU dilarang, mobil mesti dirakit lokal, dan kebijakan kendaraan bermotor niaga sederhana (KBNS) pada 1970-an.
-
Kapan Wuling Motors memulai ekspansi ke sektor otomotif di Indonesia? Pada tahun 2015, Wuling Motors memulai ekspansi ke sektor otomotif di Indonesia dengan mendirikan pabrik di Greenland International Center (GIIC), Cikarang, Jawa Barat.
-
Kenapa mobil Eropa menarik di Indonesia? Fitur-fitur yang dihadirkan oleh mobil Eropa sering dianggap lebih maju daripada yang lainnya. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi mobil Eropa di Indonesia, dan banyak yang berpendapat bahwa harga yang dibayarkan sepadan dengan fitur-fitur yang ditawarkan.
-
Bagaimana Presiden Soeharto membangun industri otomotif di Indonesia? Presiden Soeharto punya cara pandang baru membangun ekonomi Indonesia. Dengan kebijakan pro pada modal asing, Presiden Soeharto memilih industri otomotif sebagai salah satu pilar pembangunan ekonomi nasional.
Seperti diberitakan Nikkei Asian Review, Jumat (30/6), Thailand mencatatkan penjualan sebanyak 66,422 mobil atau tumbuh hanya satu persen pada Mei. Padahal, pertumbuhan penjualan mobil di Negeri Gajah Putih sempat tercatat dua digit selama Januari hingga April.
Penurunan tajam terjadi pada penjualan truk. Apesnya, truk mendominasi sekitar separuh dari total perniagaan kendaraan roda empat di Thailand.
Di sisi lain, penjualan mobil penumpang hanya tumbuh 4 persen. Padahal, pada bulan sebelumnya, bisa tembus 23 persen.
Sementara Indonesia, notabene pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara, dinilai stabil. Penjualan mobil tercatat menjadi sebesar 93,775 unit atau tumbuh 6 persen pada Mei.
Kestabilan tersebut didorong oleh penjualan mobil murah ramah lingkungan yang rata-rata sebesar 20 ribu unit per bulan.
Secara keseluruhan, penjualan mobil di Asia Tenggara naik sebesar 8 persen menjadi 1,365 juta unit sepanjang Januari-Mei 2017. Dengan demikian, untuk pertama kali dalam tiga tahun terakhir, penjualan mobil secara agregat di Asia Tenggara tembus di atas 1,3 juta unit.
Selain Indonesia dan Thailand, ada empat negara lain yang menjadi pasar otomotif utama di Asia Tenggara. Yakni, Filipina, Malaysia, Vietnam, dan Singapura.
Baca juga:
Mitsubishi resmikan diler kendaraan penumpang di Parung
Forwot berikan santunan dan umumkan kepengurusan baru
Begini gebrakan perdana Forum Otomotif Lampung
Mitsubishi Fuso dimodif jadi humanity food truck
4 Sektor ini buat penjualan Mitsubishi Fuso naik
Mitsubishi Indonesia seragamkan identitas diler mobil penumpangnya