Mendag Agus Dorong UMKM Pasarkan Produk Secara Luring dan Daring
Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mengatakan, para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dapat memasarkan produk mereka secara hybrid, yaitu secara daring juga luring di tengah pandemi. Hal ini dilakukan agar kontribusi UMKM terhadap ekonomi nasional bisa terjaga.
Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mengatakan, para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dapat memasarkan produk mereka secara hybrid, yaitu secara daring juga luring di tengah pandemi. Hal ini dilakukan agar kontribusi UMKM terhadap ekonomi nasional bisa terjaga.
"Dengan segala perubahan, UMKM diharapkan bisa bergeser menjadi hybrid agar bisa menjaga kontribusinya terhadap PDB sebesar 60 persen, ekspor nasional 14 persen dan penyerapan tenaga kerja 96 persen," jelas Mendag Agus dalam pembukaan Bazar Produk Eksotik Nasional 2020, Rabu (25/11).
-
Bagaimana Kemendag membantu UMKM untuk merambah pasar ekspor? Dalam kesempatan itu Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mendukung kepada Usaha Kecil, Mikro, dan Menengah (UMKM) untuk merambah pasar ekspor supaya produk mereka dikenal dunia, dengan memberikan berbagai kemudahan. "Salah satunya akses permodalan, pelatihan pemasaran, sampai fasilitasi UMKM Sidoarjo go to export.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Bagaimana Kemendag memastikan kelancaran kegiatan ekonomi? Pemerintah selalu memastikan keberadaan sarana, prasarana, dan utilitas perdagangan yang baik bagi seluruh pihak terkait. Baik bagi pelaku usaha, maupun masyarakat sebagai konsumen akhir. Dengan begitu, diharapkan kegiatan ekonomi akan terus berjalan tanpa hambatan yang berarti," terang Wamendag Jerry.
-
Apa yang diukur oleh Indeks Bisnis UMKM? Indeks Bisnis UMKM merupakan indikator yang mengukur aktivitas UMKM di Indonesia yang dilakukan setiap kuartal oleh BRI Research Institute.
-
Apa yang dimaksud dengan UMKM? Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu sektor penting yang turut mendukung perekonomian suatu negara.
Kementerian Perdagangan telah melakukan upaya pemasaran UMKM secara daring melalui Virtual Expo Pernak-Pernik Unik serta secara luring melalui pameran di berbagai pusat perbelanjaan.
Dia berharap Apindo bisa terus membantu pemerintah menjaga stabilitas harga dan pasokan, membantu UMKM meningkatkan usahanya melalui program kemitraan dan program lain serta membantu peningkatan penjualan barang produksi dalam negeri.
Selain itu, dia turut mengapresiasi Aprindo atas penyelenggaraan promosi usaha yang telah dilakukan baik luring dan daring. "Semoga kegiatan ini bisa jadi ajang menambah akses pasar, meningkatkan kreativitas dan inovasi serta jadi ajang untuk turut menjaga stabilitas pertumbuhan konsumsi nasional di tengah pandemi," ujarnya.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Ada Dana Rp1.200 T Mengendap di Perbankan Akibat Rendahnya Permintaan Kredit
Ada UU Cipta Kerja, Menteri Teten Ungkap UMKM Bisa Ambil Kredit Bank Tanpa Agunan
Kondisi Pandemi Covid-19, Pemprov DKI Terbitkan 105 Ribu Izin UMKM
Anies Sebut Sudah Terbitkan 105 Ribu Izin UMKM Selama Pandemi Covid-19
Intip Perjuangan Randy Dan Bam, Populerkan Bisnis Jajanan Korea Saat Pandemi
Bos BKPM: UU Cipta Kerja Jadi Momentum Bagi Mahasiswa untuk Berwirausaha