Menhub Imbau Pemudik Kedepankan Protokol Kesehatan Saat Masa Libur Nataru
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meminta masyarakat untuk tetap mengedepankan protokol kesehatan dalam masa libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru). Menyusul penularan virus Covid-19 kian mengganas dalam dua minggu terakhir.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meminta masyarakat untuk tetap mengedepankan protokol kesehatan dalam masa libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru). Menyusul penularan virus Covid-19 kian mengganas dalam dua minggu terakhir.
"Saya minta masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan baik, mengingat dalam dua minggu terakhir angka positif Covid-19 semakin meningkat," ujar dia dalam acara Pembukaan Posko Terpadu Nataru, Jumat (18/12).
-
Apa gelar yang diraih Ayu Maulida pada tahun 2020? Nama Ayu Maulida sudah tidak asing lagi di industri hiburan Indonesia. Ia berhasil meraih gelar Puteri Indonesia 2020 dan mewakili Indonesia dalam ajang Miss Universe 2020.
-
Kapan Maulid Nabi tahun ini? Pada tahun ini, Maulid Nabi bertepatan dengan hari Kamis, 28 September 2023.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kapan doa Natal dibaca? Doa malam Natal menjadi wujud rasa syukur dan penghormatan umat Kristen kepada Tuhan atas karunia kelahiran-Nya sebagai Juru Selamat dunia.
-
Kapan Natal dirayakan? Natal merupakan hari raya umat Kristiani yang diperingati setiap 25 Desember.
-
Kenapa Pilkada tahun 2020 menarik perhatian? Pilkada 2020 menarik perhatian karena dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19. Pilkada di tahun tersebut dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan ketat untuk menjaga keselamatan peserta dan pemilih.
Selain itu, Menhub Budi juga mengimbau masyarakat agar tetap berada di rumah dan tidak melakukan perjalanan bila memang tidak dirasa perlu. "Hal ini untuk mencegah terjadinya penambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia," terangnya.
Untuk itu, pihaknya dalam waktu dekat akan segera kembali menerbitkan Surat Edaran (SE) yang mengatur penggunaan angkutan umum di masa kedaruratan kesehatan akibat Covid-19. Sehingga dapat mengantisipasi mobilitas masyarakat pada saat libur Nataru yang tinggal menunggu hitungan hari ke depan.
"Saat ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tengah melakukan koordinasi intensif dengan Satuan Tugas Covid 19 yang akan menetapkan Surat Edaran dalam waktu dekat. Kemenhub akan merujuk pada ketetapan dari Satgas tersebut dalam menerapkan SE untuk sektor transportasi darat, laut, udara, dan perkeretaapian untuk membatasi mobilitas," tegasnya.
Pastikan Layanan Transportasi Sehat, Aman dan Nyaman
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi ingin memastikan pelayanan transportasi di masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) berjalan dengan sehat, aman, dan nyaman di tengah masa pandemi. Hal itu diwujudkan dengan membuka Posko Tingkat Nasional Angkutan Nataru 2020.
"Apa yang kita lakukan hari ini (pembukaan posko) adalah menerjemahkan Perintah Presiden untuk di satu sisi memberlakukan protokol kesehatan dan di sisi lain harus tetap memberikan pelayanan transportasi dengan baik di tengah pandemi," jelas Menhub Budi.
Dengan dibentuknya Posko Tingkat Nasional Angkutan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, Menhub berharap seluruh stakeholder yang terkait bisa berkoordinasi dengan baik untuk menjaga pelayanan transportasi berjalan tetap berjalan dengan lancar dan tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan. "Sehingga aspek kesehatan menjadi suatu tumpuan yang tidak bisa dipisahkan dari aspek keselamatan bertransportasi," imbuh dia.
Melalui posko ini, lanjut Menhub, diharapkan bisa mengantisipasi dengan baik jika terjadi puncak mudik baik di sektor darat, laut, udara, penyeberangan, kereta api.
"Saya mengapresiasi rekan-rekan dari seluruh stakeholder yang terlibat. Pesan presiden, jangan ada ego sektoral. Apa yang diinginkan presiden selama ini sudah kita lakukan bersama, yaitu bagaimana antar stakeholder seperti Kepolisian, Basarnas, BMKG, Jasa Marga, Operator Transportasi dan lain sebagainya, semua bersatu padu melaksanakan kegiatan ini dengan baik," ungkap Menhub.
Sebagai informasi, Posko Terpadu Tingkat Nasional Angkutan Natal tahun 2020 dan Tahun Baru 2021 secara serentak ini juga melibatkan Kepolisian RI, Dinas Perhubungan, BMKG, Badan SAR Nasional, KNKT, Kementerian Kominfo, Perum Damri, PT. ASDP Indonesia Ferry, PT. Pelni, PT. Pelindo II, PT. Angkasa Pura I, PT. Angkasa Pura II, PT. KAI, PT. Jasa Marga, dan instansi terkait lainnya.
(mdk/bim)