Menhub minta Pelabuhan Warnasari beri manfaat untuk masyarakat Cilegon
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berharap pembangunan Pelabuhan Warnasari yang dibangun PT Pelabuhan Cilegon Mandiri hasil kerja sama dengan PT Bosowa Bandar Indonesia dan PT Pelindo II bisa berdampak positif atau memberikan manfaat bagi masyarakat luas khususnya Kota Cilegon.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berharap pembangunan Pelabuhan Warnasari yang dibangun PT Pelabuhan Cilegon Mandiri hasil kerja sama dengan PT Bosowa Bandar Indonesia dan PT Pelindo II bisa berdampak positif atau memberikan manfaat bagi masyarakat luas khususnya Kota Cilegon. Saat ini, pembangunan tersebut masih dalam tahap pertama dan dibangun di lahan seluas 45 hektar.
"Kami memang mengharapkan kerja sama antara Pelindo II, ASDP, dan PT Pelabuhan Cilegon Mandiri harus dilakukan dengan seksama dan memberikan kemanfaatan bagi masyarakat," kata Budi, Rabu (30/8).
Setelah tahap pertama selesai, sisa lahan yang seluruhnya 90 hektar akan dibangun fasilitas pendukung lain seperti perkantoran dan bangunan lainnya. Dia pun berjanji akan membawa Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk melihat proyek tersebut.
"Saya minta kepada Pak Walikota segera menyelesaikan perizinan sisi laut, saya akan mengusulkan pak presiden atau pak wakil presiden untuk hadir di sini untuk menemui hadirin di sini yang sangat antusias," jelasnya.
Menhub juga mengapresiasi langkah wali kota Cilegon dalam proses pembangunan pelabuhan Warnasari. Sebab, Pemkot mampu menjalin kerja sama dengan perusahaan swasta dan BUMN.
"Pembangunan Warnasari ini merupakan suatu kebanggaan. Saya sangat mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan Wali Kota," tegasnya.
Sementara itu, Walikota Cilegon TB Iman Ariyadi mengatakan, dengan adanya pembangunan pelabuhan baru yang digagas oleh Pemkot Cilegon diharapkan dapat menambah pendapatan asli daerah guna kepentingan masyarakat Cilegon.
"Mudah-mudahan di 2019 nanti pelabuhan ini akan dioperasionalkan dan dapat menambah pendapatan asli daerah," pungkas Iman.
Baca juga:
Begini cara pemerintah Jokowi tekan biaya logistik di pelabuhan
Bapeten pasang Radiasi Portal Monitor di pelabuhan
Indonesia investasi Rp 13,34 T bangun pelabuhan di Vietnam
Dermaga utara JICT sepanjang 720 meter mulai dioperasikan TPK Koja
Menhub Budi: Operasional Pelabuhan Priok lancar meski ada aksi mogok
-
Siapa yang menginstruksikan pembangunan infrastruktur pasca gempa di Sulbar? Jokowi menekankan rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur pasca gempa ini merupakan perintah langsung darinya."Saya lihat tadi Alhamdulillah (bangunan) sudah selesai. Hanya kurang gedung DPRD dan satu masjid," kata Jokowi saat peresmian sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (23/4).
-
Bagaimana Pertamina membangun infrastruktur hijau? Langkah konkrit perseroan dalam pengembangan infrastruktur hijau, lanjut Fadjar tidak hanya dilakukan dalam Pertamina Group, tetapi juga bersama BUMN yang tergabung dalam Indonesia Battery Corporation (IBC) dalam pengembangan pabrik baterai kendaraan listrik (EV).
-
Apa saja contoh infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian PUPR? Kementerian PUPR diamanahi 125 PSN yang harus dikerjakan, yang terdiri dari 51 ruas jalan tol dan jembatan, 56 bendungan dan irigasi, 13 proyek sektor air dan sanitasi, 2 proyek perumahan, 1 proyek tanggul pantai, 1 proyek pembangunan Indonesia Internasional Islamic university dan 1 proyek kawasan industri batang.
-
Siapa yang ikut berperan dalam pengembangan infrastruktur pendakian di Kirgistan? Pembangkit listrik tenaga surya dibangun untuk menghasilkan energi di beberapa area wisata Kirgistan yang terpencil.Selain itu, pembuatan jalur pendakian nasional melalui kerja sama antara Pariwisata Berbasis Komunitas dengan USAID juga dijalankan di Kirgistan.
-
Siapa yang memimpin pembangunan Keraton Surakarta di tempat baru? Setelah kehancuran Keraton Kartasura, para penasihat raja kemudian berunding untuk menetapkan tempat baru. Akhirnya dipilihlah wilayah Kedung Lumbu di Desa Sala untuk menjadi lokasi baru berdirinya keraton.
-
Apa tujuan utama pembangunan jalur kereta api di Sumatera? Angkutan Hasil Bumi Pembangunan rel kereta di Pulau Sumatra ini awalnya bertujuan untuk mengangkut berbagai macam hasil bumi dan bisa memangkas waktu lebih banyak.