Menkeu Bambang masih ingin Jepang bantu bangun infrastruktur
"Fokusnya pada skala besar, seperti pelabuhan, bandara, dan pembangkit listrik."
Indonesia masih memerlukan bantuan Japan Bank International Cooperation (JBIC) untuk membangun infrastruktur. Peran lembaga keuangan Jepang itu dibutuhkan untuk membiayai proyek infrastruktur berskala besar.
Hal tersebut diungkapkan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro seusai menggelar pertemuan dengan Gubernur JBIC Hiroshi Watanabe, Jakarta, Selasa (20/1).
-
Apa saja contoh infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian PUPR? Kementerian PUPR diamanahi 125 PSN yang harus dikerjakan, yang terdiri dari 51 ruas jalan tol dan jembatan, 56 bendungan dan irigasi, 13 proyek sektor air dan sanitasi, 2 proyek perumahan, 1 proyek tanggul pantai, 1 proyek pembangunan Indonesia Internasional Islamic university dan 1 proyek kawasan industri batang.
-
Apa yang dikampanyekan Kementerian Perhubungan? Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat. Indonesia selain negara maritim, juga merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki lalu lintas pelayaran yang sangat padat dan ramai dan keselamatan pelayaran menjadi isu penting.
-
Apa yang diutamakan oleh MUI dalam pengelolaan kekayaan negara? Waketum MUI: Kekayaan Negara Harus Diutamakan untuk Maslahat Umat Menurutnya, negara adalah aturan itu sendiri. Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH Marsudi Syuhud berbicara mengenai pentingnya aturan dalam sebuah negara untuk menjaga kemaslahatan umat.
-
Bagaimana Kemendag memastikan kelancaran kegiatan ekonomi? Pemerintah selalu memastikan keberadaan sarana, prasarana, dan utilitas perdagangan yang baik bagi seluruh pihak terkait. Baik bagi pelaku usaha, maupun masyarakat sebagai konsumen akhir. Dengan begitu, diharapkan kegiatan ekonomi akan terus berjalan tanpa hambatan yang berarti," terang Wamendag Jerry.
-
Kapan Kemenkeu RI berganti nama menjadi Kementerian Keuangan? Sejak 2009, Departemen Keuangan resmi berubah nama menjadi Kementerian Keuangan sampai sekarang.
-
Bagaimana Pertamina membangun infrastruktur hijau? Langkah konkrit perseroan dalam pengembangan infrastruktur hijau, lanjut Fadjar tidak hanya dilakukan dalam Pertamina Group, tetapi juga bersama BUMN yang tergabung dalam Indonesia Battery Corporation (IBC) dalam pengembangan pabrik baterai kendaraan listrik (EV).
"Kita menginginkan JBIC bisa ada keterlibatan dalam proyek infrastruktur di Indonesia," tegasnya. "Mereka akan mendukung infrastruktur digarap swasta, fokusnya pada skala besar, seperti pelabuhan, bandara, dan pembangkit listrik."
Terkait itu, Hiroshi mengatakan pihaknya berkomitmen membantu pembangunan infrastruktur di Indonesia. Namun, pertemuan dengan Menkeu Bambang tak membahas jenis proyek infrastruktur tertentu.
"Apa yang dibicarakan bukan lah proyek secara konkret, tapi lebih global. Mengenai skema kerja sama pemerintah dan swasta, bagaimana cara memberikan kemudahan supaya diperlancar, bila ada masalah bagaimana solusinya, hanya seperti itu," ucap Watanabe.
"JBIC siap untuk terus meningkatkan kerja sama antara Indonesia di bidang pengembangan infrastruktur, makroprudensial, dan sektor energi."
Sebelumnya, Menteri PPN/ Kepala Bappenas Andrinof Chaniago mengatakan, pemerintah masih mengkaji kelanjutan tiga proyek kerja sama dengan Jepang. Salah satunya, proyek kereta cepat Jakarta-Bandung-Surabaya senilai sekitar Rp 60 triliun. Dia tak mengungkapkan dua proyek lainnya yang terancam dibatalkan pemerintah
(mdk/yud)