Menteri Erick Pastikan Ketersediaan Obat-obatan Covid-19 di Apotek BUMN Aman
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir memastikan, kebutuhan obat-obatan untuk Covid-19 yang dikelola apotek BUMN terpenuhi dengan baik. Bahkan dirinya juga menjamin tidak bakal terjadi penimbunan.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir memastikan, kebutuhan obat-obatan untuk Covid-19 yang dikelola apotek BUMN terpenuhi dengan baik. Bahkan dirinya juga menjamin tidak bakal terjadi penimbunan.
"Jadi secara produksi akan terus kita tingkatkan, bagaimana kita jaga di lapangan kita perketat sehingga tidak ada penimbunan jadi saat beli kita kuotakan dan sesuai resep dokter," kata Menteri Erick di usai Ratas dengan Presiden di Jakarta, Senin (26/7).
-
Apa yang dirayakan oleh Erick Thohir? Erick Thohir baru saja merayakan ulang tahun istrinya Elizabeth Tjandra.
-
Siapa yang menuding Erick Thohir sering mengganti direksi dan komisaris di BUMN? Penelusuran Sementara artikel berita yang yang ada dalam video membahas soal kritikan dari anggota Komisi VI kepada Erick Thohir yang dinilai kerap gonta-ganti jajaran direksi maupun komisaris di BUMN yang dianggap tidak berkompeten.
-
Kenapa Erick Thohir mengapresiasi pencapaian BRI? Menurut Erick, keberhasilan BRI mencatatkan kinerja positif selama ini juga dirasakan hingga ke pelaku usaha UMKM. Berbagai program yang dilakukan BRI, termasuk program pemberdayaan, nyatanya terbukti sukses dalam memutar perekonomian secara umum. "Ini adalah pilar perekonomian. UMKM yang terus bergerak dengan dukungan BRI, mampu menunjukkan kinerja yang sangat baik. Implikasinya terlihat dari level usaha riil di masyarakat. Ekonomi tumbuh. Di sisi lain, BRI pun menunjukkan catatan kinerja yang baik," ujar Erick.
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir di Stadion GBK? Ketua Umum PSSI, Erick Thohir melakukan pengecekan kondisi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada hari ini, 7 September, dalam rangka mempersiapkan laga penting melawan tim nasional Australia.
-
Apa yang disoroti oleh Erick Thohir usai pertandingan? Seusai pertandingan, Erick menyoroti perayaan berlebihan yang dilakukan oleh Timnas U-16 Australia.“Kenapa mereka selebrasi berlebihan? Karena U-23 mereka kalah sama kita,” kata Erick dikutip dari ANTARA pada Selasa (2/7).
-
Apa yang menjadi perhatian Erick Thohir terkait Pertamina? Erick menyebut BUMN yang terdampak pada bahan baku impor dan BUMN dengan porsi utang luar negeri (dalam dolar AS) yang besar seperti Pertamina, PLN, BUMN Farmasi, MIND ID, agar melakukan pembelian dollar dengan tepatguna, bijaksana dan sesuai prioritas dalam memenuhi kebutuhannya.
Menteri Erick tak ingin, nantinya ada sebagian oknum yang bisa membeli obat-obatan dalam jumlah banyak. Oleh karenanya, dia meminta agar apotek berperan, dengan memberikan obat sesuai dengan kebutuhan rumah sakit atau Kementerian Kesehatan.
"Karena kita takut ada loop hole tentu kita tidak menyalahkan siapa-sapa misalnya tiba-tiba ada 1 orang bisa beli dalam jumlah besar, itu kita jaga," jelas dia.
Sementara itu, total produksi obat-obatan sampai dengan September 2021 akan mencapai puluhan juta. Misalnya total produksi untuk azithromycin diperkirakan akan mencapai 12 juta hampir 13 juta, zinc 15 juta, paracetamol 30 juta, vit c 77 juta, ambroxol 26 juta, vit d3 20 juta, oseltamivir 32 juta dan favipiravir 83 juta.
"Kita sekarang secara produksi in line, bahan baku juga terkontrol tapi ini yang saya sampaikan angka-angka yang diproduksi bumn, di luar swasta," jelas dia.
1,9 Juta Vaksin Gotong Royong Sudah Didistribusikan
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mencatat, sebanyak 1,9 juta vaksin gotong royong sudah didistribusikan kepada masyarakat atau dunia usaha. Adapun jenis vaksin gotong royong ini menggunakan merek Sinophram.
"Alhamduilah lancar ini pakai merek sinopharm, jadi kita tidak pakai merek-merek yang program vaksin pemerintah atau covax/gavi atau yang di luar 500 ribu sumbangan," kata Menteri Erick usai Ratas dengan Presiden di Jakarta, Senin (26/7).
Berdasarkan catatannya, vaksin gotong royong sendiri mencapai sebanyak 5,5 juta. Di mana dalam proses menunggu rilis BPOM mencapai 2,6 juta. Sedangkan sudah rilis 2,9 juta, dan sudah didisribusikan sebanyak 1,9 juta.
Sebelumnya, Ketua Umum Kamar Dagang Industri (Kadin) Indonesia, Arsjad Rasjid menyebut, sebanyak 3 juta dosis vaksin gotong royong (VGR) akan tiba di Indonesia dalam waktu dekat. Pengadaan vaksin gotong royong sendiri dibeli terpisah dari pemerintah, meskipun melalui penunjukan BUMN yang sama.
"Harapannya baik minggu ini masuk sampai dengan 3 juta vaksin gotong royong yang sudah akan masuk ke Indonesia," kata dia dalam acara dekrlasi Perang Melawan Pandemi, di Jakarta, Minggu (25/7).
Dia mengakui, pada pelaksanaannya memang agak sedikit terlambat pengiriman vaksinasi gotorng royong tersebut. Hal ini terjadi karena negara produsen vaksin tersebut lama memberikan suplainya kepada Indonesia.
"Salah satu kendala tadi bahwa si produsen di mana negaranya itu agak lambat memberikan suplai-nya ke ke kita untuk khusus vaksinasi gotong royong itu," katanya.
(mdk/bim)