Ombudsman Temukan Limbah Medis Diangkut Pakai Ambulans Hingga Ojek Online
Ombudsman Republik Indonesia menemukan adanya pengangkutan limbah medis yang tidak sesuai dengan standar. Limbah medis diangkut dari fasilitas pelayanan kesehatan menuju tempat pengumpulan medis dengan menggunakan ambulans, ojek online atau kendaraan tanpa simbol khusus.
Ombudsman Republik Indonesia menemukan adanya pengangkutan limbah medis yang tidak sesuai dengan standar. Limbah medis diangkut dari fasilitas pelayanan kesehatan menuju tempat pengumpulan medis dengan menggunakan ambulans, ojek online atau kendaraan tanpa simbol khusus.
"Alat angkut yang digunakan ini di beberapa tempat tidak sesuai standar misalnya diangkut dengan ambulans, ojek online atau kendaraan tanpa simbol (khusus)," kata Peneliti Ombudsman, Mori Yana dalam Konferensi Pers bertajuk Hasil Kajian Ombudsman RI terkait Pengelolaan dan Pengawasan Limbah Medis, Jakarta, Kamis, (4/2).
-
Apa yang diungkap oleh Wakil Menteri Kesehatan? Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengungkap saat ini 300 perundungan di sekolah spesialis kedokteran. Hasil itu berdasarkan hasil investigasi Kemenkes di Universitas Diponegoro, Universitas Airlangga, Universitas Sumatera Utara dan Universitas Sriwijaya.
-
Apa yang Ombudsman RI ungkapkan tentang Puskesmas di Indonesia? Ombudsman RI mengungkapkan 4.770 puskesmas di Indonesia tidak memiliki sumber daya manusia kesehatan (SDMK) yang lengkap. Jumlah tersebut setara dengan 45,64 persen dari 10.454 puskesmas yang ada di Indonesia.
-
Bagaimana Ombudsman melakukan kajian tentang Puskesmas? Ombudsman melakukan kajian lebih dalam di kota dan kabupaten pada empat provinsi di Indonesia pada 22-27 Mei 2023 dan 5-9 Juni 2023. Empat provinsi tersebut adalah Jambi, Kalimantan Utara, Jawa Barat, dan Maluku.
-
Kapan Ombudsman melakukan kajian tentang Puskesmas? Ombudsman melakukan kajian lebih dalam di kota dan kabupaten pada empat provinsi di Indonesia pada 22-27 Mei 2023 dan 5-9 Juni 2023. Empat provinsi tersebut adalah Jambi, Kalimantan Utara, Jawa Barat, dan Maluku.
-
Apa yang menjadi ancaman kesehatan yang serius bagi Indonesia dan dunia terkait kusta? Penyakit kusta, meskipun termasuk penyakit tropis yang terabaikan, masih menjadi ancaman kesehatan yang signifikan di berbagai negara, termasuk Indonesia.
-
Dimana BPJS Kesehatan melakukan advokasi untuk pemenuhan dokter dan dokter gigi? BPJS Kesehatan bersama Pemerintah Provinsi Maluku dan pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Maluku juga tengah melakukan advokasi untuk mengajukan pemenuhan dokter dan dokter gigi karena masih terdapat beberapa puskesmas yang tidak memiliki dokter umum dan dokter gigi.
Mori mengatakan, dari fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) ke institusi pengolah limbah ada yang tidak memiliki jalur khusus pengangkutan. Sehingga berpotensi menimbulkan hazzard dan menyebabkan kontaminasi.
Pengangkutan limbah pun tidak memiliki jadwal yang rutin. Hal ini terjadi demi menekan biaya operasional dalam rangka penghematan pengelolaan limbah medis. Padahal maksimal limbah disimpan hanya dalam 2 hari.
"Tidak ada jadwal rutin, ini dilakukan untuk menekan biaya dan pengaruhnya durasi penyimpanan yang membutuhkan waktu lebih lama," kata dia.
Selain itu, ada juga Pemerintah Daerah yang melakukan pengangutan limbah tanpa izin, seperti di Ambon. Bahkan ada beberapa daerah yang tidak ada pengangkut sama sekali. "Sehingga limbah medis hanya sampai di tahap penyimpanan," kata dia.
Dari sisi penggunaan manifes dalam pengangkutan limbah medis juga tidak seragam dan disiplin. Sehingga tidak semua tercatat di festronik dan lembar manual tidak dilaporkan sesuai prosedur. "Akhirnya tidak dilaporkan dan pencatatannya ini jadi tidak valid," kata Mori.
Dari sisi nota kerja sama ini hanya dilakukan antara pengakut dan penghasil limbah. Tidak diikuti oleh produsen sebagai pihak yang membuat produknya.
Baca juga:
Ombudsman Sebut Limbah Medis Covid-19 Capai 138 Ton per Hari
Ombudsman Ingatkan Potensi Masalah Limbah Vaksin Covid-19
Polisi Periksa Dua Saksi Terkait Limbah APD di Bogor
Ribuan Ikan Mati di Situ Citongtut Diduga Akibat Tercemar Limbah Pabrik
Pemkab Bogor Buru Pelaku Pembuangan Limbah Medis Berisi Suntik hingga Baju Hazmat
Diduga Tercemar Limbah, Ribuan Ikan di Setu Citongtut Bogor Mati