Pasca Lebaran, harga bawang hingga cabai merangkak naik
Selama sepekan terakhir, harga bawang merah dan bawang putih di pasaran cenderung naik, namun sempat turun karena ada tambahan pasokan dari luar daerah dan kembali naik lagi mulai Minggu (9/7).
Harga komoditas bumbu dapur di sejumlah pasar tradisional Kabupaten Jember, Jawa Timur perlahan-lahan merangkak naik. Kenaikan harga terjadi karena pasokan yang berkurang di daerah setempat.
"Sebagian petani di daerah sentra bawang merah dan bawang putih belum panen, sehingga menyebabkan harga bawang merah dan bawang putih di pasaran naik," kata salah seorang pedagang di Pasar Tanjung Jember, Faisal seperti dikutip dari Antara, Senin (10/7).
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Mengapa harga beras di Jakarta naik? Harga beras kualitas premium mengalami kenaikan menjadi Rp16.700 per kilogram dari kemarin Rp16.570.
-
Di mana harga bahan pangan di pantau? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Kenapa harga beras di Jawa Tengah naik? Kenaikan ini dinilai signifikan dengan kondisi kemarau panjang yang sedang melanda berbagai daerah di Jawa Tengah.
-
Mengapa harga cabai rawit di Pasar Batangase naik? Untuk itu, jika selama ini telah dilakukan program tanam cabai, namun karena masih tingginya permintaan, harga juga masih sangat tinggi. Sehingga tahun depan, pihaknya berencana untuk memasifkan penanaman cabai, tidak hanya imbauan tetapi memberikan bibit gratis, direncanakan sebanyak 50 juta bibit.
-
Kapan harga emas Antam naik? Harga emas Antam mengalami kenaikan sebesar Rp5.000 per gram pada Jumat (5/7/2024) pagi.
Selama sepekan terakhir, harga bawang merah dan bawang putih di pasaran cenderung naik, namun sempat turun karena ada tambahan pasokan dari luar daerah dan kembali naik lagi mulai Minggu (9/7).
Menurutnya, harga bawang merah mengalami kenaikan Rp 6.000 per kilogram dari Rp 34.000 menjadi Rp 40.000 per kilogram, sedangkan harga bawang putih naik dari Rp 20.000 menjadi Rp 25.000 per kilogram.
"Harga bawang merah masih fluktuatif di pasaran, namun cenderung tinggi. Selama sepekan terakhir berkisar Rp 32.000 hingga Rp 40.000 per kilogram," tuturnya.
Selain itu, harga cabai rawit juga mengalami kenaikan dari Rp 31.000 menjadi Rp 35.000 per kilogram dan cabai merah besar juga naik dari Rp 13.000 menjadi Rp 15.000 per kilogram.
"Petani cabai di Jember belum panen, sehingga harga cabai rawit masih tinggi di pasaran dan pasokan cabai ke pedagang juga masih belum melimpah, sehingga harga cabai rawit masih mahal," katanya.
Pantauan petugas Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jember, sejumlah harga bahan pokok di beberapa pasar tradisional yakni Pasar Tanjung, Pasar Kebonsari, dan Pasar Kreongan masih stabil.
Harga beras di kisaran Rp 9.000 hingga Rp 11.000 per kilogram, harga gula pasir Rp 12.000 per kilogram, minyak goreng Rp 11.000 per kilogram, telur ayam ras mengalami kenaikan dari Rp 18.000 menjadi Rp 19.500 per kilogram.
Sedangkan harga daging ayam yang sempat menembus Rp 40.000 per kilogram pada saat Lebaran, kini sudah mulai stabil di kisaran Rp 24.000 hingga Rp 25.000 per kilogram dan daging sapi pascalebaran sudah stabil yakni Rp 110.000 per kilogram.
Baca juga:
Pengamat sayangkan penundaan penerapan lelang gula rafinasi
Catatan Ramadan Mentan Amran, harga bawang tinggi walau sudah impor
Sejak Ramadan, Satgas Pangan ungkap 212 kasus penimbunan bahan pokok
Satgas Pangan sayangkan pedagang beras lebih untung ketimbang petani
Satgas Pangan terus bekerja meski harga bahan pokok stabil