Pemerintah Bakal Bangun Wisata Bahari di Lahan Rehabilitasi Mangrove
Menurut Pamuji, KKP berencana membangun treking mangrove dan wisata bahari, tanpa merusak dan menebang mangrove yang sudah ada.
Dirjen Pengelolaan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Pamuji Lestari menyebut bahwa rehabilitasi mangrove memerlukan sinergitas antara KKP, BRGM (Badan Restorasi Gambut dan Mangrove), dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
"Pembagian peran ini sangat penting, karena tentunya perlu satu data yang sama, satu informasi yang sama, bagaimana pencapaian mangrove kita ini bisa mendukung ekonomi biru," katanya dikutip dari Antara, Selasa (7/12).
-
Kapan Ekowisata Bale Mangrove diresmikan? “Ekowisata Bale Mangrove adalah bukti nyata kolaboraksi yang kuat dari keberlanjutan program Kampanye Sadar Wisata (KSW) 5.0 di Desa Wisata Jerowaru,” kata dia.
-
Di mana contoh tempat wisata hutan mangrove di Jakarta? Di Indonesia, ada banyak hutan mangrove yang saat ini dijadikan tempat wisata alam. Salah satunya di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.
-
Dimana lokasi Bontang Mangrove Park? Wisata ini berlokasi di Jl. Cut Nyak Dien, Bontang Baru, Bontang Utara, Kota Bontang, Kalimantan Timur.
-
Apa saja yang ada di Graha Mangrove? Tempat ini memiliki area hutan mangrove yang luas dan memiliki berbagai fasilitas seperti jalur hiking, jembatan kayu, dan ruang kelas untuk pelatihan.
-
Bagaimana Kemenparekraf terlibat dalam pengembangan Ekowisata Bale Mangrove? Terlibat langsung dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) pariwisata dan menjembatani beragam kolaboraksi pendukung dibukanya Ekowisata Bale Mangrove di Desa Wisata Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur; Provinsi Nusa Tenggara Barat, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) terus mendorong komitmen mewujudkan kontribusi nyata pariwisata yang bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat maupun kelestarian lingkungan menuju pariwisata berkelanjutan.
-
Mengapa Hutan Mangrove Pantai Indah Kapuk menjadi pilihan menarik bagi wisatawan? Hutan Mangrove Pantai Indah Kapuk, yang terletak di Jakarta Utara, merupakan salah satu destinasi wisata menarik di Jakarta. Hutan ini menawarkan pemandangan rawa-rawa yang luas yang mempesona pengunjungnya. Salah satu kegiatan yang dapat dilakukan di hutan ini adalah menyewa kapal untuk menikmati suasana tenang dan udara segar.
Menurut Pamuji, KKP berencana membangun treking mangrove dan wisata bahari, tanpa merusak dan menebang mangrove yang sudah ada. "Nanti kita akan cek sela mangrove yang tidak bisa tumbuh, kita cari dan perbaiki, kita bangun spot foto. Jadi nantinya kelompok-kelompok masyarakat bisa mendapatkan penghasilan dari aset wisata dan juga jasa lingkungan," katanya.
Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) sendiri berharap kawasan hutan mangrove di Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), yang sudah berhasil direhabilitasi dapat menjadi lokasi wisata berbasis lingkungan.
"Lokasi ini merupakan lokasi yang bisa jadi referensi bagi kita semua, bagaimana mangrove yang terdegradasi itu bisa segera dipulihkan. Di sini sudah kita buktikan partisipasi dan inisiatif masyarakat lokal ternyata bisa mempercepat memulihkan mangrove yang sebelumnya sempat terdegradasi,” ujar Kepala BRGM, Hartono.
Keberhasilan penanaman mangrove di Kalbar yang sudah mencapai 92 persen dari target 1.000 hektare ini, menurut dia, dapat digunakan sebagai referensi pelaksanaan rehabilitasi mangrove di daerah lain.
"Pulihnya ekosistem mangrove dapat membuka sumber pendapatan baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir," katanya.
Sedangkan untuk menjamin tumbuhnya bibit mangrove yang ditanam, lanjutnya, BRGM merencanakan kegiatan pemeliharaan oleh masyarakat pada tahun berikutnya.
Tempat Pariwisata
Senada dengan itu Anggota Komisi IV DPR RI Maria Lestari juga berharap mangrove di Desa Pasir bisa menjadi tempat pariwisata.
"Saya harapkan mangrove di sini bisa jadi pusat pariwisata juga. Ini sangat bagus, karena ekosistem harus lebih terjaga, kemudian untuk kurangi abrasi, apalagi dengan adanya iklim yang biasanya sering hujan," katanya.
Selain itu, lanjutnya, untuk mengembalikan biota laut, bisa jadi wisata pancing nanti dan menjadi sumber pemasukan juga untuk masyarakat.
(mdk/idr)