Pemerintah Jokowi bangun 5 pusat logistik di jalur tol laut
"Dengan pola yang sekarang kita kan baru menggandeng Kementerian Perdagangan, tapi ternyata belum optimal. Makanya pak Menteri Perhubungan dengan Menteri BUMN untuk membentuk Rumah Kita (pusat logistik)."
Pemerintah Jokowi bakal membangun lima pusat logistik yang disebut 'Rumah Kita' di wilayah yang dilalui rute tol laut. Pembangunan rencananya dimulai tahun depan di wilayah Natuna, Tahuna, Manokwari, Larantuka dan Timika.
Direktur Lalu Lintas Angkutan Laut Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Bay M Hasani mengatakan, pembangunan pusat logistik di 5 wilayah itu bertujuan untuk mengkonsolidasikan potensi muatan-muatan logistik yang terdapat pada suatu wilayah yang akan disalurkan ke daerah lain. Sehingga nantinya penurunan atau bongkar muat barang dari kapal tol laut menjadi lebih optimal.
-
Bagaimana cara jalan tol membantu menekan biaya logistik? Jokowi menilai, pembangunan jalan tol dapat menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru selain di Jakarta atau pulau Jawa. Sehingga, biaya logistik dapat lebih murah.
-
Apa yang di ekspor oleh Kementan? Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin melepas ekspor komoditas pertanian ke 176 negara dengan nilai transaksi sebesar 12,45 triliun.
-
Apa yang dikampanyekan Kementerian Perhubungan? Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat. Indonesia selain negara maritim, juga merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki lalu lintas pelayaran yang sangat padat dan ramai dan keselamatan pelayaran menjadi isu penting.
-
Siapa yang menyatakan bahwa biaya distribusi logistik Pemilu di Papua mencapai Rp150 juta per TPS? Demikian diungkap Ketua KPU Papua Steve Dumbon.
-
Mengapa biaya distribusi logistik Pemilu di Papua sangat tinggi? Hal tersebut disebabkan sejumlah faktor. Seperti, sarana transportasi khusus, misalnya, sewa pesawat atau perahu motor yang dilanjutkan dengan berjalan kaki.
-
Apa saja yang menjadi kendala dalam pendistribusian logistik Pemilu di Papua? Seperti, sarana transportasi khusus, misalnya, sewa pesawat atau perahu motor yang dilanjutkan dengan berjalan kaki. Diakui, salah satu kabupaten di Papua yang alokasi untuk distribusi logistik tertinggi adalah Kabupaten Mamberamo Raya yang mencapai Rp10 miliar, karena selain untuk carter atau sewa pesawat atau heli, juga perahu motor dan harus dipikul dengan berjalan kaki selama sekitar tiga hari.
"Dengan pola yang sekarang kita kan baru menggandeng Kementerian Perdagangan, tapi ternyata belum optimal. Makanya pak Menteri Perhubungan dengan Menteri BUMN untuk membentuk Rumah Kita (pusat logistik). Sehingga di situ mengidentifikasi kebutuhan barang di daerah tersebut apa, terus juga mengidentifikasi muatan baliknya nanti apa," ujar Bay di kantornya, Kamis (29/11).
Pembangunan pusat logistik akan bekerja sama dengan perusahaan BUMN antara lain PT RNI (Persero), PT Perikanan Nusantara, PT Pelindo, PT Pelni, PT MTI dan PT PPI. "Jadi nanti tugas mereka mengidentifikasi barang apa yang dibutuhkan di lokasi itu, trus juga mengidentifikasi muatan baliknya juga. Jadi ini baru tahap awal ya," tuturnya.
Namun apabila langkah tersebut masih juga gagal, pemerintah telah menyiapkan alternatif lainnya, yakni dengan melakukan penugasan kepada Perum Bulog untuk melakukan distribusi barang melalui tol laut.
"Bisa saja, kita subsidi angkutannya, mungkin subsidi juga barangnya, lalu tugaskan Bulog ke daerah-daerah tertentu, sehingga pemerintah nanti bisa mematok harga, jadi bisa saja," tukas dia.
Baca juga:
Setahun beroperasi, kapal tol laut Jokowi belum banyak terisi
Pemerintah tambah lima trayek tol laut tahun depan
Menhub Budi ungkap ini strategi pemerintah dongkrak program tol laut
Tol laut tak buat harga barang murah, Menhub Budi diprotes bupati
Pelepasan perdana kapal tol laut logistik Natuna