Perluas Layanan, AirAsia Luncurkan E-commerce untuk Kredit Hingga Asuransi
AirAsia Group terus berkomitmen untuk mempercepat transformasi digital dari sekedar maskapai penerbangan menjadi sebuah Super Apps, dengan berbagai macam lini bisnis dan layanan untuk menjawab kebutuhan perjalanan dan gaya hidup.
AirAsia Group terus berkomitmen untuk mempercepat transformasi digital dari sekedar maskapai penerbangan menjadi sebuah Super Apps, dengan berbagai macam lini bisnis dan layanan untuk menjawab kebutuhan perjalanan dan gaya hidup.
Untuk itu, AirAsia meluncurkan Airasia Money dalam rangka untuk memperluas layanan produk finansialnya. Airasia money adalah marketplace untuk kartu kredit, pinjaman, asuransi dan investasi.
-
Siapa yang melakukan riset tentang kepuasan berbelanja online di e-commerce? Melihat situasi pasar digital di awal tahun 2024 yang terus bergerak mengikuti perkembangan kebutuhan dan preferensi masyarakat, IPSOS melakukan riset dengan tajuk ”Pengalaman dan Kepuasan Belanja Online di E-commerce”.
-
Apa perbedaan utama antara e-commerce dan marketplace? Meskipun keduanya seringkali digunakan secara bergantian, namun sebenarnya ada perbedaan yang signifikan di antara keduanya.
-
Bagaimana cara kerja e-commerce dalam mengelola sistem pembayaran? Pada marketplace, sistem pembayaran dan pengiriman sudah diatur hingga tuntas tanpa melibatkan penjual ataupun pembeli. Namun, pada e-commerce tentu saja semuanya harus dijalankan secara independen. Mulai dari sistem pembayaran yang dipilih hingga metode pengiriman yang digunakan.
-
Apa contoh kecanggihan AI di bidang transportasi online? Aplikasi Transportasi Online Aplikasi transportasi online menggunakan teknologi AI untuk melakukan hal yang sangat kompleks yaitu menganalisis lalu lintas, memprediksi waktu tempuh, dan menemukan rute tercepat.
-
Siapa yang menggunakan layanan transportasi online di Indonesia? Berdasarkan riset Google, Temasek, dan Bain & Company pada 2022, layanan transportasi online digunakan oleh 80 persen populasi Indonesia.
-
Siapa yang membangun bisnis melalui marketplace? Selain itu, penjual bisa secara independen membangun bisnisnya melalui fasilitas yang ada di platform ini.
"Kehadiran layanan-layanan digital AirAsia termasuk AirAsia money yang kita luncurkan pada hari ini, merupakan salah satu wujud dari visi dan misi kami untuk mengembangkan bisnis yang berkelanjutan dan juga relevan dengan kebutuhan pasar di Asean tentunya juga secara khusus di Indonesia," kata Direktur Utama AirAsia Indonesia Veranita Yosephine di Jakarta, Selasa (1/3).
Dia menjelaskan, AirAsia akan terus senantiasa berkomitmen untuk memajukan pengembangan pasar Indonesia, guna memberikan manfaat yang lebih dengan menawarkan alternatif pilihan layanan-layanan yang inovatif, serta bernilai baik untuk mendukung kehidupan masyarakat Indonesia.
Menurutnya, dengan situasi yang sangat dinamis ini, pihaknya akan terus mengembangkan penawaran layanan e-commerce AirAsia Group di Indonesia secara bertahap dan bekerja sama dengan berbagai partner.
Tujuannya untuk memperluas area jangkauan layanan AirAsia Group menjadi bagian dari komitmen sebagai platform perjalanan gaya hidup dan juga digital yang terkemuka di Asean.
"Saya percaya peluncuran AirAsia money Indonesia hari ini meluncurkan layanan dan produk, tetapi merupakan awal pembuka jalan bagi kami untuk membangun platform keuangan yang lebih cocok, yang lebih lengkap dan juga inovatif, sehingga dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi seluruh customer kami di Indonesia dan luar Indonesia," jelasnya.
Head of airasia money Nadia Hasanuddin, mengatakan, airasia money bekerja sama dengan 4 mitra strategis untuk mewujudkan produk keuangan yang tepat. Di antaranya, dengan PasarPolis, Bareksa, Wise, hingga Rumah Zakat.
"Kenapa kami memilih mitra-mitra tersebut, karena mereka sudah punya market yang besar di Indonesia maupun di global," kata Nadia.
Misalnya, PasarPolis merupakan perusahaan teknologi asuransi (insurtech) terkemuka di Indonesia dan Asia Tenggara, seperti di Thailand dan Vietnam. Sehingga peluang airasia money untuk bisa bermitra dengan negara-negara tersebut juga terbuka.
Kemudian, Bareksa adalah marketplace keuangan dan roboadvisory pertama di Indonesia. Dengan Bareksa, airasia money bisa memberikan edukasi kepada penggunanya bahwa tidak perlu belajar sulit untuk melakukan investasi, cukup mengakses melalui AirAsia Super Apps.
"Di mana pengguna AirAsia tidak perlu belajar sulit untuk belajar investasi yang gampang, karena ada roboadvisory. Mereka bisa merekomendasikan proyeksi investasi yang tepat, kita memfasilitasi itu lewat super App dan edukasi kita agar pengguna bisa melek investasi," katanya.
Selanjutnya, Wise merupakan perusahaan teknologi global yang memudahkan remitansi ke seluruh dunia. Sederhananya, melalui platform wise orang bisa mengirimkan uang dari Indonesia dalam waktu singkat ke luar negeri.
Terakhir, Rumah zakat adalah lembaga filantropi yang mengelola zakat, infaq, sedekah dan dana sosial lainnya melalui program pemberdayaan masyarakat. Airasia money merasa terpanggil untuk mengajak pengguna AirAsia Super App berbagi ke sesama yang membutuhkan.
"Banyak kejadian di pandemic ini yang membuat kita melek untuk melihat banyak teman-teman yang kesulitan. Pada saat itu ya akhirnya kita juga berpikir kita perlu berbagi, kemarin juga banyak bencana ya bagaimana caranya kita bisa memfasilitasi para pengguna super apps untuk berbagi sesama," ujarnya.
Adapun sebelumnya airasia money telah diluncurkan lebih dulu di Malaysia, dan sekarang di Indonesia. Rencananya, airasia money akan diluncurkan di Thailand dan juga Filipina.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)