Pertamina Bakal Bangun Infrastruktur Bahan Bakar Pesawat di Nias
Direktur Pemasaran Pertamina Mas'ud Khamid mengatakan, Pertamina telah bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan, untuk menyediakan avtur di wilayah Nias, Sumatera Utara.
PT Pertamina (Persero) akan membuka Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) di Pulau Nias. Dengan begitu pesawat yang mendarat di Bandara Gunung Sitoli Nias bisa mengisi avtur.
Direktur Pemasaran Pertamina Mas'ud Khamid mengatakan, Pertamina telah bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan, untuk menyediakan avtur di wilayah Nias, Sumatera Utara.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Apa yang dilakukan Pertamina di Lapangan Sukowati? Setelah sebelumnya sukses melakukan injeksi perdana CO2 di Lapangan Jatibarang, PT Pertamina (Persero) kembali mengimplementasikan teknologi Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) di lapangan lainnya yaitu di Lapangan Pertamina EP Sukowati Bojonegoro, Jawa Timur.
-
Mengapa Pertamina melakukan kegiatan ini? Pertamina sebagai BUMN yang bergerak di bidang energi, tidak hanya terus berupaya menyediakan energi di seluruh wilayah negeri. Akan tetapi, juga memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dalam rangka mendukung capaian target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk menuju kemandirian masyarakat.
-
Di mana Pertamina menyalurkan Pertalite? Hingga saat ini kami masih menyalurkan Pertalite di semua wilayah sesuai dengan penugasan yang diberikan Pemerintah.
-
Siapa yang menjadi Dirut Pertamina? Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati kembali masuk dalam daftar 100 wanita berpengaruh dunia (The World’s 100 Most Powerful Women) versi Forbes tahun 2023.
-
Bagaimana Dirut Pertamina bisa meraih prestasi ini? Forbes menjelaskan bahwa daftar wanita berpengaruh ditentukan dengan empat metrik utama, yaitu pendapatan, media, dampak, dan lingkup pengaruh.
"Nah tadi sudah saya sampaikan, kerja sama dengan Kementerian Perhubungan," kata Mas'ud di Jakarta, Minggu (9/12).
Menurut Mas'ud, Pertamina sudah mendapat lahan untuk membangun DPPU di dekat Bandara Gunung Sitoli, Nias. Pembangunan infrastruktur pengisian bahan bakar bersawat tersebut ditargetkan selesai pada enam bulan ke depan.
"Sudah dapat lahan di sebelah bandara, ini akan dipakai untuk bangun terminal baru terminal BBM untuk bahan bakar dan avtur," tuturnya.
Mas'ud mengungkapkan, dengan adanya DPPU di Nias maka pesawat yang mendarat dan terbang dari Bandara Gunung Sitoli, tidak lagi mengisi bahan bakar di wilayah lain.
"Sehingga nanti pesawat-pesawat yang take off atau landing dari Nias nggak perlu lagi mampir ke kota lain untuk isi BBM," tandasnya.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Peduli Lingkungan, 7.500 Pelari Ramaikan Pertamina Eco Run 2018
Penetrasi LNG Pertamina ke Industri Hotel & Restoran Dinilai Strategis, Ini Sebabnya
SKK Migas Prediksi Produksi Blok Rokan Turun Saat Beralih Ke Pertamina
Berbahan Limbah Kulit Jeruk Nipis, Karya Anak Bangsa Ini Raih Prestasi di Turki
Pertamina Bakal Gandeng Ribuan BUMDes Salurkan Pertamax Cs