Pertamina Patra Niaga Pamerkan Bahan Bakar Bersih dan Teknologi Hijau, Termasuk untuk Kendaraan Listrik
Langkah tersebut sejalan dengan visi Pertamina untuk menjadi perusahaan energi nasional yang berkelas dunia dan berkelanjutan.
PT Pertamina Patra Niaga siap menyambut era energi bersih di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024. Di ajang ini, perusahaan memperkenalkan berbagai inisiatif dan produk energi bersih untuk perkembangan otomotif nasional.
"Kami menyadari bahwa masa depan transportasi terletak pada energi yang ramah lingkungan, dan oleh karena itu, kami terus berinovasi untuk menyediakan bahan bakar yang lebih bersih dan efisien. Partisipasi kami di GIIAS 2024 merupakan wujud nyata komitmen ini,” ujar Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan dikutip dari Antara, Kamis (18/7).
Melalui GIIAS 2024, Pertamina Patra Niaga memperkenalkan produk-produk unggulan, termasuk bahan bakar rendah emisi dan energi terbarukan yang dirancang untuk mendukung kendaraan listrik dan hybrid.
"Kami bertanggung jawab untuk hadirkan ragam produk bahan bakar dengan energi terbarukan, seperti Pertamax Green 95 dan bauran produk BBM kami dengan energi terbarukan untuk menyiapkan transisi energi hijau di Indonesia,” ujar Riva.
Riva menjelaskan bahwa infrastruktur hilir lain yang telah dihadirkan oleh Pertamina Patra Niaga adalah Green Energy Station (GES), Charging Station untuk mobil listrik, dan Battery Swapping Station untuk motor listrik.
"Kehadiran Pertamina dalam GIIAS kali ini untuk memberikan solusi kebutuhan energi hijau yang selaras dengan tren otomotif yang membutuhkan standar bahan bakar minim emisi," ujarnya lagi.
Dia mengatakan, langkah tersebut sejalan dengan visi Pertamina untuk menjadi perusahaan energi nasional yang berkelas dunia dan berkelanjutan.
Dengan terus mendorong inovasi dan penerapan teknologi hijau, Pertamina Patra Niaga berupaya untuk meminimalkan dampak lingkungan sekaligus memenuhi kebutuhan energi masyarakat Indonesia.
“Pertamina Patra Niaga berkomitmen penuh untuk mencapai target Net Zero Emission pada tahun 2060. Kami terus berupaya menyiapkan berbagai langkah strategis untuk mendukung tujuan ini, peningkatan efisiensi energi seperti di SPBU Green Energy Station, serta inovasi dalam teknologi hijau,” katanya lagi.