PII incar penjaminan 30 proyek infrastruktur di 2017
Perluasan penjaminan kepada sektor sosial juga dilakukan karena banyak infrastruktur sosial yang membutuhkan pendanaan untuk pengembangan misalnya di bidang kesehatan, lembaga pemasyarakatan dan sarana pendidikan.
PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) menargetkan pemberian jaminan terhadap 30 proyek infrastruktur di tahun 2017 dengan 60 persen di antaranya merupakan infrastruktur sosial.
Direktur Utama PT PII, Sinthya Roesly mengatakan, perluasan penjaminan kepada sektor sosial itu dilakukan karena banyak infrastruktur sosial yang membutuhkan pendanaan untuk pengembangan misalnya di bidang kesehatan, lembaga pemasyarakatan dan sarana pendidikan.
-
Apa saja contoh infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian PUPR? Kementerian PUPR diamanahi 125 PSN yang harus dikerjakan, yang terdiri dari 51 ruas jalan tol dan jembatan, 56 bendungan dan irigasi, 13 proyek sektor air dan sanitasi, 2 proyek perumahan, 1 proyek tanggul pantai, 1 proyek pembangunan Indonesia Internasional Islamic university dan 1 proyek kawasan industri batang.
-
Bagaimana Pertamina membangun infrastruktur hijau? Langkah konkrit perseroan dalam pengembangan infrastruktur hijau, lanjut Fadjar tidak hanya dilakukan dalam Pertamina Group, tetapi juga bersama BUMN yang tergabung dalam Indonesia Battery Corporation (IBC) dalam pengembangan pabrik baterai kendaraan listrik (EV).
-
Dimana lokasi pembebasan lahan untuk pembangunan infrastruktur pengendalian banjir di IKN? Tim terpadu fokus mempercepat pembebasan lahan warga terdampak pembangunan infrastruktur pengendalian banjir di Kelurahan Sepaku, lanjut Alimuddin, serta lahan milik warga masuk areal pembangunan jalan bebas hambatan atau tol seksi 6A dan 6B di Kelurahan Pemaluan, Kecamatan Sepaku.
-
Gimana konstruksi jembatan Panyindangan dibangun? Melansir dari laman Pemkab Sumedang, jembatan ini menggunakan teknologi “judesa” untuk memperkokoh strukturnya. Judesa memiliki desain khas berupa sistem lantai, batang yang menggantung serta kabel baja sebagai pengikatnya.
-
Apa yang dilakukan BRI untuk mendukung pengembangan UMKM? PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI pun terus mendukung pengembangan UMKM tersebut melalui berbagai program pendampingan, edukasi dan pemberdayaan dengan menyediakan berbagai platform yang familiar bagi masyarakat.
-
Apa yang dilakukan BNI untuk mendukung transformasi BUMN? BNI berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp97.9 triliun di September 2023 kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Kredit tersebut tumbuh sebesar Rp6.3 Triliun secara year to date dari Rp91.6 Triliun di Desember 2022.
Sinthya menyebut telah menjalin komunikasi dengan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) untuk membantu penjaminan pengembangan lembaga pemasyarakatan (lapas) yang telah kelebihan kapasitas tahanan.
"Lapas kita cukup banyak, ada 200-an lebih sebagian besar overcapacity. Bukan hanya itu, ada yang memang belum pernah direhabilitasi, cukup banyak tantangan yang perlu dilakukan. Kita tahu pemerintah fokus revitalisasi," ujarnya di Jakarta, Senin (19/12).
Perbedaan antara proyek komersial dengan sosial yakni dalam pengembalian investasi kepada badan usaha yaitu dalam proyek komersial pengembalian dibebankan kepada end user atau konsumen sedangkan proyek sosial dibebankan kepada pemerintah pusat ataupun pemerintah daerah.
"PT PII berperan menjamin risiko politik dalam pengembalian investasi itu karena proyek ini dilakukan dalam waktu lama atau multiyears. Investor membutuhkan kepastian kelangsungan pembayaran dari APBN/APBD yang dalam proses penganggarannya membutuhkan komitmen politik dari legislatif," jelasnya.
Sedangkan salah satu sarana kesehatan yang akan dijamin PT PII yakni RSUD dr Pirngadi di Medan yang akan dibangun dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT PII, Armand Hermawan mengatakan dari 30 proyek yang diberikan konsultasi dan inisiasi itu tidak semuanya akan terealisasi. Setelah dilakukan penyaringan, Armand memperkirakan proyek yang akan terealisasi dan diberikan penjaminan hanya sekitar 30 persen.
PII meraup pendapatan sebesar Rp 850 miliar pada tahun 2016 dengan laba sebesar Rp 500 miliar dan Rp 220 miliar di antaranya merupakan pendapatan dari penjaminan.
"Pada 2016 itu semua proyek infrastruktur jadi keuntungannya besar. Tapi karena PT PII dibentuk sebagai untuk mengakselerasi pembangunan maka tidak terlalu dibebankan untuk meraih keuntungan," jelas Armand.
PT PII merupakan satu-satunya Badan Usaha Penjaminan Infrastruktur (BUPI) pelaksana single window policy penyediaan penjaminan pemerintah.
Pada 2016 dalam menjalankan mandat sebagai pelaksana tunggal penyedia Penjaminan Pemerintah dalam skema KPBU, PII telah menjamin sembilan proyek infrastruktur yaitu PLTU Batang, empat Proyek Jalan Tol (Batang-Semarang, Balikpapan-Samarinda, Pandaan-Malang dan Manado-Bitung), SPAM Umbulan dan seluruh paket Proyek Palapa Ring yaitu Barat, Tengah dan Timur dengan total investasi senilai Rp 81 triliun.
Baca juga:
Bangun tol melayang Jakarta-Cikampek, Jasa Marga siapkan Rp 20 T
Djarot janji revitalisasi seluruh jembatan penyeberangan di DKI
Menteri Jonan ke bos Pertamina: Jangan jual tabung gas saja
Menguak alasan banyaknya proyek infrastruktur RI dibiayai asing
Cara bangun tol layang Jakarta-Cikampek agar tak timbulkan kemacetan