PLN Sebut Proyek PLTA di Kalimantan Utara Sudah Masuk RUPTL
Direktur Pengadaan Strategis I PLN Sripeni Inten Cahyani mengatakan, PLN akan mendukung rencana pemerintah membangun Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Tanah Kuning, dengan membangun PLTA di Kalimantan Utara yang sudah masuk dalam Rencana Usaha Penyediaan Ketenagalistrikan (RUPTL).
Direktur Pengadaan Strategis I PLN Sripeni Inten Cahyani mengatakan, PLN akan mendukung rencana pemerintah membangun Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Tanah Kuning, dengan membangun PLTA di Kalimantan Utara yang sudah masuk dalam Rencana Usaha Penyediaan Ketenagalistrikan (RUPTL).
"Rapat pembangkit di Kalimantan Utara. Kami mendukung sudah masuk RUPTL," kata Inten, di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jakarta, Jumat (26/7).
-
Bagaimana PLN mendukung transisi ke kendaraan listrik? PLN siap mendukung upaya pemerintah dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Pengguna EV tidak perlu risau, sebab infrastruktur telah dibangun lebih merata. Apalagi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU), dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) telah siap, mudah dan nyaman digunakan.
-
Bagaimana cara PLTA Ketenger menghasilkan listrik? Air yang sudah tertampung di kolam selanjutnya dialirkan untuk menggerakkan turbin yang kemudian menghasilkan listrik.
-
Apa strategi PLN dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Indonesia? Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo memaparkan strategi perseroan dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA/ Hydropower) di tanah air."Sebagai negara kepulauan, Indonesia menyimpan beragam sumber energi baru terbarukan. Khusus energi air, sebagai salah satu sumber energi terbesar, Air memiliki potensi yang dapat dimanfaatkan hingga mencapai 95 GW, namun baru dimanfaatkan hanya sebesar 5,8 GW," papar Darmawan.
-
Bagaimana cara PLTA Kracak menyalurkan listrik? “Jadi ini listriknya disalurkan ke Bogor, yang saat itu Buitenzorg sedang butuh, terutama untuk penerangan kantor gubernur. Setelah Buitenzorg memiliki penerangan, listrik disalurkan ke Tanjung Priuk untuk operasional Trem dan perkotaan,” kata sang kreator, Jejak Siborik.
-
Kapan PLN mulai mendukung ekosistem kendaraan listrik? PT PLN (Persero) berkomitmen untuk terus mendukung ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) yang berkembang pesat di Indonesia.
-
Apa yang menjadi pemicu semangat Jakarta Electric PLN untuk bangkit? Ketertinggalan menjadi sesuatu yang memacu semangat. Hal inilah yang berhasil dibuktikan oleh Jakarta Electric PLN yang berhasil comeback atas Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.
Menurut Inten, kapasitas PLTA yang akan dibangun lebih dari 1.000 Mega Watt (MW), pembangunan akan dilakukan bertahap dan memakan waktu sekitar 5 sampai 6 tahun. Untuk nilai investasi, dia belum bisa menyebutkan, sebab masih dalam studi kelayakan.
"Lumayan besar di atas 1000 MW. harapannya Indonesia punya PLTA paling besar," tuturnya.
Inten mengungkapkan, listrik dari PLTA Kalimantan Utara untuk memenuhi kebutuhan KIPI Tanah Kuning, terdiri dari industri fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter) yang dibangun PT Indonesia Asahan Alumunium (Inalum) dan mitranya.
"Pengembangan PLTA yang di Kaltara khusus untuk melistriki KIPI dan untuk Indonesia, ketahanan energi bagus," tandasnya.
Sebelumnya, Direktur Utama PT Indonesia Asahan Alumunium (Inalum) Budi Gunadi Sadikin telah mendapat perintah dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, untuk mempercepat pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Kalimantan Utara. Pembangkit berkapasitas 1.700 Mega Watt (MW) tersebut akan memasok fasilitas pengolahan dan pemurnian mineral (smelter).
Selain itu, Luhut juga menginstruksikan untuk membangun smelter alumunium berkapasitas 500 ribu sampai 1 juta ton per tahun. Pasokan listrik dari PLTA nantinya akan memasok smelter dan konsumen listrik di sekitarnya.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
PLTA Rajamandala Resmi Beroperasi, Listrik Jawa Bali Bertambah 47 MW
Cerita Horor Pekerja di PLTA Lamajan Peninggalan Penjajah Belanda
Berusia 94 Tahun, Ini Rahasia PLTA Lamajan Tetap Awet Muda
Mengintip Uniknya PLTA Lamajan, Pembangkit Peninggalan Belanda
Gugatan soal PLTA Batangtoru Ditolak, Walhi Banding