Presiden Jokowi Ingin Danau Toba Jadi Wisata Berkelas
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan Danau Toba menjadi kawasan wisata berkelas melalui sejumlah perbaikan dan pengembangan terintegrasi. Menurutnya, ada 28 destinasi wisata di kawasan Danau Toba yang bisa dikembangkan, baik yang memiliki sejarah, budaya, hingga pemandangan alam.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan Danau Toba menjadi kawasan wisata berkelas melalui sejumlah perbaikan dan pengembangan terintegrasi. Menurutnya, ada 28 destinasi wisata di kawasan Danau Toba yang bisa dikembangkan, baik yang memiliki sejarah, budaya, hingga pemandangan alam.
"Ini membutuhkan investasi besar, membutuhkan anggaran dari APBN juga besar sehingga kombinasi APBN dan investasi itulah yang saya kira bisa menggerakkan, benar-benar bisa terintegrasi, Danau Toba sebagai sebuah destinasi wisata yang betul-betul memiliki kelas," kata Presiden usai meninjau Sipinsur Geosite di Kabupaten Humbang Hasundutan, Provinsi Sumatera Utara, dikutip Antara, Selasa (30/7).
-
Apa yang diserahkan oleh Presiden Jokowi di Banyuwangi? Total sertifikat tanah yang diserahkan mencapai 10.323 sertipikat dengan jumlah penerima sebanyak 8.633 kepala keluarga (KK).
-
Apa yang diresmikan oleh Presiden Jokowi di Gorontalo? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
-
Di mana Presiden Jokowi mengunjungi panen padi dan gerakan olah tanah? Presiden Jokowi didampingi Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengunjungi panen padi sekaligus gerakan olah tanah dan percepat tanam di hamparan persawahan yang diairi Bendung Daerah Irigasi Gumbasa, Kabupaten Sigi.
-
Bagaimana Presiden Jokowi terbang menuju Bali? Jokowi dan rombongan lepas landas menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 sekitar pukul 13.15 WIB.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
Sebagai sebuah kawasan wisata terintegrasi, aspek pengembangan sumber daya manusia (SDM), hingga membangun brand kawasan tersebut akan jadi fokus pemerintah. Termasuk membuat diferensiasi dengan kawasan wisata lainnya di Indonesia, seperti Bali dan Mandalika.
"Yang namanya terintegrasi itu semuanya, produknya, SDM-nya, kemasannya, membangun brand-nya, diferensiasinya apa dengan Bali, dengan Mandalika. Mesti harus seperti itu, harus ada diferensiasinya sehingga kalau datang ke Indonesia, ke Toba, oh masih kurang ke Bali, oh masih kurang ke Mandalika, karena ini memang beda-beda, membikin seperti itu," imbuhnya.
Dalam rencana pengembangan Danau Toba ke depan, Jokowi menegaskan potensi wisata tidak hanya menjadi satu-satunya sorotan pemerintah. Isu lingkungan merupakan isu penting yang juga harus diperhatikan.
Diketahui, Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Sumatera Utara selama tiga hari sejak Senin (29/7) sore. Sejumlah pejabat yang turut mendampingi Presiden dan Ibu Negara Iriana Widodo saat meninjau Sipinsur Geosite yaitu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan.
Selain itu, juga ada Menteri Pariwisata Arief Yahya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, dan Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjarnahor.
Baca juga:
Bertolak ke Sumatera Utara, Jokowi Tinjau Proyek Pengembangan Pariwisata
Kisah Orang-Orang Bule Sangat Mencintai Indonesia
Strategi Grab Dukung Pengembangan Pariwisata Indonesia
2020, Kementerian PUPR Alokasikan Rp2,4 Triliun Ubah Wajah Danau Toba
Begini Jurus Menhub Budi Genjot Jumlah Wisatawan Asing Masuk Bali
Pemblokiran Layanan Ponsel Ilegal Buat Wisman Tak Nyaman