Produk ini laris manis dijual di situs belanja online
Penjualan pakaian secara online memiliki kuantitas yang hampir sama dengan gadget.
Google Indonesia meluncurkan hasil survei mengenai perilaku konsumen online. Dari survei yang tersebut, pakaian menjadi komoditas paling laku.
"Pakaian umumnya produk pertama yang dibeli secara online," ujar Country Head Google Indonesia Rudy Ramawy di Jakarta, Selasa (1/4).
-
Dimana kita bisa menemukan inspirasi kata-kata selamat datang di online shop? Melansir dari berbagai sumber, Rabu (1/11), berikut merdeka.com rangkum mengenai 40 kata-kata selamat datang di online shop yang bisa dijadikan sebagai bahan referensi.
-
Kenapa nama toko yang unik dan lucu dianggap penting untuk online shop? Bukan tanpa alasan, nama toko yang unik dan lucu akan memberikan kesan menarik bagi calon pelanggan.
-
Apa saja contoh kata-kata selamat datang di online shop yang menarik dan penuh pesan positif? Melansir dari berbagai sumber, Rabu (1/11), berikut merdeka.com rangkum mengenai 40 kata-kata selamat datang di online shop yang bisa dijadikan sebagai bahan referensi.
-
Bagaimana kata-kata selamat datang di online shop dapat menarik pembeli? Jika para calon pembeli telah mendapatkan spaan dengan baik, maka tak mustahil jika barang jualan kita akan dilirik.
-
Bagaimana caranya agar bisnis online shop yang dijalankan bisa banyak dikunjungi? "Daftarkan juga usaha ke berbagai platform online supaya online shop Anda banyak dikunjungi oleh khalayak ramai," tulis CIMB Niaga dikutip Selasa (23/7).
-
Bagaimana cara membangun branding online shop yang kuat? Membangun merek yang menarik untuk toko online memerlukan kombinasi strategi yang baik dan konsistensi dalam menghadirkan pesan dan pengalaman kepada pelanggan.
Rudy mengatakan sebagian besar konsumen memilih berbelanja pakaian melalui internet lantaran lebih menghemat waktu. Hal ini berbanding lurus dengan tingkat kesibukan seseorang.
"Pembelanja online lebih ingin hemat waktu daripada hemat uang," ungkap dia.
Hal itu dibenarkan Chief Executive Officer blibli.com Kusumo Martanto. Bahkan, menurut dia, penjualan pakaian secara online memiliki kuantitas yang hampir sama dengan gadget.
"Jika dulu kami awalnya menjual gadget, sekarang kami juga menjual pakaian. Kira-kira persentasenya sekitar 35:35," kata Kusumo.
Dari penuturan Kusumo, busana muslim termasuk komoditas yang paling banyak digemari. "Permintaan akan busana muslim sangat besar," ungkap dia.
Namun demikian, Kusumo mengatakan, nilai penjualan pakaian secara online tidak sebesar gadget. Menurut dia, meski kuantitas gadget sedikit, tetapi dapat menyumbang pemasukan cukup besar bagi pelaku bisnis online. "Barangnya kecil, tapi harganya mahal," pungkas dia.
(mdk/noe)