Produksi Beras Melimpah, Pemerintah Pastikan Stok Aman Saat Nataru
Kementerian Pertanian memastikan stok beras aman menghadapi perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Bahkan, sampai masuk musim panen 2022 stok beras dalam kondisi masih mencukupi.
Kementerian Pertanian memastikan stok beras aman menghadapi perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Bahkan, sampai masuk musim panen 2022 stok beras dalam kondisi masih mencukupi.
"Produksi beras nasional kita tahun ini mengalami peningkatan dari tahun lalu, jadi kita tidak perlu khawatir kekurangan stok," ujar Kepala Pusat Distribusi dan Akses Pangan Kementerian Pertanian, Risfaheri, Jakarta, Jumat (24/12).
-
Bagaimana BULOG menjamin pasokan beras untuk Natal dan Tahun Baru? Dengan stok beras yang dikuasai BULOG saat ini kemudian dengan tambahan baru penugasan impor dari pemerintah ini maka jumlahnya akan makin kuat untuk kebutuhan Natal dan Tahun Baru dan juga untuk penyaluran sampai dengan tahun depan guna mempertahankan stabilitas harga beras di masyarakat.
-
Apa yang dirayakan pada Hari Lahir Persandian Nasional? Hari Persandian Nasional adalah peringatan yang diadakan setiap tanggal 4 April di Indonesia.
-
Apa yang dimaksud dengan Hari Bela Negara? Peringatan ini menjadi momentum penting untuk mengingat kembali semangat patriotisme dan cinta Tanah Air. Melalui peringatan ini, mari kita tingkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kedaulatan, keamanan, dan persatuan bangsa.
-
Apa yang dirayakan pada Hari Kebangkitan Nasional? Hari Kebangkitan Nasional merujuk pada berdirinya organisasi Budi Utomo yang membawa dampak dan perubahan besar bagi tatanan masyarakat.
-
Kenapa libur nasional penting? Libur nasional memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk beristirahat, bersantai, dan mengisi ulang energi setelah bekerja atau belajar dengan keras. Libur nasional juga dapat meningkatkan kesehatan mental dan fisik, serta produktivitas kerja.
-
Apa yang dimaksud dengan Hari Balita Nasional? Hari Anak Balita Nasional adalah sebuah peringatan penting yang ditujukan untuk meningkatkan kesadaran akan kesehatan dan perkembangan anak-anak balita.
Berdasarkan data KSA BPS produksi beras tahun 2021 ini mencapai 31,68 juta ton meningkat 0,35 juta ton dari produksi beras tahun 2020 sebesar 31,33 juta ton, dengan surplus pada tahun berjalan sampai dengan Desember mencapai 1,65 juta ton.
Bila ditambahkan dengan stok awal tahun 2021 (carry over tahun 2020) yang mencapai 7,32 ton sesuai perhitungan Badan Ketahanan Pangan, maka total surplus beras tahun ini yang berasal dari surplus tahun berjalan dan carry over tahun 2020 dapat memenuhi kebutuhan beras minimal tiga bulan ke depan karena kebutuhan beras hanya sekitar 2,5 juta ton per bulan.
BPS memprediksi produksi-konsumsi pada bulan Januari 2022 masih negatif, sedangkan produksi-konsumsi bulan Februari 2022 sudah surplus. Perkiraan produksi beras dalam negeri pada bulan Jan-Feb 2022 sekitar 3,4 juta ton.
"Artinya surplus kita pada tahun sebelumnya sangat lebih dari cukup untuk menutup kekurangan produksi pada bulan Januari 2022,” ungkap Risfaheri.
Berdasarkan data Monitoring Stok (Simonstok) Badan Ketahanan Pangan hingga Minggu kedua Desember 2021, stok beras diperkirakan mencapai 7,5 juta ton dengan rincian stok di Bulog 1,1 juta ton, rumah tangga 4 juta ton, penggilingan 1,3 juta ton, pedagang 723 ribu ton, PIBC 32 ribu ton, horeka 323 ribu ton, dan di Lumbung Pangan Masyarakat (LPM) 12 ribu ton.
Terkait dinamika harga beras, harga rata-rata beras di tingkat penggilingan dan eceran diprediksikan masih stabil hingga bulan Desember 2021, dengan tren kenaikan 0,01 hingga 0,03 persen. Tren sedikit kenaikan pada akhir tahun sampai masuk musim panen memang biasa terjadi. Stabilnya harga beras tidak terlepas dari pengaruh kondisi stok beras nasional yang cukup dan aman.
"Jadi masyarakat tidak perlu khawatir terhadap stok dan ketersediaan beras menjelang perayaan natal dan tahun baru ini," tegasnya.
Pedagang Sebut Stok Beras di Atas Batas Normal
Sementara itu pedagang beras di PIBC, Nellys mengatakan bahwa pasokan beras di PIBC aman. Dia menyebut stok beras di PIBC hari ini (23/12) sebesar 33 ribu ton, di atas kondisi stok normal 30 ribu ton.
"Pasokan beras ke PIBC saat ini aman, memang ada kenaikan permintaan untuk memenuhi pasokan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan bantuan PPKM dari Kemensos yang dilaksanakan bulan Desember ini," ujarnya.
Terhadap kenaikan permintaan ini, Plt. Kepala Badan Ketahanan Pangan, Sarwo Edhy yang dihubungi terpisah mengatakan pihaknya terus melakukan pemantauan agar kenaikan permintaan tersebut tidak berdampak pada terjadinya lonjakan harga yang drastis.
"Seperti arahan Pak Menteri Syahrul Yasin Limpo, kita terus berupaya melakukan pemantauan agar masyarakat dapat melaksanakan natal dan tahun baru dengan tenang dan aman," ungkapnya.
(mdk/bim)