Proyek pipa gas Kalimantan-Jawa separuh jalan
Ini akan membuat PLTG Tambak Lorok hemat bahan bakar sekitar Rp 2 triliun per tahun.
Pembangunan pipa gas Kalimantan-Jawa atau Kalija tahap I saat ini sudah separuh jalan. Ini adalah proyek pembangunan pipa gas bumi bawah laut dan di darat untuk menghubungkan lapangan gas Kepodang di lepas pantai laut Jawa ke pembangkit listrik di Tambak Lorok, Semarang, Jawa Tengah.
"Progres dari proyek Kalija I tersebut per 13 Maret 2015 sudah mencapai 49,5 persen," ujar Direktur Utama PT Kalimantan Jawa Gas (KJG) Ismet Pane dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (19/3).
-
Siapa yang mendorong kolaborasi antara SKK Migas dan BPH Migas? Sementara itu, Anggota Komite BPH Migas Yapit Sapta Putra juga mendorong adanya kolaborasi antara SKK Migas dan BPH Migas dalam menjalankan program yang memberi dampak positif bagi masyarakat.
-
Bagaimana BPH Migas memastikan pasokan BBM untuk MotoGP? "Kami melakukan pemantauan kesiapan beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Lombok, khususnya yang lokasinya dekat dengan lokasi pelaksanaan event internasional MotoGP Indonesia 2024 akhir September 2024.
-
Dimana BPH Migas melakukan kunjungan lapangan untuk memastikan pasokan BBM? Demi memastikan keamanan pasokan BBM di Sulawesi Utara dan sekitarnya, Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mengunjungi Integrated Terminal (IT) di Bitung, Sulawesi Utara, pada Minggu (22/09/09/2024) lalu.
-
Apa yang dilakukan oleh BPH Migas di Batam? Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) melakukan kunjungan ke Stasiun Gas Panaran PT Transportasi Gas Indonesia (PT TGI), Batam, Kepulauan Riau.
-
Bagaimana cara kerja sama BPH Migas dengan Pemprov NTB dan Papua Barat Daya dalam pengawasan BBM subsidi? Ruang lingkup PKS tersebut meliputi pengendalian terhadap penyaluran JBT dan JBKP untuk konsumen pengguna, peningkatan koordinasi terkait pelaksanaan penyaluran JBT dan JBKP, serta pembinaan dan pengawasan atas pembelian JBT dan JBKP berdasarkan Surat Rekomendasi yang diterbitkan oleh kepala perangkat daerah/kepala pelabuhan perikanan/lurah/kepala desa kepada konsumen pengguna JBT dan JBKP.
-
Bagaimana BPH Migas mengendalikan penyaluran BBM jenis tertentu di Sulawesi Utara? Sesuai dengan Pasal 21 Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak, bahwa dalam melakukan pengawasan atas JBT dan JBKP, BPH Migas dapat bekerja sama dengan instansi terkait dan/atau pemerintah daerah.
Pembangunan proyek ini berjalan sesuai perencanaan sejak diambil alih oleh PT KJG. Nilai investasi untuk pengembangan pipa bawah laut dan darat ini diperkirakan mencapai USD 250 juta hingga USD 300 juta. Ada dua lokasi pekerjaan konstruksi yang dilakukan yaitu di darat berupa pembangunan Offtake Receiving Facilities (ORF) dan pembangunan pipa offshore (bawah laut).
Ismet menegaskan proyek pipanisasi sepanjang 207 kilometer ini menghubungkan sumber gas bumi dari Lapangan Kepodang (di pantai utara Jawa Tengah) ke pembangkit listrik PLN Tambak Lorok, Semarang, Jawa Tengah.
"Penyelesaian proyek Kalija I yang mengalirkan gas dari Lapangan Kepodang ini, akan membuat PLTG Tambak Lorok merealisasikan penghematan bahan bakar sekitar Rp 2 triliun per tahun," kata Ismet.
Adapun PT Kalimantan Jawa Gas (KJG) adalah perusahaan yang 80 persen sahamnya dikendalikan oleh PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN). PGN diminta mengambil alih proyek Kalija di tahun 2014, untuk menyelesaikan proyek yang tertunda sejak 2006.
Ismet Pane menambahkan proyek ini bisa berjalan dengan baik berkat dukungan dari berbagai pihak mulai dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, BPH Migas, SKK Migas, Kementerian Perhubungan, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Kota Semarang dan masyarakat.
"Kami menyampaikan terima kasih kepada para stakeholder sehingga progres pembangunan proyek Kalija I on schedule," pungkas dia.
(mdk/yud)