Rakyat kecil, kekuatan BRI tangkal kolaps akibat krisis moneter 98
Pada saat itu banyak bank kolaps sehingga terpaksa harus ditutup.
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) adalah salah satu bank tertua di Indonesia. BRI, tahun ini, akan merayakan ulang tahunnya ke-121 dalam beroperasi di industri keuangan Tanah Air.
Di usianya yang cukup panjang, BRI sudah beberapa kali menghadapi goncangan ekonomi. Salah satunya pada 1998, di mana pada saat itu banyak bank kolaps sehingga terpaksa harus ditutup.
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Apa yang diklaim sebagai informasi palsu yang beredar tentang Bank Syariah Indonesia? Beredar sebuah surat berisi pengumuman diklaim berasal Bank Syariah Indonesia (BSI) yang mengubah tarif transfer antarbank dari menjadi Rp150.000 per bulan.
-
Di mana Perpustakaan Bank Indonesia di Surabaya berada? Perpustakaan ini terletak di tengah kota, tepatnya di Jalan Taman Mayangkara, Kelurahan Darmo, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya.
-
Di mana gedung Bank Indonesia Cirebon terletak? Jika melintasi Jalan Yos Sudarso nomor 5, Kota Cirebon, Anda akan mendapati sebuah gedung bergaya romawi kuno yang masih berdiri.
-
Bagaimana BNI bertransformasi menjadi Bank Negara Indonesia 1946? Berdasarkan UU Nomor 17 tahun 1968, BNI resmi bertransformasi. BNI ditetapkan menjadi Bank Negara Indonesia 1946.
Sekretaris Perusahaan BRI Hari Siaga Amijarso mengatakan kunci BRI tetap berdiri tegak hingga saat ini ialah berkat kekuatan rakyat kecil. Pengusaha kecil atau UMKM menjadi tulang punggung BRI menghadapi terpaan krisis moneter. Di mana banyak bank yang bangkrut dan diambil alih oleh asing karena tingginya suku bunga yang diakibatkan banyaknya likuiditas keluar.
"Modal perbankan kan likuiditas. Mau tidak mau untuk mempertahankan uangnya maka bunganya dinaikan. Itu yang mengakibatkan modal perbankan habis maka perlu di rekapitalisasi. BRI saat itu di rekap yang paling kecil dari bank BUMN lain. Artinya, BRI kena dampak krisis itu kecil karena kita di 75 persen di UMKM. Yang terdampak krisis itu yang berhubungan dengan valuta asing, bisnis ekspor impor, kredit valas," ungkapnya pada merdeka.com di Jakarta, akhir pekan ini.
Sampai sekarang, BRI tetap konsisten memfokuskan pada pelayanan kepada masyarakat kecil, diantaranya dengan memberikan fasilitas kredit kepada golongan pengusaha kecil. Hal ini antara lain tercermin pada perkembangan penyaluran KUK (Kredit Usaha Kecil).
"BRI tidak akan lepas dari UMKM karena asal usulnya BRI itu berasal dari perkembangan masyarakat kecil, mikro. Bahkan, dari seluruh kredit yang ada, portofolio kita 75 persen ada di UMKM, yang meliputi mikro maupun ritel," jelas Hari.
Seiring dengan perkembangan dunia perbankan yang semakin pesat maka sampai saat ini BRI mempunyai unit kerja yang berjumlah 4.447 buah, yang terdiri dari 1 Kantor Pusat BRI, 12 Kantor Wilayah, 12 Kantor Inspeksi /SPI, 170 Kantor Cabang (dalam negeri), 145 Kantor Cabang Pembantu, 1 Kantor Cabang Khusus, 1 New York Agency, 1 Caymand Island Agency, 1 Kantor Perwakilan Hongkong, 40 Kantor Kas Bayar, 6 Kantor Mobil Bank, 193 P.POINT, 3.705 BRI UNIT dan 357 Pos Pelayanan Desa.
Baca juga:
Laba bersih 2015 Rp 7,6 Triliun, BRI tetapkan dividen 30 persen
BRI gandeng Garuda Indonesia luncurkan Co Branding Debit Card
Dua bulan awal 2016, BRI salurkan KUR Rp 16,7 triliun
3 Bank BUMN beri utang Garuda Indonesia Rp 4,74 triliun
BRI gandeng GO-JEK perbanyak layanan transaksi non tunai
Pinjam KUR Rp 25 juta diminta agunan, ini jawaban bank BUMN
Ekonomi melambat, BRI malah buka lowongan 3.000 pekerja