Rizal Ramli ingin Indonesia jadi produsen utama bahan bakar jet
Bakal kembangkan bahan bakar jet dari kelapa sawit.
Pemerintah berniat memproduksi bahan bakar jet dari kelapa sawit. Ini dinilai lebih ramah lingkungan ketimbang avtur.
"Nilai tambahnya 20 kali, saya ingin 5-10 tahun yang akan datang Indonesia produsen nomor satu jet fuel," ujar Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli di Jakarta, Sabtu (3/10).
-
Mengapa Rizal Ramli dijuluki "Rajawali Ngepret"? Masyarakat Indonesia pasti mengenal Rizal Ramli sebagai Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya. Namun, banyak juga yang mengenal Rizal Ramli sebagai sosok yang kritis terhadap sesuatu yang dianggapnya tidak berpihak pada kepentingan bangsa dan negara, sehingga dia mendapat julukan baru "Rajawali Ngepret".
-
Siapa Rizma? Seorang guru SD Negeri 2 Karangmangu, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah bernama Rizma Uldiandari sempat viral pada 2016 lalu.
-
Apa yang Ramzi lakukan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur? Jadi saat ini perlu dipersiapkan. Pendaftaran sudah diterima, semua dokumen telah masuk. Terdapat beberapa masukan terkait pendaftaran calon bupati dan calon wakil bupati. Namun, masih ada beberapa dokumen yang belum lengkap. Ternyata ada beberapa berkas dari pengadilan negeri Jakarta Timur yang belum saya siapkan," jelas Ramzi.
-
Kenapa Basrizal Koto merantau ke Riau? Melihat kondisi keluarganya yang begitu menyedihkan, hati Basko tergerak untuk membawa kondisi perekonomian menjadi lebih baik dengan merantau ke Riau pada saat itu.
-
Kapan Ridwan Kamil mencoblos? Hal itu ia sampaikan usai mencoblos surar suara di TPS 45, Jalan Gunung Kencana, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (14/2).
-
Siapa Rizky Irmansyah? Rizky Irmansyah, sekretaris pribadi atau ajudan Prabowo, menjadi sorotan karena memiliki postur tubuhnya yang tinggi tegap serta kehadirannya yang sering mendampingi kegiatan Prabowo selama menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
Sebenarnya, kata Rizal, bahan bakar jet dari kelapa sawit bukan hal baru.
"Sudah ada airlines 11 penerbangan memakai biodiesel model begini."
Untuk mengembangkannya, Indonesia perlu membentuk kawasan industri khusus yang disebut Green Economy Zone. Untuk itu, Malaysia berniat untuk terlibat.
"Kami terima kasih Malaysia mau ikut green refinery ini. Kedua negara sepakat di Indonesia," katanya.
"Investasi besar, tapi kami akan launching awal tahun depan karena siapkan peraturan, insentif fiskal untuk green econimic zone. Akan menolong petani kecil untuk mendorong petani kecil."
(mdk/yud)