Rudiantara Soal #YangGajiKamuSiapa: Alhamdulillah Sudah Ditutup
Menteri Komunikasi dan Informasi, Rudiantara memastikan bahwa kasus ucapannya soal #YangGajiKamuSiapa sudah ditutup oleh Bawaslu. Kasus tersebut, diketahui bermula ketika Rudiantara mengaitkan pilihan desain stiker sosialisasi Pemilu nomor dua dengan pilihan saat Pilpres.
Menteri Komunikasi dan Informasi, Rudiantara memastikan bahwa kasus ucapannya soal #YangGajiKamuSiapa sudah ditutup oleh Bawaslu. Kasus tersebut, diketahui bermula ketika Rudiantara mengaitkan pilihan desain stiker sosialisasi Pemilu nomor dua dengan pilihan saat Pilpres.
"Saya mengatakan terimakasih kepada profesionalisme Bawaslu dan Alhamdulillah case-nya close," ujarnya saat ditemui di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (26/2).
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Partai apa yang menang di Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
Dia mengatakan, dari kasus ini menunjukkan bahwa media sosial saat ini begitu berpengaruh terhadap pola pikir masyarakat. Sebab, masyarakat dapat dengan mudah dintervensi melalui berita-berita yang memang tidak benar adanya.
"Memang ini menunjukkan juga betapa di dunia Maya itu orang merekayasa orang mau apa, mau apa. Waktu itu saya sampaikan videonya yang utuh. Disitu saya sampaikan sembilan kali saya sampaikan ini tidak ada kaitannya dengan pilpres. Saya baru tau waktu di periksa," ungkapnya.
Dia menambahkan, dalam video utuhnya bahkan sangat jelas dirinya menyebutkan bahwa Kominfo harus menjadi pemersatu semua kubu dalam pemilihan presiden terutama di tahun politik ini. Jadi tidak mungkin, apabila ucapan tersebut dikaitkan dengan Pilpres.
"Terus juga videonya di potong setelah saya tanya itu justru saya masih menyampaikan pidato bagaimana Kominfo harus menjadi pemersatu semuanya. Tidak boleh ada partisan pokoknya pemersatu lah. Kita ini memasuki tahun pesta politik," katanya.
Seperti diketahui, sebelumnya Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Rudiantara diperiksa Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Rudiantara diperiksa terkait ucapannya soal 'yang gaji ibu siapa?' kepada salah satu PNS Menkominfo saat acara desain stiker sosialisasi Pemilu 2019.
Rudiantara mengaku dicecar 30 pertanyaan oleh komisioner Bawaslu. Pertanyaan dilontarkan komisioner Bawaslu itu perihal ada tidaknya unsur kampanye dalam acara tersebut.
"Ya tadi ditanya ada atribut atau tidak, ada partai atau tidak, ada identitas capres atau tidak, ya enggak ada semuanya, memang bukan acaranya untuk kampanye," kata Rudiantara usai menjalani pemeriksaan pukul 21.15 WIB, Jakarta Pusat, Senin (18/2).
Bahkan, dia mengaku sampai sembilan kali mengulang rekaman yang saat ini menjadi materi dilaporkannya ke Bawaslu. Dia meyakini tidak ada pernyataannya yang bermuatan kampanye atau menguntungkan salah satu pasangan capres dan cawapres.
Baca juga:
Diperiksa Bawaslu Soal Ucapan 'Yang Gaji Ibu Siapa', Menkominfo Dicecar 30 Pertanyaan
Kominfo dan KPU Gandeng Kelompok Adat Sosialisasikan Pemilu Anti-Hoaks
Menkominfo: Kami Tindak Tegas Akun Medsos Promosikan Konten Negatif
Menteri Basuki: Tidak Mungkin Robot Bakal Gantikan Manusia
TKN Minta Bawaslu Periksa Menkominfo Agar Tak Ada Opini Giring PNS Dukung Jokowi