Sesjen Kemenhub ingatkan Pertamina untuk siagakan jerigen solar
Ditambahkan Tomex hingga Kamis (31/8) sore jumlah kendaraan yang melalui Gerbang Tol Cikarang Utama dinilai masih sangat di bawah normal.
Pantau langsung kondisi lalu lintas di ruas tol Jakarta - Cikampek menjelang libur panjang Idul Adha Tahun 2017/1438 H, Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo mengingatkan PT Pertamina agar mensiagakan galon/jerigen bahan bakar minyak (BBM) jenis solar.
"Jadi memang Pertamina pada Lebaran kemarin telah mengantisipasi dengan jerigen-jerigen untuk galon-galon mobile, tapi lupa kemarin itu BBM jenis premium/pertamax semua, lupa (menyiapkan) jenis solar, padahal 20% dari kendaraan yang ada menggunakan BBM jenis solar," kata Sesjen Jojo (panggilan akrabnya) di Pos Polisi Cikopo, Kamis (31/8) sore.
-
Apa yang dikampanyekan Kementerian Perhubungan? Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat. Indonesia selain negara maritim, juga merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki lalu lintas pelayaran yang sangat padat dan ramai dan keselamatan pelayaran menjadi isu penting.
-
Mengapa Pertamina melakukan kegiatan ini? Pertamina sebagai BUMN yang bergerak di bidang energi, tidak hanya terus berupaya menyediakan energi di seluruh wilayah negeri. Akan tetapi, juga memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dalam rangka mendukung capaian target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk menuju kemandirian masyarakat.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Apa yang dilakukan Pertamina di Lapangan Sukowati? Setelah sebelumnya sukses melakukan injeksi perdana CO2 di Lapangan Jatibarang, PT Pertamina (Persero) kembali mengimplementasikan teknologi Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) di lapangan lainnya yaitu di Lapangan Pertamina EP Sukowati Bojonegoro, Jawa Timur.
-
Apa yang menjadi alasan utama Pertamina mengapresiasi pemerintah? "Kami sangat mengapresiasi upaya pemerintah melalui Kementerian Keuangan RI yang telah mempercepat pembayaran dana kompensasi BBM yang telah disalurkan Pertamina sampai dengan Triwulan III 2023. Dana kompensasi sudah masuk kas perseroan dan ini merupakan wujud dukungan penuh Pemerintah kepada Pertamina untuk menjaga keberlangsungan layanan operasional BBM bersubsidi, mendukung working capital serta memperbaiki rasio- rasio keuangan perusahaan."
-
Bagaimana Pertamina dan Kemendag melakukan penyegelan SPBU? Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan didampingi Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo melakukan penyegelan dispenser SPBU 34.41345 Jalan Tol Jakarta – Cikampek (Japek) Rest Area KM 42, Wanasari, Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat.
Selanjutnya Jojo mengingatkan ada dua hal yang harus diperhatikan para pemudik yang menggunakan kendaraan darat. Pertama yaitu terkait kondisi kesehatan fisik pengendara dan kondisi kelaikan kendaraan. Hal lainnya, kata Jojo pemudik harus memperhatikan batas kecepatan kendaraan dan mematuhi rambu lalu lintas dan himbauan petugas agar tidak menimbulkan kemacetan.
"Yang kedua kalau dalam perjalanan tentu masyarakat diminta untuk memperhatikan kecepatan, tidak melanggar batas kecepatan dan rambu lalu lintas. Dalam hal terjadi kemacetan pengendara harus mematuhi apa yang menjadi arahan petugas," jelasnya.
Hal lainnya yang juga menjadi perhatian Jojo agar masyarakat menggunakan fasilitas istirahat atau rest area sesuai kebutuhan. Jojo mengatakan pada masa libur panjang Idul Adha ini segala sesuatunya telah disiapkan dengan sebaik-baiknya oleh pihak-pihak terkait. Ia berharap ini dapat melayani masyarakat baik yang akan mudik Idul Adha maupun liburan.
"Semua cara bertindak untuk mengendalikannya sudah disiapkan dengan sebaik-baiknya. Ini teman-teman dari Polda dibantu Dinas Perhubungan dan kita bekerja sama sebaik-baiknya untuk mengamankan jalur ini. Beberapa evaluasi terhadap hal-hal yang perlu disempurnakan dari penyelenggaraan sebelumnya ini juga sudah dilakukan," jelasnya.
Pada kesempatan yang sama Dirlantas Polda Jawa Barat Kombes Pol Tomex Kurniawan menyebut puncak pergerakan kendaraan diprediksi akan terjadi pada Kamis (31/8) sore hingga malam dan Minggu (3/9) sore.
"Saya kira kalau lihat kalender pergerakan kendaraan dimungkinkan (Kamis) sore nanti atau malam nanti. Kemudian pada Sabtu karena itu weekend wisata. Untuk arus baliknya pada Minggu sore sampai malam," ujar Tomex.
Ditambahkan Tomex hingga Kamis (31/8) sore jumlah kendaraan yang melalui Gerbang Tol Cikarang Utama dinilai masih sangat di bawah normal.
"Data barusan ini baru per jam rata-rata untuk masuk dari Cikarang Utama 2.500 - 3.200 kendaraan. Untuk Lebaran kemarin sampai 8.000," pungkas Tomex.
(mdk/hrs)