Siap-Siap, Pendaftaran CPNS dan PPPK 2021 Dibuka Pukul 18.30 WIB
Situs resmi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021 di sscasn.bkn.go.id sempat tidak bisa diakses atau error. Saat Liputan6.com mencoba mengakses situs resmi penerimaan CPNS itu, pada pukul 14.11 WIB Rabu (30/6), halaman yang dituju tidak berhasil terbuka.
Situs resmi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021 di sscasn.bkn.go.id sempat tidak bisa diakses atau error. Saat Liputan6.com mencoba mengakses situs resmi penerimaan CPNS itu, pada pukul 14.11 WIB Rabu (30/6), halaman yang dituju tidak berhasil terbuka.
Plt Karo Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN), Paryono mengatakan, portal pendaftaran CPNS 2021 memang saat ini belum dibuka. Pendaftaran akan resmi dibuka pukul 18.30 WIB di portal sscasn.bkn.go.id.
-
Kenapa Kemenpan-RB memperketat tes CPNS? Azwar Anas juga memastikan tes CPNS tahun ini akan lebih ketat. Salah satunya, dengan memasang dua kamera Face Recognition. Hal itu dilakukan agar tidak ada lagi joki CPNS."Tahun ini kita perketat dengan membuat Face Recognition baik di depan saat pendaftaran maupun di dalam di depan komputer. Sehingga tidak terjadi lagi seperti di kasus kejadian kemarin ada joki yang masih bisa masuk," bebernya.
-
Kapan tes CPNS kedinasan dimulai? Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi, Abd Azwar Anas mengatakan, tes CPNS kedinasan telah dilaksanakan. Ia menyebut Badan Intelejen Negara (BIN) telah memulai tes. "Dari kemarin kita baru saja kick off dengan kepala BKD terkait sekolah kedinasan sudah mulai berjalan. Kemarin Sekolah Intelijen Negara mulai tes," ujarnya kepada wartawan di Kantor Gubernur Sulsel, Jumat (19/7).
-
Mengapa pendaftaran CPNS diperpanjang? Keputusan perpanjangan waktu pendaftaran CPNS 2024 tertuang dalam Surat Kepala BKN 5419/B-KS.04.01/SD/K/2024 tentang Jadwal Seleksi Pengadaan CPNS TA 2024.Perpanjangan masa pendaftaran tidak lepas dari situs e-meterai yang tidak bisa diakses oleh para pelamar, yang berakibat kesulitan memenuhi persyaratan administrasi.
-
Bagaimana cara Kemenpan-RB memperketat tes CPNS? Tahun ini kita perketat dengan membuat Face Recognition baik di depan saat pendaftaran maupun di dalam di depan komputer. Sehingga tidak terjadi lagi seperti di kasus kejadian kemarin ada joki yang masih bisa masuk," bebernya.
-
Di mana PNS itu ditikam? Peristiwa itu terjadi kira-kira pukul 09.28 WIT di Jalan Dekai- Sarendala, Kabupaten Yahukimo.
-
Apa yang terjadi pada PNS tersebut? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
"Pendaftaran resminya nanti akan dibuka pukul 18.30 WIB," kata Paryono kepada Liputan6.com.
Ternyata setelah dilakukan refresh ulang, portal resmi penerimaan CPNS bisa diakses kembali dan menampilkan informasi tentang pendaftaran dan instansi mana saja yang sudah siap menerima pelamar.
Pendaftaran Dibuka Hingga 21 Juli 2021
Sebagai informasi pembukaan Pendaftaran CPNS 2021 memang akan dilaksanakan pada hari ini, 30 Juni 2021 hingga 21 Juli 2021.
"Jadi pendaftaran dilakukan secara serentak untuk tiga jenis kualifikasi peserta. Baik CPNS, PPPK guru dan PPPK non guru. Pendaftarannya sama pada tanggal 30 Juni sampai 21 Juli. Tidak ada perbedaan pendaftaran," kata Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN) Suharmen, dikutip Liputan6.com, Rabu (30/6).
Adapun jumlah formasi CPNS 2021 dan PPPK yang ditetapkan per 22 Juni 2021 adalah sebanyak 701.590 kursi. Namun jumlah itu berkurang menjadi 688.623 formasi per Senin, 28 Juni 2021.
Angka penetapan per 22 Juni juga sudah berkurang dari jumlah rencana penerapan formasi CPNS 2021 dan PPPK yang telah ditetapkan sebelumnya, yakni sebesar 722.487 formasi.
Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN Suharmen mengatakan, penetapan formasi CASN turun lantaran ada sejumlah instansi yang urung mengikuti seleksi CPNS 2021 dan PPPK.
"Dari data yang masuk ke kami dan sedang kami konfirmasi ke Kementerian PANRB, jumlah formasi yang sampai posisi kemarin, 28 Juni 2021 jam 14.14, jumlah formasi final yang ada di kami adalah 688.623. Jadi ada sedikit perbedaan, dari yang 701.590, turun jadi 688.623 karena ada beberapa instansi yang kemudian mengundurkan diri," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)