Simak, Fokus Pembangunan Pemerintahan Jokowi Periode II
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro, mengatakan sesuai dengan arahan Presiden Jokowi dalam 5 tahun ke depan pekerjaan besar yang masih akan dilakukan adalah pembangunan infrastruktur. Sektor lain adalah masalah kesehatan dan pendidikan.
Pemerintah tengah menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) untuk periode 2020-2024. Dalam penyusunan tersebut, ada beberapa fokus yang masih akan dilanjutkan pada periode kedua kepemimpinan Presiden Joko Widodo.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro, mengatakan sesuai dengan arahan Presiden Jokowi dalam 5 tahun ke depan pekerjaan besar yang masih akan dilakukan adalah pembangunan infrastruktur.
-
Apa yang dilakukan Jokowi saat kuliah? Semasa kuliah, Jokowi juga aktif tergabung dengan UKM pencinta alam.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Apa tujuan utama dari sambutan Presiden Jokowi? Kepala Negara berharap para tamu menikmati jamuan hidangan dan pertunjukkan khas Indonesia yang telah disediakan. “Terima kasih atas partisipasinya. Saya berharap semangat malam ini dapat membawa kita untuk bekerja bersama berbagi akses air bersih dan sanitasi untuk semua orang,” kata Joko Widodo.
-
Apa yang menjadi kekhawatiran Jokowi tentang penggunaan perangkat teknologi di Indonesia? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5). "Ini sayangnya perangkat teknologi dan alat komunikasi yang kita pakai masih didominasi barang-barang impor dan nilai defisit perdagangan sektor ini hampir 2,1 miliar US Dollar lebih dari 30 triliun Rupiah," ujarnya.
-
Bagaimana pengaruh Presiden Jokowi pada Pilkada Jateng? Peta kompetisi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah berdasarkan temuan survei ini tampak masih cair. Semua kandidat masih berpeluang untuk saling mengungguli. Selain faktor popularitas calon, faktor Jokowi Effect, melalui tingkat kepuasan kepada presiden dapat berpengaruh," imbuh dia.
"Presiden berikan arahan waktu di Sentul apa yang menjadi arahan beliau, terlihat ada keberlanjutan yang saat ini masih berlangsung yaitu masih dilanjutkannya pembangunan infrastruktur," kata Menteri Bambang dalam paparannya, di Jakarta, Rabu (23/7).
Menteri Bambang menyebut, meski pembangunan infrastruktur sudah dilakukan di 5 tahun pertama kepemimpinan Jokowi, namun belum cukup. Sebab masih ada beberapa daerah yang belum terkoneksi.
"Tetapi tentunya untuk negara sekomplek Indonesia dengan kepulauan terbesar maka tidak heran belum selesai sehingga masih akan berlanjut," katanya.
Kendati begitu, fokus pemerintah dalam membangun infrastruktur tidak sekedar pada pembangunan jalan saja. Melainkan pembangunan infrastruktur nantinya akan disambungkan dengan kawasan ekonomi khusus, pariwisata, sektor pertanian hingga kawasan perikanan.
"Artinya membangun infrastruktur bukan hanya semata pembangunan infrastruktur itu sendiri tapi dimensi wilayah sekitarnya. Tujuan utamanya adalah ada jalan tapi di daerah sekitar tersebut harus berkembang, sehingga harus melihat ke depan wilayahnya," bebernya.
Sektor lain yang masih akan dilanjutkan oleh Presiden Jokowi adalah masalah kesehatan dan pendidikan. Di mana, pada kesehatan yang menjadi prioritas pemerintah ke depan yaitu mengenai stunting dan angka kematian ibu saat melahirkan.
"Kita harapkan dari kesehatan isu ketinggalan masalah stunting ibu yang mengandung kemudian juga kematian ibu melahirkan harus dijadikan prioritas," tegasnya.
Sementara untuk sektor pendidikan, pemerintah masih akan fokus terhadap pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang berkompeten agar mampu berdaya saing. Tentu saja, peran ini tidak lepas dari program vokasi yang kini tengah dilakukan oleh pemerintah.
"Otomatis pendidikan, sekarang kita bicara kualitas. SDN kita sudah harus beralih kepada kualitas pendidikan menjadikan vokasi," kata Menteri Bambang.
Menteri Bambang melanjutkan, tidak kalah penting menjadi prioritas pemerintah ke depan yakni mendatangkan investasi ke dalam negeri. Pemerintah, kata dia, akan terbuka untuk menggaet investor asing masuk. Tentu saja ini bertujuan untuk menciptakan lapangan pekerjaan.
"Karena orang tidak sadar datangnya investasi untuk mendatangkan lapangan pekerjaan. Kalau ada investasi otomotif dibuka, maka jangan hanya dihitung jumlah pekerja yang diserap, tapi mereka butuh suku cadang, mereka bisa membeli dari suku cadang dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan, jadi ada nilai tambahan," pungkasnya.
Baca juga:
Tiba di Indonesia, Putra Mahkota Abu Dhabi Diajak Keliling Bundaran HI oleh Jokowi
Menko Luhut Klaim Jokowi Akan Teken Perpres Mobil Listrik Pekan ini
Masuk Bursa Menteri Jokowi, Zainudin Amali Belum Bicara dengan Ketum Golkar
Faisal Basri Ingatkan Jokowi Hati-Hati Kelola Investasi Asing
Petinggi Demokrat Sambangi Istana, Minta Jokowi Jadi Saksi Nikah Anaknya
Menko Luhut Sarankan Presiden Jokowi Setop Impor Garam
Jokowi Minta BMKG dan BNPB Tiru Jepang soal Mitigasi Bencana