Skytrax nobatkan Garuda Indonesia maskapai bintang lima
Sejajar maskapai penerbangan internasional.
Lembaga pemeringkat penerbangan independen Skytrax, mengumumkan Garuda Indonesia sebagai maskapai bintang lima (5-Star Airlines). Garuda berdampingan dengan maskapai penerbangan internasional lainnya.
Seperti Singapore Airlines, Cathay Pacific Airways, Qatar Airways, Asiana Airlines, All Nippon Airways (ANA), dan Hainan Airlines.
-
Bagaimana Garuda Indonesia mengatasi masalah keterlambatan penerbangan jemaah haji? Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi menyorot kinerja maskapai Garuda Indonesia terkait banyaknya keberangkatan jemaah haji yang terlambat.Terbaru kelompok terbang (kloter) 15 Embarkasi Makassar yang mengalami delay atau keterlambatan hingga tujuh jam. Komisi sudah memanggil pihak Garuda Indonesia, Direktur Jenderal Perhubungan Udara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Apalagi, sejak insiden kerusakan mesin pesawat Garuda yang ditumpangi Kloter 5 Embarkasi Makassar."Kami minta agar diberikan perhatian khusus, karena haji ini adalah misi yang sangat vital dan penting. Sehingga seluruh transportasi, baik udara maupun darat harus dipastikan keamanannya. Itu sudah kami sampaikan," tuturnya.
-
Kenapa Garuda Indonesia sering telat dalam mengangkut jemaah haji? Komisi sudah memanggil pihak Garuda Indonesia, Direktur Jenderal Perhubungan Udara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Apalagi, sejak insiden kerusakan mesin pesawat Garuda yang ditumpangi Kloter 5 Embarkasi Makassar."Kami minta agar diberikan perhatian khusus, karena haji ini adalah misi yang sangat vital dan penting. Sehingga seluruh transportasi, baik udara maupun darat harus dipastikan keamanannya. Itu sudah kami sampaikan," tuturnya.
-
Kapan Garuda Indonesia dijadwalkan untuk mengangkut jemaah haji kloter 15 Makassar? Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi menyorot kinerja maskapai Garuda Indonesia terkait banyaknya keberangkatan jemaah haji yang terlambat.Terbaru kelompok terbang (kloter) 15 Embarkasi Makassar yang mengalami delay atau keterlambatan hingga tujuh jam.
-
Siapa yang meminta agar Garuda Indonesia memberikan perhatian khusus pada penerbangan haji? Komisi sudah memanggil pihak Garuda Indonesia, Direktur Jenderal Perhubungan Udara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Apalagi, sejak insiden kerusakan mesin pesawat Garuda yang ditumpangi Kloter 5 Embarkasi Makassar."Kami minta agar diberikan perhatian khusus, karena haji ini adalah misi yang sangat vital dan penting. Sehingga seluruh transportasi, baik udara maupun darat harus dipastikan keamanannya. Itu sudah kami sampaikan," tuturnya.
-
Dimana pesawat Garuda Indonesia 'Woyla' dibajak? Kala itu, maskapai Garuda Indonesia seri DC-9 'Woyla' melakukan penerbangan domestik dari Jakarta menuju Medan. Para pelaku pembajakan pesawat ini diduga kuat berasal dari kelompok komando Jihad yang berjumlah 5 orang.
-
Mengapa Garuda Indonesia memberikan diskon tiket pesawat? “Melalui penyelenggaraan berbagai program promosional yang kami laksanakan, kami ingin memberikan lebih banyak pilihan penerbangan yang dapat diakses oleh para pengguna jasa dengan harga yang lebih berkompetitif," kata Irfan dalam keterangannya, Minggu (28/7).
Prestasi ini merupakan persembahan terakhir Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar sebelum keputusan pengunduran dirinya disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) hari ini, Jumat (12/12).
CEO Skytrax Edward Plaisted mengatakan pencapaian tersebut merupakan wujud dari berbagai peningkatan yang dilaksanakan perusahaan secara konsisten hingga bertransformasi dari maskapai yang tidak diakui di radar industri penerbangan dunia menjadi salah satu maskapai terbaik dunia yang meraih predikat bintang lima.
"Pencapaian ini juga merefleksikan kerja keras maskapai tersebut dalam beberapa tahun terakhir, dan kami pada hari ini dengan bangga mengumumkan bahwa mereka telah memenuhi standar sebuah maskapai bintang lima," ucap Edward dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (12/12).
Pemeringkatan maskapai didasarkan pada penilaian menyeluruh terhadap produk dan layanan Garuda Indonesia, baik ground service di bandara maupun inflight service dalam penerbangan yang dilayani oleh maskapai tersebut.
"Kami menemukan banyak hal penting pada fakta bahwa mayoritas penumpang melakukan perjalanan dalam kelas Ekonomi. Hal tersebut menunjukkan kualitas dan konsistensi dari standar yang dihadirkan Garuda Indonesia dalam pelayanannya, dan ini berkontribusi besar terhadap hasil penilaian Garuda Indonesia sebagai maskapai bintang lima."
Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar mengatakan bahwa penghargaan tersebut menjadi salah satu milestone penting bagi perusahaan karena merupakan bentuk pengakuan dunia terhadap transformasi dan berbagai peningkatan yang dilakukan Garuda Indonesia, khususnya melalui program jangka panjang “Quantum Leap 2011 – 2015”.
"Keberhasilan Garuda Indonesia meraih predikat sebagai maskapai bintang lima merupakan wujud dari komitmen serta hasil kerja keras seluruh karyawan Garuda Indonesia dalam memberikan layanan terbaik kepada para pengguna jasa. Kami juga mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh pengguna jasa sehingga Garuda Indonesia meraih predikat prestisius sebagai maskapai bintang lima," ujar Emirsyah.
Menurut Emir, penilaian maskapai bintang lima tersebut juga mempertimbangkan rencana peningkatan layanan yang akan dilaksanakan Garuda Indonesia pada tahun 2015, antara lain rencana pemindahan operasional Garuda Indonesia ke Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, yang merupakan hub utama maskapai tersebut.
"Perpindahan tersebut tentunya akan memberikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman bagi para pengguna jasa Garuda Indonesia maupun maskapai anggota SkyTeam lain melalui layanan transfer dan bandara yang terpadu serta fasilitas premium yang terus diperbaharui."
(mdk/yud)