Soal energi panas bumi, Indonesia bisa kalahkan Jepang
Sayangnya pemerintah tidak mau memberikan insentif untuk mengembangkan energi panas bumi.
Keberadaan gunung api yang tersebar dari barat hingga ujung timur Indonesia seharusnya lebih menguntungkan negeri ini, dibanding negara lain seperti Jepang misalnya. Pasalnya, gunung api sebagai sumber panas bumi dapat dimanfaatkan untuk energi terbarukan. Energi tersebut, diharapkan mampu menggerakkan sebuah pembangkit listrik dengan kapasitas cukup besar.
Menurut Kepala Pusat Kebijakan Energi Institut Teknologi Bandung (ITB) Retno Gumilang Dewi, pemerintah sudah harus mulai melihat potensi geothermal di Indonesia. Sebab, nuklir yang sebelumnya juga bagian dari perencanaan pemerintah telah diurungkan untuk dikembangkan.
-
Bagaimana Pertamina Geothermal Energy mendorong upaya dekarbonisasi di luar pengembangan energi panas bumi? Selain itu Perseroan juga memiliki inisiatif beyond geothermal untuk mendorong upaya dekarbonisasi, "Strategi yang kami jalankan diantaranya dengan menjajaki bisnis rendah karbon, yaitu green hydrogen dan green methanol serta mempromosikan sistem kredit karbon di Indonesia yang sedang berkembang dengan memasok kredit karbon ke agregator utama Pertamina Geothermal Energy, yaitu Pertamina New Renewable Energy (PNRE)," ungkap Julfi.
-
Apa yang dibangun oleh Pertamina Geothermal Energy untuk menambah kapasitas panas bumi di Area Lumut Balai? Pembangunan PLTP Lumut Balai Unit 2 akan menambah kapasitas panas bumi di Area Lumut Balai sebesar 55 MW, sehingga total panas bumi di wilayah tersebut menjadi 110 MW.
-
Apa kontribusi Pertamina Geothermal Energy pada target dekarbonisasi nasional di tahun 2030? Berdasarkan Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN tahun 2021-2030 dan dokumen hijau Pertamina Geothermal Energy, secara keseluruhan industri panas bumi Indonesia diperkirakan akan berkontribusi hingga 16 persen dari total target dekarbonisasi nasional di tahun 2030.
-
Bagaimana Pertamina Geothermal Energy mengelola proyek Lumut Balai Unit 2? Dalam kesempatan ini, Julfi menjelaskan proyek Lumut Balai Unit 2 ini dikelola melalui kolaborasi antara Indonesia dengan negara-negara Indo-Pasifik, yaitu Jepang dan Tiongkok.
-
Mengapa Pertamina Geothermal Energy membangun PLTP Lumut Balai Unit 2? “Melalui groundbreaking Lumut Balai Unit 2 ini, Pertamina Geothermal Energy telah membuktikan keseriusannya dalam pengembangan potensi panas bumi di Indonesia. Kami optimis kedepannya Pertamina Geothermal Energy mampu mendorong tumbuhnya ekosistem hijau secara global maupun di Indonesia,” ungkap Nicke.
-
Di mana energi panas bumi dapat diambil? Di beberapa tempat di dunia, panas bumi dapat diambil langsung dari permukaan bumi atau dengan mengebor sumur panas bumi.
"Jepang saat ini telah mengurangi pemakaian tenaga nuklir dan beralih ke panas bumi. Padahal potensinya nggak sebanyak di Indonesia," ujar Retno kepada merdeka.com dalam loka karya Asia Pacific Energy Research Center di Jakarta, Selasa (23/4). Jika Indonesia mau mengembangkan potensi geothermal, lanjut dia, maka akan lebih unggul dari Jepang.
Ironisnya, kondisi Indonesia dengan Jepang berbanding terbalik. Pengembangan geothermal di Jepang sangat di dukung oleh pemerintahnya dengan memberikan infrastruktur yang memadai.
Seharusnya, lanjut Retno, pemerintah Indonesia belajar dari Jepang. Insentif yang diberikan jauh lebih penting dibanding memperjuangkan untuk mengembangkan bahan bakar yang lain. Pasalnya, produk geothermal tidak dapat diekspor, sehingga hanya untuk memenuhi energi dalam negeri.
Dengan begitu, Indonesia dapat mengekspor minyak, gas, dan batu bara sebagai sumber pendapatan.