Sri Mulyani: Kedatangan bos IMF ke Indonesia tidak untuk berikan pinjaman
Menteri keuangan, Sri Mulyani mengatakan acara tersebut merupakan bagian dari rangkaian Voyage to Indonesia menjelang Annual Meeting IMF, di Nusa Dua Bali, pada Oktober mendatang.
Bank Indonesia (BI) bersama International Monetary Fund (IMF) menggelar High Level Conference bertajuk 'New Growth Models in a Changing Global Landscape'. Turut hadir dalam acara ini, Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) Christine Lagarde.
Menteri keuangan, Sri Mulyani mengatakan acara tersebut merupakan bagian dari rangkaian Voyage to Indonesia menjelang Annual Meeting IMF, di Nusa Dua Bali, pada Oktober mendatang.
-
Apa tujuan utama dari IMF? Tujuan utama pendirian IMF adalah untuk mempromosikan stabilitas moneter dan pertumbuhan ekonomi internasional dengan memberikan dukungan keuangan kepada negara-negara yang menghadapi kesulitan pembayaran internasional.
-
Kenapa IMF didirikan? Tujuan utama pendirian IMF adalah untuk mempromosikan stabilitas moneter dan pertumbuhan ekonomi internasional dengan memberikan dukungan keuangan kepada negara-negara yang menghadapi kesulitan pembayaran internasional.
-
Kapan IMF didirikan? IMF adalah organisasi yang berperan penting dalam kancah perekonomian negara-negara Dunia Ketiga. Dalam suasana pasca-Perang Dunia II yang penuh ketidakstabilan ekonomi dan politik, pada 22 Juli 1944, Konferensi Moneter dan Keuangan Internasional di Bretton Woods, New Hampshire, Amerika Serikat, menghasilkan pembentukan Dana Moneter Internasional (IMF).
-
Bagaimana IMF membantu negara yang mengalami kesulitan ekonomi? IMF memberikan pinjaman kepada negara-negara anggotanya yang mengalami kesulitan keuangan. Tetapi sejalan dengan itu, IMF juga memberikan persyaratan dan rekomendasi kebijakan ekonomi yang harus diimplementasikan oleh negara peminjam.
-
Siapa Ipda Febryanti Mulyadi? Nama Ipda Febryanti Mulyadi sedang menjadi sorotan publik, setelah kehadirannya viral lewat sejumlah video di TikTok yang tayang ribuan kali. Wanita berhijab ini, salah satu polwan termuda lulusan Akademi Kepolisian (Akpol), telah menorehkan prestasi gemilang sebagai Kepala Unit Kejahatan & Tindak Kekerasan (Kanit Jatanras) di Polres Klaten.
"Di beberapa media sosial mereka bertanya apakah ibu Lagarde ada di Indonesia mau berikan pinjaman lagi? Tidak, ini bagian dari Annual Meeting IMF-World Bank di Bali," ungkapnya di Fairmont Hotel, Jakarta, Selasa (27/2).
Mantan Direktur Bank Dunia ini menjelaskan bahwa kunjungan Lagarde dapat menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk bertukar pikiran mengenai perkembangan ekonomi dalam negeri.
"Dia (Lagarde) datang untuk seminar ini dan justru Presiden bisa ceritakan ke IMF kemajuan-kemajuan kita dan tantangan-tantangan yang kita hadapi," kata dia.
Hal itu tentu memberikan gambaran yang lebih baik kepada IMF yang diwakili Lagarde bahwa Indonesia terus melakukan perbaikan di sektor ekonomi. "Seluruh penjelasan ini bisa digunakan Lagarde untuk menyampaikan ke dunia bagaimana Indonesia punya melakukan pembuatan kebijakan secara mandiri, tapi juga selalu buka kerja sama," lanjut dia.
"Kami tidak takut dilihat karena kami negara besar. Kita tahu apa yang ingin kita tuju. Kita belajar dari diri sendiri dan dunia. Kita tunjukkan itu ke Lagarde," tegasnya.
Selain itu, acara seminar yang dilakukan diharapkan dapat memberikan informasi pada masyarakat seputar perkembangan ekonomi Indonesia. "Untuk masyarakat banyak dapat mengetahui apa yang menjadi policy framework dari indo dengan negara-negara lain. Sehingga rakyat bisa bandingkan," tandasnya.
Baca juga:
Temui Jokowi, bos IMF sampaikan proyeksi pertumbuhan ekonomi RI berada di 5,3 persen
Pemerintah terbitkan Sukuk Global USD 3 M dengan imbal hasil 3,75 dan 4,40 persen
Wapres JK hingga Sri Mulyani akan lelang koleksi pribadi bernilai sejarah
Sri Mulyani: Peserta pertemuan IMF-Bank Dunia kesulitan cari tiket ke Bali
Sri Mulyani: Belanja barang dan jasa di APBN 2018 capai Rp 750 triliun