Stanchart turunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi RI jadi 5,2 persen
Perbankan ini melihat pemulihan investasi swasta akan terjadi secara bertahap. Kredibilitas fiskal, stabilitas politik, dan reformasi struktural yang terus berjalan dipercaya akan membantu mengembalikan kepercayaan sektor swasta.
Standard Chartered Bank (Standchart) merevisi proyeksi pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) Indonesia tahun 2017 dari 5,3 persen menjadi 5,2 persen. Hal ini dipicu penurunan harga komoditas karena turunnya permintaan global yang didorong oleh Amerika Serikat dan China.
Head, ASEAN Economic Research, Standard Chartered Bank Edward Lee Wee Kok mengatakan, meski proyeksi PDB menjadi lebih rendah, namun ekonomi diprediksi akan tumbuh lebih cepat pada semester II-2017 sebesar 5,3 persen dibandingkan semester I-2017 sebesar 5,1 persen, sejalan dengan pemulihan permintaan domestik yang lebih kuat.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023 dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya? Jika dibandingkan dengan kuartal II-2022, ekonomi RI mengalami perlambatan. Sebab tahun lalu di periode yang sama, ekonomi mampu tumbuh 5,46 persen (yoy).
-
Mengapa pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023 meningkat dibandingkan dengan kuartal I-2023? “Pertumbuhan ekonomi kita secara kuartal (q-to-q) lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang ini sejalan dengan pola yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yaitu pertumbuhan triwulan II selalu lebih tinggi dibandingkan di triwulan I,” terang Edy.
-
Bagaimana Bank Indonesia memperkuat ketahanan eksternal dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan? "Bank Indonesia juga terus memperkuat sinergi dengan Pemerintah dalam memperkuat ketahanan eksternal sehingga dapat menjaga stabilitas perekonomian dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," tegas dia.
-
Bagaimana strategi pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi? Oleh karena itu, pendekatan pembangunan perlu diubah dari reformatif menjadi transformatif yang setidaknya mencakup pembangunan infrastruktur baik soft maupun hard, sumber daya manusia, riset, inovasi, reformasi regulasi, tata kelola data dan pengamanannya serta peningkatan investasi dan sumber pembiayaan.
-
Apa yang menjadi catatan BPS tentang pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Kenapa pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara di atas rata-rata nasional? Keberhasilan itu, lanjut politukus PDIP ini, karena pihaknya berhasil menjaga harga-harga kebutuhan tetap stabil dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi ."Kemarin juga kita mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat bahwa Sulut bisa menggerakkan ekonomi kreatif yang ada. Jadi bulan Agustus ini pengakuan dari pemerintah pusat bahwa apa yang kita kerjakan selama ini berdampak sangat positif bagi pembangunan Sulut."
Dia mencatat, kemajuan berbagai proyek infrastruktur, dorongan fiskal, kelonggaran inflasi dan peningkatan investasi swasta akan menjadi faktor pendorong pertumbuhan di semester II-2017.
"Kelanjutan dari ekspor ore (bijih besi/nikel) menyusul relaksasi larangan ekspor akan menjadi faktor penyumbang yang positif terhadap ekspor. Bank menjaga proyeksi PDB sebesar 5,5 persen untuk tahun 2018," kata Edward di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Senin (24/7).
Sementara itu, perbankan ini melihat pemulihan investasi swasta akan terjadi secara bertahap. Kredibilitas fiskal, stabilitas politik, dan reformasi struktural yang terus berjalan dipercaya akan membantu mengembalikan kepercayaan sektor swasta.
"Penanaman modal asing (FDI) tumbuh 5,4 persen year-on-year pada kuartal I-2017, membalikkan 1,1 persen kontraksi di tahun 2016, berdasarkan data investasi umum," imbuhnya.
Baca juga:
BI: Meski melemah, ekonomi RI masih lebih baik dibanding negara lain
Jawaban bos BI soal perekonomian stagnan di 3 tahun Jokowi-JK
Ekonomi meroket dibanggakan Jokowi tak dirasakan masyarakat
Ekonomi era Jokowi disebut stagnan, ini kata Menko Darmin
DPR: Stabilitas politik & keamanan penting jaga pertumbuhan ekonomi