Strategi Jokowi jika swasta tak lirik proyek infrastruktur prioritas
Strategi Jokowi jika swasta tak lirik proyek infrastruktur prioritas. Apabila pihak swasta tidak mau membiayai investasi bidang infrastruktur, Presiden Jokowi menyebut dapat menggunakan opsi penugasan ke Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Pilihan terakhir, ialah dengan pembiayaan dari APBN dan APBD.
Presiden Joko Widodo mengingatkan pembangunan infrastruktur tak tertunda terutama bagi infrastruktur prioritas nasional di 2017 dan 2018. Oleh sebab itu, presiden meminta hal yang berkaitan dalam mengenai pembiayaan infrastruktur diselesaikan dalam rapat terbatas yang digelar hari ini.
"Pembangunan infrastruktur tidak bisa ditunda-tunda lagi karena begitu kita undur, kita tunda, pembiayaan untuk itu akan semakin besar. Dan kita ingin ini juga mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi kita," kata Presiden Jokowi dalam pengantar rapat terbatas membahas Infrastruktur di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (11/4).
Presiden Jokowi meminta menteri terkait melaporkan mengenai pembiayaan untuk infrastruktur yang sekarang ini sedang berjalan. Apabila pihak swasta tidak mau membiayai investasi bidang infrastruktur, Presiden Jokowi menyebut dapat menggunakan opsi penugasan ke Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Pilihan terakhir, ialah dengan pembiayaan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) atau APBD. "Saya kira proses-proses di BUMN, sekuritisasi untuk mendapatkan anggaran yang fresh, uang yang fresh dari pasar juga bisa kita lakukan sehingga juga bisa mempercepat pembangunan infrastruktur tidak hanya di Jawa tetapi juga di luar Jawa," katanya.
Dalam rapat terbatas kali ini, Presiden Jokowi meminta segala hal tentang pembangunan infrastruktur diselesaikan terutama mengenai pembiayaan. "Terutama untuk LRT Jabodetabek dan juga yang berkaitan dengan kereta cepat Jakarta-Bandung dan mungkin juga disinggung, kita singgung sedikit mengenai Kereta Kencang Jakarta-Surabaya dan jalan jalan tol yang mungkin," katanya.
-
Mengapa Presiden Jokowi menilai progres pembangunan IKN semakin menarik bagi investor? Presiden juga mengungkapkan bahwa pembangunan sejumlah proyek di IKN saat ini menunjukkan makin bertambahnya minat investor untuk melakukan investasi di sana.
-
Mengapa Jokowi menekankan pentingnya investasi sekarang untuk IKN? Jadi kalau mau investasi, sekali lagi, sekarang," tegasnya.
-
Mengapa Presiden Jokowi mengajak investor Tiongkok untuk berinvestasi di Indonesia? Mengingat sejumlah indikator ekonomi di Indonesia menunjukkan capaian positif, antara lain pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas 5 persen, neraca dagang yang surplus 41 bulan berturut-turut, Purchasing Manager Index (PMI) berada di level ekspansi selama 25 bulan berturut-turut, dan bonus demografi.
-
Bagaimana Jokowi ingin meningkatkan aksesibilitas ke IKN untuk mendukung investasi? Oleh sebab itu, Jokowi menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur seperti jalan tol dan bandara untuk mendukung aksesibilitas ke IKN.
-
Apa yang dimaksud Jokowi dengan 'Membeli Masa Depan' ketika berbicara tentang investasi di IKN? "Investasi di IKN Nusantara ini adalah membeli masa depan," ujar Jokowi di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (4/6).
-
Mengapa Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi? Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi masa depan seperti transisi energi dan juga ekonomi digital.
Baca juga:
Ini terobosan Pemerintah Jokowi terangi 2.500 desa terpencil RI
Bos Bappenas bahas investasi dan infrastruktur di Rakorbangpus 2017
Bos PGN sebut bangun infrastruktur gas RI butuh USD 25 miliar
Jonan sebut Freeport balik ke KK jika tak bangun smelter
Jonan: Transmisi listrik Jawa-Sumatera selesai 2024
Sumarsono proyek Pancoran bikin macet: Pengorbanan buat masa depan
Ahok sebut tanpa pembangunan MRT Jakarta sudah macet