Subholding Gas Pertamina dan POSCO Kolaborasi Teknologi Penangkapan Karbon
Perjanjian studi bersama atau joint study agreement (JSA) tersebut memberikan nilai tambah untuk solusi upaya pengurangan emisi karbon.
Subholding Gas PT Pertamina (Persero), PT PGN Tbk bersama Subholding Pertamina lainnya, ikut serta dalam penandatanganan perjanjian studi bersama dengan POSCO International terkait teknologi penangkapan dan penyimpanan karbon atau carbon capture and storage (CCS).
Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN ,Rosa Permata Sari menyampaikan, bagi PGN, perjanjian studi bersama atau joint study agreement (JSA) tersebut memberikan nilai tambah untuk solusi upaya pengurangan emisi karbon melalui penyimpanan emisi karbon (CCS) di lapangan milik Pertamina Group.
- Subholding Gas Pertamina Siap Kembangkan Kerja Sama Bisnis Rendah Karbon
- Terungkap, Begini Strategi Subholding Gas Pertamina Tingkatkan Penyaluran Gas Bumi Domestik
- Hari Gerakan Satu Juta Pohon Sedunia, Pertamina Lestarikan Lebih dari 6 Juta Pohon
- Subholding Gas Pertamina Kolaborasi Kembangkan Energi Bersih, Pengguna Gas Tabung Bisa Beralih ke Jargas
Selain itu, sebagai optimasi right of way (ROW) transmisi milik PGN dan potensi integrasi carbon aggregator industri di customer eksisting.
"Kesempatan untuk joint study dengan POSCO International kali ini menjadi wujud keseriusan PGN dalam inisiatif proyek CCS dan upaya menekan emisi karbon. Diharapkan, JSA ini akan menghasilkan kajian yang komprehensif, sehingga teknologi CCS nantinya dapat diterapkan dengan tepat," jelas Rosa dikutip dari Antara.
Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN, Rosa Permata Sari mewakili Direktur Utama PGN menghadiri ceremonial signing perjanjian tersebut bersama Director of Finance and Investment Pertamina Hulu Energi (PHE) Dannif Utojo, General Manager Pertamina Hulu Energi (PHE) ONWJ Muwir Wiratama, CEO PT Pertamina Power Indonesia (PPI) John Anis, CEO PT Pertamina International Shipping (PIS) Yoki Firnandi, dan President & CEO POSCO International Lee Kye-In.
Kaji Potensi Emitter Karbon Lainnya
Turut hadir Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati didampingi Direktur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha Pertamina Atep Salyadi Dariah Saputra, yang menyaksikan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Pertamina Group dan POSCO International tersebut.
Studi bersama dengan Krakatau POSCO juga mengkaji potensi emitter karbon lainnya.
Secara teknis, PGN bersama PHE, PPI dan PIS akan melakukan kajian bersama dengan POSCO International Group.
Rencana lokasi storage site milik Pertamina Group telah ditentukan yakni area Pertamina Hulu Energi Offshore Northwest Java PSC (PHE ONWJ).
Inisiatif itu nantinya juga dapat menjadi solusi upaya pencapaian target NZE bagi pelanggan eksisting PGN maupun emitter lain yang berada dekat dengan jaringan infrastruktur milik PGN.
POSCO International merupakan anak perusahaan Korea Selatan, POSCO Group, yang bergerak di berbagai sektor bisnis, termasuk perdagangan baja, energi, oil & gas, sumber daya pertanian, dan bahan kimia. POSCO International tertarik dalam rangkaian inisiatif CCS dengan melakukan JSA bersama Pertamina Group.