Sukses Kurangi Angka Pengangguran, Walikota Cilegon Raih Merdeka Awards 2024

Langkah strategis yang dilakukan pemerintah Kota Cilegon adalah kerja sama antara pemerintah kota Cilegon dan sektor swasta melalui program pemagangan

Kota Cilegon berhasil meraih penghargaan Merdeka Awards 2024 dalam kategori Program Akselerasi Penciptaan Lapangan Kerja. Keberhasilan ini berkat kemampuan Pemkot Cilegon dalam menurunkan angka pengangguran secara signifikan selama tiga tahun terakhir.

Walikota Cilegon, Helldy Agustian merasa terkejut ketika mendapat penghargaan bergengsi Merdeka Awards 2024. Helldy menjelaskan bahwa pencapaian yang didapat adalah hasil dari program-program pemerintah yang fokus pada peningkatan peluang kerja.

"Kami terus berupaya untuk menurunkan angka pengangguran di wilayah Cilegon berbuah manis," kata Helldy di Auditorium SCTV Tower, Jakarta, pada Kamis, (19/9)

Dia mencatat, angka pengangguran di kota Cilegon mencapai 12,69 persen pada 2020 lalu. Melalui sistem pemagangan terbukti efektif menurunkan angka pengangguran di tahun pertama dari 12,69 persen turun menjadi 10,13 persen.

"Kemudian UMKM kami tingkatkan dan di tahun 2023 turun menjadi 7,25 persen," ujar Helldy dengan antusias.

Salah satu langkah strategis yang dilakukan pemerintah Kota Cilegon adalah kerja sama antara pemerintah kota Cilegon dan sektor swasta melalui program pemagangan.

Sebanyak 250 warga Cilegon telah mengikuti program ini, yang tersebar di 14 perusahaan di kota tersebut. Program ini dirancang untuk membantu perusahaan mendapatkan tenaga kerja sesuai standar dan kebutuhan mereka, serta memberikan bekal keterampilan kepada para peserta agar lebih siap memasuki dunia kerja.

Menurut Helldy, masyarakat Cilegon juga harus bisa bekerja di luar negeri seperti Korea dan Jepang. Pemerintah Cilegon juga melaksanakan program untuk pekerja yang tahun ini akan mulai dikirimkan 100 orang ke Korea, Jepang, dan Jerman.

"Kalau orang Korea bisa kerja di Cilegon, orang Jepang bisa kerja di Cilegon, jadi orang Cilegon juga harus bisa kerja disana," tutup Helldy.

Reporter Magang: Nadya Nur Aulia