Tak lagi KTP, SPBU kini hanya terima gadai ban serep
Tak lagi KTP, SPBU kini hanya terima gadai ban serep. Dengan menahan ban serep, maka konsumen cenderung bakal kembali ke SPBU dan menebus ban tersebut. Syarif Hidayat mengakui praktik tersebut kerap dilakukan konsumen saat membeli BBM dan beralasan lupa membawa dompet bahkan tak memiliki uang.
Sekretaris Jenderal Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas), Syarif Hidayat, mengungkapkan saat ini Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) tak lagi menerima gadai KTP, STNK, atau telepon genggam. Saat ini, SPBU hanya mau menerima ban serep jika pembeli tidak mampu membayar bensin saat itu.
"Kalau KTP bisa sebulan tidak diambil-ambil. Yang ada, laci isinya KTP semua," jelas dia.
Menurutnya, dengan menahan ban serep, maka konsumen cenderung bakal kembali ke SPBU dan menebus ban tersebut.
"Ditahan ban serep pasti balik karena ban serep itu susah belinya, apalagi kalau velg racing, susah dia harus belinya di mana," ungkapnya.
Sebelumnya, Hiswana Migas menyebut saat ini tidak banyak SPBU yang menerima gadai KTP, STNK hingga ponsel sebagai alat alternatif pembayaran bensin. Sebab, cara ini membuat para pengelola SPBU merugi apabila konsumen tidak dapat menebus alat gadainya.
Syarif Hidayat, mengakui praktik tersebut kerap dilakukan konsumen saat membeli BBM dan beralasan lupa membawa dompet bahkan tak memiliki uang.
-
Bagaimana Pertamina dan Kemendag melakukan penyegelan SPBU? Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan didampingi Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo melakukan penyegelan dispenser SPBU 34.41345 Jalan Tol Jakarta – Cikampek (Japek) Rest Area KM 42, Wanasari, Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat.
-
Mengapa Pertamina melakukan peninjauan ke kilang dan SPBU? Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Pertamina mulai dari unit produksi hingga distribusinya siap untuk merespon kebutuhan mudik Nataru.
-
Kenapa Pertamina Patra Niaga menambah stok di SPBU dan agen LPG? Di seluruh lembaga penyalur baik SPBU dan Agen LPG, stok juga ditambah 2-3 hari dari normal untuk mengantisipasi peningkatan konsumsi masyarakat.
-
Kenapa Pertamina memprioritaskan program SEB? Ini langkah Pertamina dalam mengimplementasikan ESG (Environmental, Social, and Governance) dan Sustainable Development Goals (SDGs), sekaligus menanamkan kepedulian lingkungan pada generasi muda agar turut aktif berperan untuk mengurangi emisi karbon,” ujar Fadjar.
-
Apa yang dilakukan Pertamina untuk mendukung Kemandirian Ekonomi Nasional? Nicke Widyawati menyampaikan ucapan terima kasih atas penghargaan untuk Kategori Kemandirian Ekonomi yang diberikan kepadanya Menurutnya, kemandirian ekonomi tidak terlepas dari kemandirian energi, karena energi adalah katalis untuk pertumbuhan ekonomi suatu negara.
-
Kapan Pertamina memulai program SEB? Sekolah Energi Berdikari (SEB) yang diinisiasi Pertamina sejak Juni 2023 telah berhasil memberikan edukasi kepada 4.685 siswa untuk mengenal energi bersih.
Baca juga:
Gadai KTP untuk BBM di SPBU kerap dilakukan pengendara mobil di DKI
Ini cara anyar Pertamina antisipasi kecurangan takaran BBM di SPBU
Kisah lucu petugas SPBU, ada pembeli gadai KTP untuk beli bensin
Kondisi toilet dan musala banyak dikeluhkan konsumen SPBU Pertamina
Pertamina siap ganti rugi mobil terlanjur isi Biosolar campur air
Pertamina beberkan penyebab kasus Biosolar campur air
Ada SPBU jual Biosolar campur air, ini langkah Pertamina